Bertemu Mahfud, Rektor UIN Sumut Minta Dukungan Program Deradikalisasi
Merdeka.com - Menko Polhukam Mahfud MD hari ini menerima audiensi dari Rektor UIN Sumatera Utara Saidurrahman, di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat. Dia turut ditemani sejumlah tokoh agama, di antaranya Tokoh Agama Sumatera Utara, Tuan Guru Batak, Syekh H Ahmad Sabban Elrahmaniy Rajagukguk dan Romo Antonius Benny Susetyo.
Menurut Saiudarrahman, dia ingin mendapatkan dukungan dari Menko Polhukam, terkait program deradikalisasi. Di mana, baru-baru ini, di Medan, terjadi aksi terorisme lantaran terpapar radikalisme dari kelompok teror yang diduga berafiliasi dengan JAD.
"Kami adakan seminar nasional untuk kukuhkan, bahwa NKRI harga mati. Dan dalam rangka deradikalisasi sekaligus moderasi beragama. Kita yakin dengan Kebhinekaan, kita terjaga dan masyarakat kita Insya Allah lebih sejahtera," kata Saiudarrahman, usai melakukan pertemuan, Rabu (20/11).
-
Apa yang Mahfud lakukan? Mahfud telah menyiapkan surat pengunduran diri yang akan disampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Bagaimana Mahfud ingin menularkan ketegasannya? “Justru saya akan semakin tegas dan membuat jaringan-jaringan agar ketegasan itu akan menular ke birokrasi di mana saya memimpin. Itu saja sebenarnya,“ pungkas Mahfud MD.
-
Apa yang Mahfud MD pesan kepada Pangdam dan Kepala Daerah? Untuk itu Mahfud berpesan kepada Pangdam, Bupati, Wali Kota agar tidak menjemput dan menjamunya setiap ke daerah.
-
Siapa yang membantah klaim Mahfud MD? Hal ini pun dibantah langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
-
Siapa yang dipuji oleh Mahfud MD? Mantan Menkopolhukam, Mahfud MD berkesempatan menjadi pembicara dalam acara Forum Group Discussion Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara pada Senin 2 September kemarin.Dalam kesempatan tersebut, Mahfud membeberkan sejarah para pemimpin Indonesia terdahulu, sejak dari zaman Orde Baru. Ketika Orde Baru selesai, BJ Habibie yang menggantikan Soeharto memiliki etika untuk tidak melanjutkan pemerintahannya sampai 5 tahun.Habibie hanya menjadi presiden Indonesia selama 1 tahun karena hanya mengisi kekosongan pemimpin sampai Indonesia melaksanakan pemilu.
-
Kenapa Mahfud tidak ingin membuang reputasinya? “Saya tidak akan membuang reputasi saya selama 24 tahun ke belakang lalu akan mengubah diri 5 tahun ke depan,“ tegas Mahfud.
Dia menuturkan, atas kejadian itu, pihaknya dan sejumlah tokoh agama berupaya untuk meyakinkan bahwa Islam itu bukan agama kekerasan.
"Jadi kita harus memastikan bahwa, ajaran agama kita adalah agama yang Rahmatan Lilalamin, agama yang moderat, yang bisa merangkul semua keragaman," ungkap Saiudarrahman.
Rangkul Semua Pihak
Senada, Tuan Guru Batak, memang sudah waktunya untuk merangkul semua pihak, terlebih untuk program deradikalisasi ini.
"Saya sebagai tokoh Islam, saya punya kewajiban untuk mencintai saudara-saudara kita. Dan itu adalah ibadah. Ini yang harus kita komunikasikan terus. Nanti akan ada seminar lebih lanjut dengan rektor juga. Kita ingin sadarkan keragaman kita agar lebih sejuk dan damai," jelasnya.
Menurut Tuan Guru Batak, dengan kejadian di Medan beberapa hari lalu, menjadi warning bagi seluruh pemuka agama, untuk memastikan setiap ajaran agama yang diberikan ke masyarakat, tidak ada yang menyimpang.
"Oleh karenanya, warning bagi kita seluruh tokoh-tokoh agama secara khusus harus benar-benar sampai ke akar rumput, memastikan di setiap daerah tak ada ajaran ajaran yang menyimpang. Jadi ini tak boleh lagi tokoh masyarakat secara sendiri sendiri," tukasnya.
Sementara itu, Romo Benny melihat, nilai-nilai Pancasila itu harus terus dibawa dan disampaikan ke masyarakat.
"Sehingga pentingnya bagi masyarakat untuk membangun sistem keamanan rakyat semesta, itu yang penting. Jadi sekarang ini ruang publik itu harusnya lebih banyak ruang pergaulan yang inklusif dibangun di tingkat akar rumput, yang ketiga adalah pemahaman agama yang utuh, karena kekerasan itu kan sebenarnya karena pemahaman agama yang sempit," tuturnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wapres Ma'ruf menegaskan Islam bukanlah agama kekerasan, melainkan agama yang penuh kasih,
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaNarasi intoleran dan radikal dari kelompok teror ini perlu diimbangi dengan narasi tandingan berupa moderasi beragama dan seruan toleransi.
Baca SelengkapnyaKemenag sepakat pelanggaran hukum pada kerusuhan di Pamulang, Tangerang Selatan harus diproses
Baca SelengkapnyaAgama harus mejadi perekat, maka tempat ibadah bukan menjadi tempat pemecah belah.
Baca SelengkapnyaSelain penguasaan literasi yang baik, seorang ulama juga harus memiliki akhlak dan karakter yang santun, tenang, dan tidak mudah menghasut.
Baca SelengkapnyaBNPT hadir sebagai kepanjangan tangan pemerintah untuk menjalankan fungsi pencegahan terhadap virus-virus intoleransi.
Baca SelengkapnyaMahfud memandang ada peran ulama termasuk santri-santri dari kiai Hamid memperjuangkan Indonesia merdeka.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, tindakan untuk mengajak sejumlah rektor menyatakan sikap seperti itu adalah perbuatan yang kurang sehat.
Baca SelengkapnyaKemenag Surabaya akan berkoordinasi dengan Kepolisian saat di singgung apakah akan mengeluarkan larangan resmi terhadap Ustaz Syafiq berceramah di Surabaya.
Baca SelengkapnyaIslamophobia juga bisa disebabkan oleh propaganda media yang bertujuan membuat kerusakan.
Baca Selengkapnya