Cegah Euforia Warga Jabar, Ridwan Kamil Berlakukan Ganjil-Genap dan Razia Kafe
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan ada indikasi euforia masyarakat seiring dengan menurunnya tingkat kedaruratan Covid-19. Beberapa kebijakan yang dilakukan adalah melakukan sistem ganjil genap hingga merazia restoran cafe.
Berdasarkan data secara umum, keterisian rumah sakit untuk pasien Covid-19 saat ini ada di angka 15 persen. Kemudian aktif di Jawa Barat sudah di angka 16 ribu. Jumlah itu bukan lagi yang terbanyak di antara provinsi lain yang ada di pulau Jawa.
Tingkat risiko kota kabupaten pun mayoritas sudah berada di level 3, enam kota kabupaten di antaranya bahkan masuk level 2. Ia mengimbau hal ini jangan sampai menurunkan kewaspadaan terhadap Covid-19.
-
Bagaimana cara Ridwan Kamil untuk mendukung ekonomi digital dan kreatif? 'Selanjutnya, mari kita fokus pada kekuatan ekonomi baru, yaitu ekonomi digital dan kreatif yang berbeda dari cara kerja orang tua yang bersifat sembilan sampai lima, dan bisa dilakukan di mana saja, itu adalah visi dari pasangan RIDO,' jelas paslon nomor urut 1 ini.
-
Kenapa Ridwan Kamil optimis Prabowo-Gibran menang? Surveinya survei dua Minggu lalu, angkanya di 54-55 dengan sumbangan 54-55 Jabar, maka survei nasionalnya memang persurvei itu tembus di atas 50 persen secara nasional.
-
Mengapa Ridwan Kamil ingin selesaikan polusi udara? Ridwan Kamil menyampaikan, polusi udara harus diselesaikan. Menurut informasi yang diterima, sebagian besar pasien rumah sakit banyak yang menderita ISPA, salah satu faktornya akibat kualitas udara yang kian memburuk.
-
Apa yang dilakukan Ridwan Kamil di Setu Babakan? Tiba di lokasi, RK didampingi Foke langsung mengelilingi Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi dan Museum Betawi.
-
Siapa yang mengapresiasi Ridwan Kamil? Kendati demikian, dirinya mengapresiasi Ridwan Kamil yang memberi perhatian terkait kesehatan mental di Jakarta.
-
Apa yang dijanjikan Ridwan Kamil untuk warga di masing-masing RW? Salah satu programnya nanti RW-RW akan kita kasih anggaran minimal Rp100 sampai Rp200 juta, kata RK di Jakarta Timur, yang dikutip (8/9).
Meski demikian, ia menemukan indikasi euforia masyarakat. Di antaranya adalah meningkatnya mobilitas di beberapa titik, contohnya di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor dan sejumlah titik di Kota Bandung.
"Jadi memang terindikasi ada euforia. Antisipasinya kita lakukan ganjil genap dimulai hari ini sampai hari minggu. Akan ada razia untuk restoran, kafe yang tidak memenuhi pembatasan kuota," kata dia, Jumat (3/9).
"Pada dasarnya kegiatan publik sudah mulai dibuka dengan kehati-hatian. Semangatnya adalah bagaimana kegiatan ekonomi sosial budaya termasuk pendidikan dibuka proporsional dengan pembatasan," jelas dia.
Di sisi lain, aturan sistem ganjil genap di Kota Bandung sudah dimulai. Ratusan petugas gabungan yang terdiri dari Polisi, TNI dan unsur Pemerintah Kota Bandung berjaga di gerbang tol Pasirkoja, Pasteur, Moch Toha, Buahbatu dan Kopo. dari pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan penerapan aturan ini diharapkan bisa menekan arus kendaraan roda empat yang mengarah ke Kota Bandung.
Kendaraan yang tidak sesuai dengan aturan ganjil atau genap, terutama dari luar Kota Bandung akan diputarbalik. "Gak akan macet insyallah ada pintu masuknya. Kalau pelat D kita izinkan karena tinggal di Bandung," kata dia saat melakukan peninjauan di Tol Pasteur.
Wali Kota Bandung, Oded M Danial meminta masyarakat untuk mendukung aturan ganjil genap kendaraan. Semua ini dilakukan sebagai upaya menekan laju pertumbuhan penyebaran Covid-19.
"Ini kan dalam rangka untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19. Apalagi di Kota Bandung kasusnya sudah melandai," terang dia.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, angka kasus aktif di Kota Bandung tersisa 688 orang per Kamis (2/9). Jumlah itu berdasarkan hasil verifikasi data terhadap kasus yang terkonfirmasi melebihi 14 hari. pada Rabu (1/9), kasus aktif Covid-19 masih berada pada angka 2.020 orang.
Secara kumulatif, angka warga yang pernah terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bandung ada sebanyak 41.722 orang. Dari angka tersebut 39.361 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan 1.403 orang dinyatakan meninggal.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaMomen Ridwan Kamil layani customer di cafenya viral, pelayanannya disebut juara.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil ingin warga Jakarta dapat menerapkan gaya hidup net-zero atau nol bersih.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangsel telah mengatur operasional tempat usaha pariwisata dan penyedia jasa makanan yang diberlakukan selama periode Ramadan.
Baca SelengkapnyaAdanya car free night akan mampu mencegah tawuran antarwarga maupun remaja.
Baca SelengkapnyaPemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca SelengkapnyaDPRD Jawa Barat segera mengirimkan berkas pemberhentian Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat kepada Kemendagri.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta meyakini kembalinya tarif sewa rusun adalah langkah tepat.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaRK bilang, untuk menyelesaikan masalah sosial itu juga diperlukan koordinasi dengan jajaran Forkopimda dan aparat penegak hukum.
Baca SelengkapnyaMenurut Ridwan Kamil, udara yang panas bisa bikin warga gampang emosi.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyentil Dharma Pongrekun karena salah data soal Jawa Barat.
Baca Selengkapnya