Akademisi sebut pupuk ZA tak bisa dipakai bikin nata de coco
Merdeka.com - Terbongkarnya penggunaan pupuk ZA dalam pembuatan nata de coco oleh kepolisian Polres Sleman membuat masyarakat resah. Sebab, makanan dibuat dengan bahan berbahaya itu sudah dijual ke banyak gerai swalayan dan supermarket, serta toko berjejaring.
Menanggapi hal itu, Ketua Jurusan Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada, Muhammad Nur Cahyanto mengatakan, pupuk ZA sebenarnya tidak boleh dipakai buat makanan dikonsumsi manusia. Menurut dia, kandungan pupuk ZA yaitu amonium sulfat bukan buat dimakan manusia.
"Seharusnya pakai amonium sulfat yang food grade atau yang untuk konsumsi manusia," kata Muhammad saat dihubungi merdeka.com, Rabu (1/4).
-
Apa itu nata de coco? Bagi sebagian besar orang mungkin sudah tidak asing dengan nata de coco. Makanan bertekstur kenyal dan berwarna putih ini sangat cocok dijadikan sebagai campuran pada hidangan penutup. Terlebih nata de coco memiliki rasa yang sangat menyegarkan.
-
Kenapa Natrium Dehidroasetat berbahaya? Hal ini dikarenakan kandungan tersebut cukup berbahaya bagi kesehatan.
-
Apa bahaya Natrium Dehidroasetat? Meskipun efektif dalam menjaga stabilitas dan memperpanjang umur simpan produk, penggunaan bahan ini dalam makanan bisa menimbulkan risiko kesehatan yang tidak diinginkan.
-
Mengapa es nata de coco cocok untuk buka puasa? Berbagai resep es nata de coco ini cocok disantap sebagai minuman segar di siang hari. Sajian es ini juga bisa dikonsumsi sebagai minuman buka puasa yang lezat dan menyegarkan.
-
Mengapa tepung mentah berbahaya? Tepung mentah dianggap sebagai makanan mentah karena proses pengolahan biji-bijian untuk membuat tepung tidak membunuh bakteri seperti salmonella dan E. coli, yang mungkin ada pada biji-bijian tersebut.
-
Bagaimana cara membuat es nata de coco yakult? Tuang nata de coco ke dalam gelas, masukkan es batu. Tuang yakult. Aduk-aduk siap disajikan.
Muhammad melanjutkan, perbedaan dari amonium sulfat buat pupuk dan khusus makanan pada proses pembuatannya. Pada pupuk amonium sulfat tidak diuji terlebih dahulu, sementara pada produk khusus makanan harus terlebih dahulu diuji apakah berbahaya bagi kesehatan manusia atau tidak.
"Kita tidak tahu apakah yang kandungan amonium sulfat pada pupuk itu berbahaya atau tidak karena belum diuji, karena itu perlu diuji dulu," ujar Muhammad.
Lebih lanjut Muhammad mengatakan, fungsi dari amonium sulfat dalam pembuatan nata de coco yaitu sebagai sumber nitrogen bagi bakteri fermentasi air kelapa. Sumber nitrogen itu sama seperti protein bagi manusia.
"Kalau enggak ada nitrogen, enggak bisa jadi itu. Tapi tidak harus pakai pupuk ZA, bisa diganti dengan ekstrak kecambah atau amonium sulfat tapi yang food grade," tandas Muhammad.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apa itu pengawet natrium dehidroasetat dan apakah berbahaya jika kita mengonsumsinya? Ini pendapat ahli mengenainya.
Baca SelengkapnyaApa Itu Natrium Dehidroasetat, Pengawet yang Terkandung di Roti Okko
Baca SelengkapnyaDalam industri, natrium dehidroasetat digunakan sebagai bahan pengawet untuk memperpanjang umur simpan produk makanan.
Baca SelengkapnyaPlt Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM, Ema Setyawati mengungkapkan alasannya.
Baca SelengkapnyaTerhadap temuan ini, BPOM memerintahkan produsen roti Okko untuk menarik produk dari peredaran
Baca SelengkapnyaBerikut cara membuat nata de coco yang lezat dan bisa menjadi bisnis rumahan.
Baca SelengkapnyaPenarikan ini usai BPOM menemukan kandungan natrium dehidroasetat (sebagai asam dehidroasetat) yang tidak sesuai dengan komposisi pada roti tersebut.
Baca SelengkapnyaBahaya natrium dehidrosetat bagi kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak secara terus menerus.
Baca SelengkapnyaBPOM telah mengambil sampel produk roti Aoka dari peredaran dan melakukan pengujian pada 28 Juni 2024.
Baca Selengkapnyanatrium dehidrosetat dalam dosis tinggi dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.
Baca SelengkapnyaRoti Aoka viral lantaran dituding mengandung zat berbahaya sebagai pengawet.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi makanan yang mengandung natrium dehidroasetat berlebihan bisa memicu kanker sampai gangguan ginjal.
Baca Selengkapnya