Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Brigpol Awaluddin, anak perwira yang jadi bandar sabu

Brigpol Awaluddin, anak perwira yang jadi bandar sabu Ilustrasi Narapidana. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Brigpol Awaluddin (30), anak perwira yang juga anggota Provos Polres Maros ditangkap dalam kasus narkoba, Rabu (6/12). Dia merupakan bandar sabu. Dalam aksinya, Awaluddin mempekerjakan MAS (30) dan IA (25) untuk transaksi sabu. Selain itu, polisi juga menangkap ABG berusia 15 tahun berinisial Fh yang juga jaringan narkoba Awaluddin.

"Dia (Brigpol Awaluddin) yang memodali temannya uang sebesar Rp 35 juta untuk berangkat ke Kabupaten Sidrap beli sabu. Artinya dia bandar. Ancaman hukumannya sangat tinggi yakni pidana penjara maksimal seumur hidup, paling lama 20 tahun, paling singkat 6 tahun. Kalau sudah tinggi begitu, terancam dipecat," kata Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel Kombes Polisi Eka Yudha Satriawan di Mapolda Sulsel, Kamis (14/12).

Hasil interogasi sementara, sepanjang tahun ini Awaluddin sudah dua kali melakukan transaksi narkoba. Sebagai pemodal, dia akan dikenakan Pasal 114 ayat 2 UU No 35 tahun 2009. Dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup, paling lama 20 tahun, paling singkat 6 tahun.

"Jadi total anggota polisi yang terlibat kasus narkoba dengan beragam peran itu hingga saat ini sudah 18 orang. Di antaranya sudah ada yang dipecat, anggota Polres Pinrang, jaringan bandar narkoba yang dikenal dengan nama Kijang," jelas Eka.

Saat menangkap dua rekan Awaluddin, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 33 gram dalam 45 saset plastik kecil. Keduanya warga Kabupaten Maros yang dimodali Awaluddin sebesar Rp 35 juta untuk membeli sabu di Sidrap, untuk kemudian dibawa ke Kabupaten Maros.

Kronologi penangkapan bermula dari laporan masyarakat, terkait adanya penyalahgunaan sabu di salah satu rumah di Jalan Damai Ongkoe, Kecamatan Marusu, Maros. Laporan tersebut ditindaklanjuti dengan mendatangi TKP pukul 11.00 wita, Rabu (6/12).

Polisi menggeledah kamar MAS, dan ditemukan sabu dalam 28 saset plastik dengan berat sekira 28 gram. Kemudian di kamar IA, ditemukan 17 saset sabu seberat 5 gram. Sehingga total barang bukti sabu itu ada 33 gram.

"Lelaki MAS dan IA diinterogasi mengenai asal muasal sabu itu, keterangannya kalau sabu itu baru saja dibeli dari Kabupaten Sidrap atas perintah Brigpol Aw," tutur Eka Yudha Satriawan.

Polisi kemudian meringkus Awaluddin di rumahnya yang juga berada di Jalan Damai Ongkoe. "Iya Brigpol Aw itu anak perwira," ujar Eka Yudha.

Setelah penangkapan ketiga tersangka, polisi melakukan pengembangan ke Kabupaten Sidrap malam harinya. Diringkuslah Fh. Remaja laki-laki ini berperan sebagai orang yang disuruh-suruh oleh lelaki berinisial Sd dalam transaksi narkoba, masih jaringan dari Awaluddin.

Sebelum menjadi anggota Provos, Awaluddin sebelumnya bertugas di unit intelkam Polsek Mandai, Kabupaten Maros. Kemudian mutasi ke Polres Maros bertugas di seksi provost. Kini Awaluddin meringkuk di sel tahanan Mapolda Sulsel.

Kepala Satuan (Kasat) Binmas Polrestabes Makassar, AKBP Jamaluddin yang dikonfirmasi membenarkan kalau anaknya, Awaluddin ditangkap dan saat ini ditahan di Mapolda Sulsel.

"Iya anak saya ditangkap karena narkoba. Ini saya lagi laksanakan umrah dan dapat informasi dari media-media online kalau anak saya ditahan gara-gara narkoba. Saya tidak mengerti karena yang saya lihat anakku itu baik, tidak pernah ini dan ini, masuk kantor juga bagus. Entah apa sebenarnya yang terjadi, saya bingung," kata Jamaluddin, Rabu kemarin.

Jamaludin menuturkan, sebagai orang tua mungkin saja keliru menilai anak-anaknya tetapi yang dia tahu kalau anaknya itu sikapnya biasa-biasa saja, penyabar dan cenderung pendiam.

"Informasi yang saya dapatkan dari Makassar kalau sebenarnya anak saya itu meminjami uang ke temannya tapi memang dia ikut ke Kabupaten Sidrap. Yang saya tahu, anak saya memang dari dulu kalau temannya ada masalah, selalu saja dia pasang badan untuk temannya," tutur AKBP Jamaluddin.

Jamaluddin kaget saat mendapat kabar kalau anaknya ditangkap jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel. "Tidak ditemukan barang (sabu) di badannya atau di tempatnya. Hanya ditunjuk atau penunjukan saja katanya dia bos. Astaghfirullah, celana dalamnya saja saya masih belikan. Anak saya itu, badannya saja besar tapi lugu," lanjutnya.

Ditegaskan, kalau memang anaknya itu nyata melanggar hukum maka harus diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku. "Kalau anak saya melanggar hukum, mau diapa lagi. Proses saja sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.

Tetapi, lanjut AKBP Jamaluddin, sekembalinya dari ibadah umrah nanti, dia akan menelusuri bagaimana cara penangkapan tersebut, karena sebenarnya masih belum begitu yakin kalau anaknya terlibat kasus narkoba. Yang dia tahu, anaknya selama ini baik-baik saja.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Enam Bulan Bolos, Anggota Polisi Ditangkap Bawa 30 Kilogram Sabu dan 11 Ribu Butir Ekstasi
Enam Bulan Bolos, Anggota Polisi Ditangkap Bawa 30 Kilogram Sabu dan 11 Ribu Butir Ekstasi

Briptu AW ditangkap petugas Polres Indragiri Hulu bersama Ditres Polda Riau, Jumat (13/9).

Baca Selengkapnya
Kembali Edarkan Narkoba, Brigadir A Ditangkap di Mamuju
Kembali Edarkan Narkoba, Brigadir A Ditangkap di Mamuju

Polda Sulbar menangkap empat tersangka penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Seorang di antaranya anggota Polri, Brigadir A.

Baca Selengkapnya
Fakta Bisnis Bandar Murtala Ilyas, Anak Buah Cuan Miliaran Rupiah dari Pengiriman Narkoba
Fakta Bisnis Bandar Murtala Ilyas, Anak Buah Cuan Miliaran Rupiah dari Pengiriman Narkoba

Untuk 1 kilogram sabu yang diedarkan imbalannya Rp20-30 juta

Baca Selengkapnya
2 Pegawai Honorer Kepergok Konsumsi Sabu, Alat Isap Ditemukan di Area Pendopo Lumajang
2 Pegawai Honorer Kepergok Konsumsi Sabu, Alat Isap Ditemukan di Area Pendopo Lumajang

Bahkan, MS tinggal di area pendopo yang disediakan kamar mess untuk pegawai.

Baca Selengkapnya
Informasi Sosok Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi
Informasi Sosok Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi

Informasi Sosok Syahduddi tak menutup kemungkinan akan mendalami jaringan lain dari Murtala.Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi

Baca Selengkapnya
Dipecat Karena Kasus Narkoba, Mantan Polisi di OKU Masuk Bui Gara-Gara jadi Kurir Sabu
Dipecat Karena Kasus Narkoba, Mantan Polisi di OKU Masuk Bui Gara-Gara jadi Kurir Sabu

Belum diketahui status tersangka dalam bisnis tersebut

Baca Selengkapnya
Duh! 2 Polisi di Makassar Kedapatan Beli Narkoba dari Pengedar, Ini Kronologinya
Duh! 2 Polisi di Makassar Kedapatan Beli Narkoba dari Pengedar, Ini Kronologinya

Informasi diterima merdeka.com, kedua personel Polres Pelabuhan Makassar tersebut ditangkap tim Paminal Propam Polda Sulsel pada Senin (31/8).

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Kurir Napi Nusakambangan, Sabu Seberat Hampir 10 Kg Disita
Polisi Tangkap Kurir Napi Nusakambangan, Sabu Seberat Hampir 10 Kg Disita

Tim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang

Baca Selengkapnya
Perwira Menengah dan Bintara Polda Aceh Ditangkap, Diduga Terlibat Peredaran Narkoba
Perwira Menengah dan Bintara Polda Aceh Ditangkap, Diduga Terlibat Peredaran Narkoba

Dua personel Polda Aceh, AKBP AP dan Aipda SS ditangkap tim dari Polresta Banda Aceh karena diduga terlibat peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya
Kronologi Penangkapan Kaki Tangan Fredy Pratama Wilayah Jakarta-Bali, Puluhan Paket Sabu Ditemukan di Bawah Jok Mobil
Kronologi Penangkapan Kaki Tangan Fredy Pratama Wilayah Jakarta-Bali, Puluhan Paket Sabu Ditemukan di Bawah Jok Mobil

Penangkapan dilakukan oleh jajaran Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Kamis (3/10).

Baca Selengkapnya
Terbongkar Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara
Terbongkar Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara

Terbongkar Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara

Baca Selengkapnya
Fantastis, Polisi Bongkar Komplotan Freddy Pratama di Kalsel Sita 70 Kg Sabu
Fantastis, Polisi Bongkar Komplotan Freddy Pratama di Kalsel Sita 70 Kg Sabu

Kapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR

Baca Selengkapnya