Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Budayawan apresiasi positif kepemimpinan Ganjar

Budayawan apresiasi positif kepemimpinan Ganjar Ganjar atur lalu lintas di Pantura. ©2016 merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Selama menjabat Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dinilai banyak melakukan hal positif untuk pembangunan dan pelestarian seni budaya.

Seniwati Yati Pesek mengatakan, Ganjar adalah salah satu dari sedikit tokoh Indonesia yang melakukan tindakan nyata dalam nguri-uri kebudayan Jawi. Sebagai gubernur, Ganjar terhitung sering naik panggung untuk bermain wayang orang dan ketoprak. Yati sendiri pernah main ketoprak tiga kali bersama Ganjar. Dia sempat kaget karena gubernur yang awam dengan dunia panggung itu bisa bermain lepas, berani berimprovisasi, dan mampu mengimbangi lawakan yang dia lontarkan.

Dari sisi kebijakan, perhatian kepada budaya Jawa ditunjukkan dengan penetapan tanggal 15 setiap bulan sebagai hari berbusana adat Jawa. Dia juga menetapkan Kamis Jawi, yakni penggunaan bahasa Jawa dalam rapat dan acara-acara seremonial setiap hari Kamis. Menariknya, jika jika banyak pejabat tidak bisa pidato dengan Bahasa Jawa dengan baik, Ganjar justru lancar.

"Kalau bukan priyayi (tokoh masyarakat) yang peduli seni budaya, beliau (Ganjar Pranowo) tidak mungkin mau main ketoprak dan wayang orang. Nyuwun sewu, mereka yang sudah lenggah di atas banyak yang tidak peduli dengan seni budaya. Jangankan ikut main, cuma duduk mirsani (menonton) saja tidak hadir," kata Yati dalam sebuah wawancara usai main ketoprak bersama Ganjar.

Sutanto Mendut, Sang Presiden Lima Gunung dari Magelang mengapresiasi Ganjar karena jarang ada pejabat yang setia nonton pertunjukan kesenian yang digelarnya. Jika banyak pihak yang terkaget-kaget, bahkan alergi dengan gaya dan gebrakan Ganjar memimpin Jateng, Tanto justru sebaliknya.

"Ada yang menyebut Ganjar itu gubernur kemlinthi. Bagi saya tidak soal. Negara ini butuh pemimpin-pemimpin kemlinthi seperti Ganjar," katanya pada bedah buku Kontroversi Ganjar di Hotel Alana Yogyakarta, 3 Agustus 2016.

Sedangkan Prie Gs, menilai Ganjar menularkan semangat integritas, profesionalitas serta bekerja dengan mengerahkan daya dan potensi diri. Semangat ini menurutnya harus terus dijaga oleh para pemimpin di Jateng selanjutnya.

"Perlu proses pengawalan atau mekanisme penjagaan, supaya yang dilakukan Pak Gub juga dilakukan kepemimpinan yang baru (ke depan), entah beliau sendiri (masih menjabat Gubernur Jateng) atau orang lain setelah beliau," katanya saat launching buku Kontroversi Ganjar di Toko Buku Gramedia Balaikota Semarang, 29 Juni 2016. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keseruan Ganjar Pranowo Ikut Kirab Malam Satu Suro di Solo, Berlangsung Khidmat
Keseruan Ganjar Pranowo Ikut Kirab Malam Satu Suro di Solo, Berlangsung Khidmat

Ganjar mengatakan kalau acara kirab tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat umum.

Baca Selengkapnya
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pakai Baju Adat Dayak saat Nitilaku Dies Natalis UGM, Ini Alasannya
Ganjar Pakai Baju Adat Dayak saat Nitilaku Dies Natalis UGM, Ini Alasannya

Ganjar mengikuti rangkaian acara Nitilaku, ditemani sejumlah alumni UGM.

Baca Selengkapnya
Saat Warga Serbu Mobil Ganjar untuk Berikan Sayuran
Saat Warga Serbu Mobil Ganjar untuk Berikan Sayuran

Karena sudah tak muat, Ganjar meminta bingkisan hasil bumi itu dimasukkan ke mobil ajudan yang ada di belakangnya.

Baca Selengkapnya
Banjir Doa dan Ucapan Terima Kasih jelang Purna Tugas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo
Banjir Doa dan Ucapan Terima Kasih jelang Purna Tugas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo dinilah telah memberikan perhatian lebih terhadap wayang kulit dan kesenian lainnya, selama menjabat Gubernur dua periode.

Baca Selengkapnya
FOTO: Indahnya Perayaan Natal dalam Balutan Nuansa Jawa di Gereja Ganjuran Yogyakarta
FOTO: Indahnya Perayaan Natal dalam Balutan Nuansa Jawa di Gereja Ganjuran Yogyakarta

Parayaan Natal di Gereja Ganjuran, Yogyakarta, memperlihatkan bagaimana tradisi lokal dapat berjalan harmonis dengan keyakinan religius.

Baca Selengkapnya
Dapat Kenang-Kenangan dari Petani hingga Seniman, Ini Momen Haru Perpisahan Ganjar Pranowo Sebagai Gubernur Jateng
Dapat Kenang-Kenangan dari Petani hingga Seniman, Ini Momen Haru Perpisahan Ganjar Pranowo Sebagai Gubernur Jateng

Berbagai elemen masyarakat memberikan kenang-kenangan perpisahan pada Gubernur Jateng

Baca Selengkapnya
Beri Gamelan ke Seniman, Ganjar Harap Seni dan Budaya di Sumut Terus Berkembang
Beri Gamelan ke Seniman, Ganjar Harap Seni dan Budaya di Sumut Terus Berkembang

Menurut Ganjar, pembangunan seni budaya diakui sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.

Baca Selengkapnya
Digeruduk Petani hingga Seniman, Ganjar Kenang Romantisme Gotong Royong Membangun Jateng
Digeruduk Petani hingga Seniman, Ganjar Kenang Romantisme Gotong Royong Membangun Jateng

Halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak dipenuhi warga yang datang untuk mengucapkan salam perpisahan

Baca Selengkapnya
Kirim Energi Positif, Sahabat Ganjar Selawat Bareng Gus Ali Gondrong
Kirim Energi Positif, Sahabat Ganjar Selawat Bareng Gus Ali Gondrong

Gus Ali Gondrong juga memimpin menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Yalal Waton.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pamit ke Warga Jateng di Upacara HUT RI, Ucapkan Terima Kasih pada Petani dan Buruh
Ganjar Pamit ke Warga Jateng di Upacara HUT RI, Ucapkan Terima Kasih pada Petani dan Buruh

Ganjar berterimakasih kepada buruh pabrik yang mendukung ratusan triliun rupiah investasi masuk ke Jateng.

Baca Selengkapnya
Ganjar Ungkap Kenangan Paling Membekas jadi Gubernur: Aktivis dan Buruh Demo Hingga Rusak Kantor
Ganjar Ungkap Kenangan Paling Membekas jadi Gubernur: Aktivis dan Buruh Demo Hingga Rusak Kantor

Ganjar Pranowo mulai tersentuh dan membalikkan badan untuk mengusap air matanya saat berpisah dengan warga Jateng.

Baca Selengkapnya