Bos bakmi tewas terikat di rumah kontrakan karyawannya

Merdeka.com - Wanita pengusaha bakmi di Tangerang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di kamar kontrakan milik karyawannya di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu (17/9) malam. Polisi masih memburu pelaku pembunuhan sadis tersebut.

Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Harry Kurniawan menerangkan, perempuan bernama Fera Yusika Sumarna, ditemukan tewas dengan pakaian penuh darah dan tangan terikat di sebuah rumah kontrakan kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Dia yang berusia (42) itu meninggal dunia di kontrakan yang dihuni oleh salah satu karyawannya.

"Sewaktu suami korban mencari keberadaan korban di tempat pekerjaan namun tidak ada kemudian saksi mencari di kontrakan karyawannya. Setelah dibuka pintu kontrakan ternyata korban sudah meninggal," kata Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar Harry Kurniawan saat dikonfirmasi, Senin (18/9).

Diterangkan Harry, korban pertama kali ditemukan dengan kondisi mengenaskan, didapati korban telentang dengan posisi kedua tangan diikat dengan kain.

Dari lokasi ditemukan pula ada bekas jeratan pada lehernya, serta darah yang memenuhi bagian depan pakaian korban.

"Sementara ini diduga pembunuhan. Kami masih cari penghuni kontrakan tersebut sekaligus karyawan korban yang bernama Joni dan menghimpun keterangan dari sejumlah saksi," kata Harry.

Kini terang Kapolres Jenazah Fera telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang untuk proses otopsi.

"Dari hasil otopsi nanti akan terungkap penyebab pasti kematian korban," kata dia. (mdk/rhm)