Bertambah 12, Total 195 Pasien Positif Covid-19 di Bali Sembuh
Merdeka.com - Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra menyampaikan pasien positif yang telah sembuh kembali bertambah sebanyak 12. Sehingga secara akumulatif jumlah pasien sembuh sebanyak 195 orang.
"Jumlah pasien yang telah sembuh sejumlah 195 orang, bertambah 12 orang WNI, terdiri dari lima orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan 7 orang non-PMI," kata Indra di Denpasar, Bali, Jumat (8/5).
Kemudian, untuk jumlah pasien yang meninggal dunia tidak ada penambahan dan tetap empat orang, yaitu dua orang WNA dan dua WNI.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
Namun untuk jumlah pasien positif Covid-19 hari ini bertambah 13. Sehingga secara akumulatif pasien positif Covid-19 yang telah ditangani sampai saat ini sebanyak 300.
"Jumlah kumulatif pasien positif 300 orang, bertambah 13 orang WNI, terdiri dari 7 orang PMI dan 6 orang transmisi lokal," imbuhnya.
Kemudian, untuk jumlah pasien positif Covid-19 yang masih dirawat saat ini di 10 rumah sakit rujukan dan tempat karantina yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Bali berjumlah 101 orang.
"Jumlah pasien positif dalam perawatan (kasus aktif) 101 orang yang berada di 10 rumah sakit, dan dikarantina Bapelkesmas dan BPK Pering," ujar Indra.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnya