Bentrok di Banceuy, Menteri Yasonna klaim segera bangun lapas baru
Merdeka.com - Lapas overload menjadi pekerjaan rumah terbesar yang harus segera diselesaikan Kementerian Hukum dan HAM. Banyak sekali lapas yang tak cukup lagi menampung tahanan atau napi namun tetap dipaksakan padahal berpotensi menimbulkan gesekan.
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, berjanji pembangunan lapas baru menjadi prioritas.
"Ini untuk menambah daya tampung lapas. Sementara ini prioritas saja, ini proyek beberapa tahun ke depan. Misalnya penambahan lapas di Nusa Kambangan untuk super max security. Tahun ini bisa beberapa ribu daya tampungnya misalnya, nanti kami akan evaluasi lagi," kata Yasonna, di Lapas Klas 1 Cipinang Jakarta Timur, Rabu (27/4).
-
Siapa yang mengeluarkan dana Rp 30 miliar? Pengusaha asal Amerika Serikat, Bryan Johnson menghabiskan USD2 juta atau Rp30,9 miliar per tahun demi memuluskan blueprint yang dia sebut mengembalikan usia muda.
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Siapa yang terlibat dalam Lamporan? Sekitar seratusan orang berkumpul dan membentuk lingkaran. Mereka masing-masing membawa obor dan berkeliling di atas Bukit Ngalang-alang. Sebanyak tiga orang tampak merapalkan berbagai kalimat berbahasa Jawa.
-
Apa yang disampaikan Sri Mulyani tentang anggaran perlinsos Kemensos? 'Apabila dilihat pada chart tersebut, realisasi anggaran perlinsos dan bansos dari Kemensos 6 tahun terakhir, 2019—2024 periode yang sama Januari—Februari, tidak terdapat perbedaan pola realisasi belanja perlinsos kecuali pada tahun 2023,' ucap Sri Mulyani di Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (5/4).
-
Siapa saja yang terlibat dalam proposal dana 17 Agustus ini? Kami yakin bahwa perayaan ini akan memberikan dampak positif dalam memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa serta melestarikan nilai-nilai luhur kemerdekaan. Kami mengharapkan dukungan dan persetujuan dari pihak yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan ini dengan sukses.
-
Siapa yang memberikan amplop Rp1 Miliar? Namun, ia mengakui bahwa acara tersebut menghasilkan keuntungan karena dua konglomerat memberikan amplop sebesar Rp1 miliar. Para dermawan besar tersebut adalah Tahir dari Bank Mayapada dan Prajogo Pangestu.
Untuk pembangunan sejumlah lapas di Tanah Air, dana yang dikeluarkan diperkirakan Rp 1,6 triliun. Namun yang baru tersedia saat ini hanya Rp 1 triliun.
"Awalnya saya minta Rp 1,6 triliun, tetapi bagian keuangan kasih Rp 1 triliun. Untuk dana saya minta minimal Rp 1,3 triliun," ucapnya.
Dia juga menyadari lapas di Indonesia sudah melebihi kapasitas. Di Jakarta sendiri, setiap tahunnya 1.000 narapidana masuk ke lapas.
"Ya pasti padat semua, mau bagaimana lagi? Kalau di Jakarta ini paling kita akan pindah ke Gunung Sindur, Depok atau ke Cikarang, di sana masih bisa menampung. Sementara untuk di Medan bisa di pindah ke Langkat atau Siantar," tutupnya.
"Dengan anggaran yang ada, kita akan menambah blok di lapas prioritas. Kalau tiap bulan nambah ya gimana," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu diungkap Yasonna saat menjadi inspektur di Upacara Hari Pengayoman pada Senin (19/8).
Baca SelengkapnyaHal ini dikonfirmasi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait.
Baca SelengkapnyaWarga berharap proyek rusun yang dulu dijanjikan buat korban gusuran JIS bisa segera terealisasi.
Baca SelengkapnyaJokowi memberikan arahan agar jajarannya bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menjalankan program penanggulangan narkotika secara terukur
Baca SelengkapnyaPj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berencana membangun rumah susun baru (rusun) bagi warga eks gusuran Jakarta Internasional Stadium (JIS)
Baca SelengkapnyaAnggaran bansos tahun 2024 sudah sesuai keputusan yang telah disepakati dalam pengesahan APBN 2024.
Baca SelengkapnyaKerja sama ini diharapkan mampu memperkuat langkah-langkah pencegahan peredaran narkoba dan mengoptimalkan tugas pemasyarakatan.
Baca SelengkapnyaYasonna merupakan menteri dari partai PDIP. Dia digantikan oleh Supratman Andi Atgas dari partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaYasonna tidak merasa kecewa meski dicopot sebagai menteri. Dia bahkan sempat menemui Presiden Jokowi sehari sebelum pelantikan menteri baru.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi terus melanjutkan program bedah rumah tak layak huni melalui skema gotong royong banyak pihak.
Baca SelengkapnyaPendanaan dana untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah digelontorkan sebanyak Rp 723 miliar.
Baca SelengkapnyaAzwar Anas menuturkan tanah dan bangunan rumah menteri di IKN lebih kecil dibandingkan yang ada di Jakarta.
Baca Selengkapnya