Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BNN Keberatan Prabowo Sebut Ada 72 Kartel Narkoba di Indonesia

BNN Keberatan Prabowo Sebut Ada 72 Kartel Narkoba di Indonesia Pemusnahan narkoba di BNN. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Heru Winarko membantah pernyataan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto yang menyebut ada 72 kartel narkoba memasuki Indonesia. Menurutnya, ada beberapa jaringan telah diungkapkan.

"Yang ada di Indonesia ini tahun lalu ada 99 jaringan dan 80 jaringan yang sudah kita ungkap. Dari situ, ada 23 jaringan internasional yang kita ungkap," kata Heru di kantor BNN, di Jalan Letjen MT Haryono, Jakarta Timur, Selasa (12/3).

Bahkan, Heru menyebut pernyataan Prabowo itu terlalu vulgar. Sebab, Heru menegaskan, bahwa pengertian kartel narkoba belum bisa disebut di Indonesia.

"Konotasinya, jaringan bisa dibilang kartel, tapi kan kalau kartel punya pabrik dan lain-lain, yang kita ungkap ini jaringan," tegas Heru.

Di tempat yang sama, Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari menyebutkan, pengertian kartel yang diucapkan oleh Prabowo terlalu dibesar-besarkan. Sebab, kata kartel belum bisa disebut di Indonesia.

"Pada waktu yang lalu (mantan) kepala BNN pak Budi Waseso, Beliau memang pernah menyebut bahwa ada 72 sindikat yang beroprasi di Indonesia. Nah ini harus kita pahami bahwa dari waktu ke waktu sindikat yang beroperasi di Indonesia itu tidak selalu sama. Sindikat dan kartel berbeda. Kalau kartel itu lebih tepat untuk bisnis perjanjian dagang," ujar Arman.

Sebelumnya, calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, mengatakan saat ini ada 72 kartel narkoba masuk ke Indonesia. Jumlah tersebut berdasarkan data yang dia terima dari Badan Narkotika Nasional (BNN).

Prabowo menyampaikan itu saat berpidato di Kampus Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (8/3) malam.

"Dari BNN sendiri, kepolisian, mengatakan ada 72 kartel internasional masuk Indonesia. Saya pakai semua data resmi, saya tidak ngarang, saya tidak berani bikin hoaks-hoaks," tegas Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra itu menyampaikan data BNN tentang pengguna narkoba dari tahun 2015. Dia khawatir jumlah pengguna barang haram tersebut makin membesar dan menggerogoti generasi bangsa.

Ikuti berita Prabowo Subianto di Liputan6.com

"BNN sendiri mengatakan bahwa sampai 2015, pengguna narkoba itu 5,9 juta. Tapi enggak ada data dari 2016, 2017 dan 2018. Tapi kalau lihat kenaikan data penambahan sama, kemungkinan 8 juta," ucap Prabowo.

"8 Juta anak-anak kita kena narkoba. Berarti bayangkan lebih besar dari penduduk Singapura. Kalau diteruskan 10 tahun lagi, bagaimana mau? 20 juta anak-anak kita candu narkoba," kata mantan Danjen Kopassus itu.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fredy Pratama Terdeteksi Ubah Pola Penyelundupan Narkoba ke Indonesia
Fredy Pratama Terdeteksi Ubah Pola Penyelundupan Narkoba ke Indonesia

Dittipidnarkoba Bareskrim Polri berhasil mendeteksi jaringan Fredy Pratama mengubah pola penyelundupan narkoba ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kaki Tangan Fredy Pratama Gembong Narkoba Wilayah Timur Ditangkap, Pasok Sabu dan Ekstasi Lewat Perbatasan Malaysia
Kaki Tangan Fredy Pratama Gembong Narkoba Wilayah Timur Ditangkap, Pasok Sabu dan Ekstasi Lewat Perbatasan Malaysia

Kaki tangan berinisial WJ, bertugas menyebarkan narkoba sekitar Kalimantan dan Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Fantastis, Polisi Bongkar Komplotan Freddy Pratama di Kalsel Sita 70 Kg Sabu
Fantastis, Polisi Bongkar Komplotan Freddy Pratama di Kalsel Sita 70 Kg Sabu

Kapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR

Baca Selengkapnya
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba

Martinus menyebutkan para bandar beroperasi di sejumlah kampung narkoba dengan memanfaatkan situasi kondisi ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polda Metro Jaya Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Malaysia-Riau-Jakarta.
FOTO: Polda Metro Jaya Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Malaysia-Riau-Jakarta.

Dari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.

Baca Selengkapnya
Polri Bongkar Tiga Jaringan Narkoba Internasional, 136 Tersangka Diringkus
Polri Bongkar Tiga Jaringan Narkoba Internasional, 136 Tersangka Diringkus

Polisi menyita sejumlah barang bukti antara lain 1,12 ton ganja, lebih dari 1 ton sabu, 2,5 kg kokain, hingga ratusan ribu butir ekstasi dan obat terlarang.

Baca Selengkapnya
Perwira Polri jadi Kurir Narkoba Fredy Pratama, Kapolri Jenderal Sigit: Risikonya Kita Pecat!
Perwira Polri jadi Kurir Narkoba Fredy Pratama, Kapolri Jenderal Sigit: Risikonya Kita Pecat!

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal menindak secara tegas Eks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan yang terlibat jaringan Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Berton-ton Sabu dan Ganja Disita Polisi dari 80 Kasus Narkoba Sepanjang September-Oktober 2024
FOTO: Penampakan Berton-ton Sabu dan Ganja Disita Polisi dari 80 Kasus Narkoba Sepanjang September-Oktober 2024

Dalam kasus ini, Bareskrim Polri berhasil mengungkap 3 jaringan narkoba internasional dan menangkap 136 orang tersangka melalui joint operation.

Baca Selengkapnya
Laboratorium Narkoba di Rumah Mewah Serang Digerebek BNN, Segini Jumlah Narkoba yang Diproduksi
Laboratorium Narkoba di Rumah Mewah Serang Digerebek BNN, Segini Jumlah Narkoba yang Diproduksi

Tim BNN mengamankan 10 (sepuluh) orang tersangka dengan total barang bukti berupa 971.000 butir narkotika jenis PCC (Paracetamol, Caffeine, Carisoprodol).

Baca Selengkapnya
Jaringan Fredy Pratama Kembali Dibongkar Polisi, Puluhan Kilogram Sabu dan Ribuan Ekstasi Disita
Jaringan Fredy Pratama Kembali Dibongkar Polisi, Puluhan Kilogram Sabu dan Ribuan Ekstasi Disita

Ada enam orang ditangkap membawa narkotika dalam jumlah jumbo ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Ada Aparat Penegak Hukum Terlibat Peredaran Narkoba
Jokowi Ungkap Ada Aparat Penegak Hukum Terlibat Peredaran Narkoba

Harus ada tindak tegas agar aparat tidak lagi terlibat dalam peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Komisi III Singgung Jenderal Fadil Depan Kapolri, Blak-blakan Beli Narkoba Dari Polisi
VIDEO: Komisi III Singgung Jenderal Fadil Depan Kapolri, Blak-blakan Beli Narkoba Dari Polisi

Hasbiallah menyinggung Jenderal Fadil Imran yang sukses memerangi narkoba saat menjadi Kapolda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya