Besok, tol Solo-Salatiga sepanjang 32 km mulai dibuka
Merdeka.com - Tol Solo-Salatiga sepanjang 32 kilometer akan dibuka untuk pemudik mulai Jumat (7/6) besok. Namun tol yang menghubungkan Kota Salatiga - Boyolali dan Solo tersebut masih dalam kondisi darurat. Sehingga tol tersebut hanya bersifat fungsional.
Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) David Wijayatno mengatakan, hingga saat ini progress pengerjaan rute tersebut baru mencapai 68 persen. Selain belum selesainya pengecoran badan jalan, sejumlah jembatan juga masih dalam pengerjaan.
"Secara keseluruhan PT JSN menyiapkan jalur mudik dari Salatiga sampai Ngawi sepanjang 122 kilometer. Jalur Salatiga sampai Solo sepanjang 32 kilometer sudah bisa untuk jalur mudik. Besok pagi jalur Solo-Salatiga akan kita buka," ujar David, di sela apel kesiapan di Gerbang Tol Ngemplak, Boyolali, Kamis (7/6).
-
Bagaimana proses perbaikan jembatan di Banyuwangi? Hingga saat ini, telah 47 jembatan yang rampung proses pengerjaannya. Termasuk sejumlah jembatan yang putus akibat banjir pada akhir 2022 lalu, telah selesai proses pengerjaanya dan bisa digunakan oleh masyarakat.
-
Kapan jalan tembus Blora-Ngawi akan selesai? Melalui dana Inpres 2023, mimpi itu akan segera terwujud.
-
Bagaimana progres pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Bundaran HI-Kota? Berdasarkan data yang dirilis PT MRT pembangunan MRT CP 201 (Stasiun Thamrin dan Monas) fase 2A MRT Jakarta mencapai 80,75 persen. Foto: Liputan6.com/Angga Yuniar Untuk CP 202 Stasiun Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar, pembangunannya mencapai 36,68 persen. Foto: Liputan6.com/Angga Yuniar Pembangunan CP 203 dari Stasiun Glodok-Kota terus berjalan lancar dan sudah mencapai 60,25 persen. Foto: Liputan6.com/Angga Yuniar Sementara, proyek CP 205, yang baru dimulai pada April 2024, telah mencapai progres 6,468 persen. Foto: Liputan6.com/Angga Yuniar
-
Kapan proyek pemeliharaan jembatan dimulai? Proyek penguatan tiang jembatan itu sudah dimulai sejak tahun 2020 lalu.
-
Kapan Jalur Jalan Lintas Selatan akan selesai? Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DIY menargetkan penyelesaian pembangunan Jalur Pansela seutuhnya di Provinsi DIY pada tahun 2024.
-
Bagaimana kondisi Jalan Tembus Blora-Ngawi? Jalan dari Blora menuju Randublatung aksesnya sudah terbilang bagus karena jalan raya sudah dicor beton.
Meski bisa dilalui pemudik, David menyebut kondisi tol tersebut belumsempurna. Kondisi beton permanen sepanjang 20 km, 28 km beton dasar dan 2,5 km beton dasar belum permanen.
"Ada 10 jembatan yang sudah siap digunakan. Yang belum selesai Jembatan Kenteng dan Serang belum selesai, karena ada perubaha desain," jelasnya.
Di jalur tersebut pihaknya menyiapkan 2 rest area temporary, masjid, kios BBM dan warung. David menambahkan, Salatiga-Solo mulai besok akan dibuka jam 6. 00 pagi hingga jam 17. 00 sore.
"Kondisinya masih darurat, kalau dipakai malam hari kurang aman. Tapi dalam kondisi tertentu bisa diperpanjang sampai jam 9 sembilan malam," jelasnya.
Lebih lanjut David menjelaskan, untuk pengaturan waktu, pihaknya akan menyerahkan ke kepolisian. Penggunaan tol Salatiga-Solo hanya diperuntukkan bagi kendaraan kecil roda empat, semisal mobil sedan dan minibus. Sedangkan untuk truk dan kendaraan besar lainnya tidak dibolehkan.
"Untuk mudik hanya ke arah timur saja, tanggal 18-24 baru ke arah barat. Untuk pintu keluar Boyolali belum bisa dibuka, bisanya Colomadu atau Tingkir. Di Boyolali masih ada jembatan yang dalam pengerjaan," jelasnya lagi.
Untuk ruas Colomadu Ngawi akan dioperasikan selama 24 jam dengan 2 arah. Namun terdapat gerbang yang belum bisa dibuka. Operasional Colomadu hingga Ngawi selama mudik Lebaran masih akan digratiskan. Sedangkan untuk ruas Ngawi hingga Wilangan sudah berbayar.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gibran juga sempat menyapa warga yang berada di lokasi. Tak lama kemudian, ia kembali masuk ke dalam kendaraan tanpa menjawab pertanyaan media.
Baca SelengkapnyaDia berharap tol Solo-Klaten bisa segera selesai sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaLokasi tersebut nantinya menjadi jembatan pertama penghubung Jalan Tol Jogja-Solo dan Jalan Tol Trans-Jawa.
Baca SelengkapnyaAdanya jalan tol fungsional tersebut mampu memangkas beberapa titik sumber kemacetan di jalan arteri.
Baca SelengkapnyaRel layang akan dilengkapi dua jalur, untuk memudahkan operasional kereta api dengan rute solo-Semarang maupun sebaliknya.
Baca SelengkapnyaKelanjutan proyek akan dilaksanakan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaJalan bebas hambatan ini dibuka sejauh 13 kilometer mulai dari Kartasura hingga Karanganom, Klaten.
Baca SelengkapnyaJalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA segmen Kartasura-Klaten (Jogja-Solo) akan diresmikan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaProgres konstruksi telah dimulai sejak Februari 2023 lalu yang saat ini berjalan sesuai dengan jadwal pekerjaan yang telah disepakati.
Baca SelengkapnyaKehadiran jalur bebas hambatan antara Kartasura dengan Klaten ini diharapkan bisa meningkatkan konektivitas dan mempersingkat waktu tempuh.
Baca SelengkapnyaPemberlakuan jalur tol fungsional akan dimulai pukul 06.00 sd 17.00 WIB
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pembangunan jan tol sepanjang 22,3 kilometer ini menghabiskan anggaran Rp5,6 triliun.
Baca Selengkapnya