Bayu menghina Menpora karena kesal PSSI dibekukan
Merdeka.com - Bayu Purnomo, mahasiswa program studi Hubungan Internasional Universitas Mulawarman Samarinda, Kalimantan Timur, diperiksa Mabes Polri terkait cuitannya di Twitter, dianggap menyinggung Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi. Bayu mengaku melakukan itu lantaran kesal Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia dibekukan oleh Menpora.
Ketua Program Studi Hubungan Internasional, Enny Fathurachmi mengatakan, Bayu sempat mengutarakan alasan dia menuliskan status di akun Twitter-nya, @bayu26061995, yang kemudian diadukan Menpora ke Mabes Polri.
"Alasannya, dalam diskusi dengan polisi, alasan terbesarnya adalah rasa kesal, kecewa, karena PSSI dibekukan," kata Enny kepada merdeka.com, Jumat (29/4).
-
Apa dampak dari ujaran kebencian di media sosial? Media sosial menjadi salah satu aspek yang ditekankan, karena berpotensi disalahgunakan lewat ujaran kebencian.
-
Siapa yang dihujat oleh netizen? Anak Sarwendah, Betrand Putra Onsu, merasa sedih mengetahui bahwa ibunya sedang dihujat di media sosial oleh netizen.
-
Kenapa patah hati bisa diungkapkan lewat media sosial? Banyak orang kini meluapkan segala rasa, tak terkecuali patah hati lewat status di akun media sosialnya. Cara itu dirasa ampuh sedikit meringankan kondisi patah hati yang sedang dialami.
-
Ucapan apa yang viral di media sosial? 'Ujian sesungguhnya dari imanmu adalah hidup dalam rasa syukur bahkan saat mengalami dan menghadapi kesulitan. Selamat pagi yang indah dan diberkati!'
-
Kenapa kata-kata hati yang tersakiti viral? Kata-kata hati yang tersakiti bisa menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan perasaanmu ketika sedang merasa sedih. Kata-kata hati yang tersakiti menjadi ungkapan ekspresi yang bisa diucapkan saat seseorang merasa kecewa dan terluka.
-
Bagaimana cara mengungkapkan kekesalan? Luar perasaan dan kekesalan Anda melalui kata-kata sindiran buat pacar yang sibuk.
Menurut Enny, Bayu juga mengutarakan dia memiliki klub sepakbola favorit yang tidak bisa berlaga di ajang bergengsi, setelah PSSI dibekukan oleh pemerintah.
"Dia punya klub kesayangan. Dengan pembekuan itu, klubnya itu tidak lagi bisa bertanding," ujar Enny.
Dalam keseharian di kampus, lanjut Enny, Bayu memang dikenal sebagai mahasiswa yang kritis. Maka dari itu, cuitan Bayu di media sosial sebagai bentuk luapan emosi sesaat.
"Anak itu kritis dan spontan. Jadi soal itu, adalah luapan emosi anak muda. Lebih kepada arah itu ya," lanjut Enny.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yahya menegaskanPKB tidak bisa mengklaim atau menyalahkan apapun hasil keputusan NU. Sebab internal NU dan PKB adalah dua organisasi berbeda.
Baca SelengkapnyaMantan Ketua PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, ikut tersulut emosi melihat Timnas Indonesia digembosi wasit saat melawan Bahrain
Baca SelengkapnyaSekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid menyesalkan keputusan Bawaslu dan KPU terkait dengan penetapan caleg terpilih meski sudah dipecat oleh partai.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merespons keputusan DKPP memberhentikan Hasyim Asy'ari dari jabatannya sebagai Ketua KPU karena tindakan asusila.
Baca SelengkapnyaLukman juga mengaku dimintai pendapatnya soal kepemimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai ketua umum.
Baca SelengkapnyaTempat unjuk rasa dari lokasi Muktamar PKB sekitar 1,5 kilo meter, massa aksi diadang oleh aparat kepolisian dah pecalang
Baca SelengkapnyaYaqut mengakui sudah merasa kehilangan status keanggotannya di PKB.
Baca SelengkapnyaLukman Edy menjalani pemeriksaan di Gedung PBNU buntut kisruh dengan PKB.
Baca SelengkapnyaPenyidik mendalami laporan Halim terhadap Lukman Edy, seperti pernyataan yang dianggap menyinggung perasaannya sebagai ketua partai dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaHasil rapat pleno putusan DKPP diputuskan pada hari Selasa tanggal 2 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPC PKB Kota Depok, M. Faizin mengatakan, laporan tersebut terkait dugaan pencemaran nama naik dan ujaran kebencian dilakukan Lukman Edy.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, sejumlah massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Lapangan Lagoon di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, pada Sabtu (24/8) sore.
Baca Selengkapnya