Begal tak tahu harga, sepeda seharga Rp 40 juta dijual cuma Rp 1 juta
Merdeka.com - Komplotan begal yang dikenal dengan nama kelompok Burung Hantu yakni TAF, dan M Wahyu Ramadhan menjual barang curian dengan harga miring. Barang curian bernilai puluhan juta dijual ke penadah dengan harga sangat murah. Barang itu adalah sepeda bermerek Cervelo.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar menjelaskan, Bugie pemilik sepeda dibegal Komplotan Burung Hantu di Jalan Gedung Hijau Raya, tepatnya di Bundaran Pondok Indah depan Pos Lalu Lintas, Kelurahan Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Sejumlah barang-barang bawaannya dirampas. Termasuk sepeda yang saat itu dikendarai.
Tak butuh waktu lama, komplotan Burung Hantu ini berhasil diringkus Polres Metro Jakarta Selatan. Sisa satu anggota yang masih dalam pengejaran, berisial PR.
-
Kenapa pencuri menjual ayam mahal itu murah? Karena hal inilah pencuri biasanya menjual kembali barang curian jauh lebih rendah dari harga sebenarnya.
-
Apa yang dijual oleh pelaku di Tasikmalaya? 'Ketiganya terlibat dalam penyalahgunaan sediaan farmasi berupa obat jenis tramadol dan eximer,' ungkap Bripka Triana Anggasari, juru bicara Mapolres Tasikmalaya, saat konferensi pers di Mapolres Tasikmalaya pada Jumat (1/11/2024).
-
Bagaimana pencuri ayam menjual hasil curiannya? Ia kemudian menjual hewan curiannya dengan harga Rp150 ribu.
-
Siapa yang mencuri tas pesepeda? Viral di media sosial seorang pesepeda yang tiba-tiba dijambret oleh pemotor hingga terjatuh.
-
Bulu burung apa yang terjual dengan harga fantastis? Bulu langka dan sangat berharga dari burung huia yang telah punah di Selandia Baru terjual seharga hampir setengah miliar.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
"Kami tangkap anggota dari Komplotan Burung Hantu di beberapa lokasi yang berbeda-beda," ujar dia.
Penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif seluruh pelaku. Polisi juga memburu penadah barang-barang curian komplotan ini.
"Saat ini kita sedang dalami karena sepeda itu sempat dibeli seseorang dengan harga Rp 1 juta," ujar dia.
"Awalnya pelaku mau jual Rp 2 juta kemudian ditawar Rp 1 juta oleh penadah. Padahal sepeda itu lumayan mahal," ucap dia.
Ketika dikonfirmasi, M Wahyu Ramadhan mengaku tidak mengetahui harga sepeda yang dicurinya. "Tidak tahu kalau harga sepeda sekira Rp 40 jutaan," singkat dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direskrimum Polda Jawa Tengah mengungkap sindikat penyelundupan 1.000 unit sepeda motor bodong yang akan dikirim ke Vietnam oleh dua orang penadah.
Baca SelengkapnyaKomplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaKendaraan bermotor yang dititip parkir di gudang TNI berjumlah ratusan mobil dan motor
Baca SelengkapnyaKasus sindikat penggelapan ratusan unit sepeda motor yang dilakukan tersangka MY dan EI, berhasil terkuak.
Baca SelengkapnyaBesaran keuntungan dari pelaku pertahunnya bisa mencapai angka Rp 3 Miliar sampai 4 Miliar
Baca Selengkapnyapasangan suami istri yang berprofesi sebagai satpam di kawasan BSD, Tangerang ditangkap karena terlibat sindikat curanmor
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca SelengkapnyaDari hasil penggeledahan, petugas menemukan sebanyak 675 unit sepeda motor yang siap dikirim ke luar negeri
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaTersangka memasarkan mobil bekas taksi dengan harga berkisar Rp30 juta sampai Rp100 juta.
Baca SelengkapnyaUang dari hasil penjualan motor hasil curian itu dikumpulkan oleh pelaku untuk kemudian digunakan membeli satu unit mobil.
Baca Selengkapnya