Cari dompet yang jatuh ke sungai, Ifin malah tewas tenggelam
Merdeka.com - Ifin (45) warga kompleks Mahligai Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan ditemukan tewas tenggelam di sungai. Ifin tenggelam saat sedang mencari dompetnya yang jatuh ke sungai.
Setelah menceburkan diri ke sungai, Ifin tidak muncul lagi ke permukaan, hal itu sesuai keterangan dari saksi mata.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kertak Hanyar AKP Sakun SH, mengatakan korban yang ditemukan meninggal dunia murni karena tenggelam.
-
Siapa yang hilang di Gunung Singgalang? Di balik pesonanya yang menakjbukan, tepat di dekat Telaga Dewi atau di ketinggian 2.679 mdpl, terdapat sebuah plakat sebagai bentuk mengenang dan didedikasikan untuk dua siswa dari Kota Padang yang mendaki gunung ini tapi tak kunjung kembali pada tahun 1988.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Ikan apa yang tidak bisa berenang? Saat mendengar pertanyaan mengenai ikan apa yang tidak bisa berenang, Anda pasti tidak akan menyangka bahwa pertanyaan tersebut benar-benar ada jawabannya.
-
Bagaimana ekor manusia hilang? Dalam studi ini, para peneliti menemukan mutasi DNA unik yang terkait dengan hilangnya ekor leluhur pada gen TBXT, yang berperan dalam pengaturan panjang ekor pada hewan berekor.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Mengapa artefak ini tenggelam? Artefak kuno ini ditemukan di selatan Aswan, terletak di daerah yang dilanda banjir karena pembangunan Bendungan Tinggi Aswan antara tahun 1960 dan 1970. Sebelum banjir terjadi, UNESCO memimpin upaya komprehensif untuk mendokumentasikan dan merelokasi banyak harta arkeologi dari wilayah tersebut, namun banyak artefak yang ditemukan tertinggal dan kemudian tenggelam.
"Korban murni tenggelam dan tidak ditemukan adanya unsur kekerasan di tubuh korban," ucap AKP Sakun kepada wartawan, Jumat (30/1).
Dia mengatakan, saat ditemukan warga di sungai yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Km 7 Kertak Hanyar, korban sudah tidak bernyawa lagi.
Dikatakannya, pada saat ditemukan warga sekitar korban langsung dilakukan evakuasi ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin, guna dilakukan visum luar terhadap tubuh korban.
"Hasil visum yang dilakukan di Rumah Sakit Ulin di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik, jadi dapat disimpulkan korban meninggal murni karena tenggelam di sungai," tutur AKP Sakun.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaPolisi tidak menemukan ada tanda kekerasan di tubuh jenazah tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaDL belum benar-benar meninggal saat dibungkus dalam karung dan dibuang di saluran irigasi Desa Bulupasar.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar buka suara soal tewasnya siswa SMP diduga dianiaya polisi
Baca SelengkapnyaSebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaSambil memanggil-manggil Azam, ibu ini ikut TIM SAR keliling laut untuk pencarian.
Baca SelengkapnyaMayat wanita itu mengenakan pakaian dalam bagian atas warna coklat dan celana yang robek.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaSejak saat itu, tim SAR gabungan melakukan pencarian bersama warga dan keluarga.
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal karena kelaparan atau kemungkinan hipotermia
Baca SelengkapnyaAwalnya, korban bermain bersama kakaknya usia lima tahun dan temannya usia empat tahun di pinggir kali.
Baca Selengkapnya