Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah kebakaran hutan dan lahan, 9 desa di Riau dapat Rp 900 juta

Cegah kebakaran hutan dan lahan, 9 desa di Riau dapat Rp 900 juta 9 Kepala desa di Riau menerima penghargaan atas partisipasi mencegah kebakaran hutan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebanyak sembilan desa di Riau mendapat dana masing-masing Rp 100 juta untuk pembangunan. Dana itu diberikan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), lantaran masyarakat desa tersebut berhasil mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

"Empat tahun implementasi Program Desa Bebas Api yang diinisiasi PT RAPP bagian dari APRIL Group, telah efektif menekan angka kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Tahun ini ada sembilan desa yang mendapat reward masing-masing Rp 100 juta," ujar Direktur PT RAPP Rudi Fajar di Pekanbaru, saat memberikan hadiah kepada masing-masing kepala desa, Kamis (26/7).

Rudi menjelaskan, sejak pertama kali dicetuskan tahun 2014, terdapat 27 desa dari tiga kabupaten di Riau yang terlibat dalam program desa bebas api itu. Reward itu diberikan secara simbolis oleh Kapolda Riau Irjen Nandang, Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin, serta pejabat daerah setempat termasuk pimpinan PT RAPP.

Orang lain juga bertanya?

Menurut Rudi, tahun 2014 area yang terbakar mencapai 0,18 persen dari total area yang dicakup. Sedangkan tahun 2015 hingga 2017, turun masing-masing menjadi 0,01 persen, 0,07 persen dan 0,03 persen. Keberhasilan ini juga berkat kolaborasi dengan sejumlah pemangku kepentingan dan masyarakat setempat untuk meningkatkan kesadaran zero-fire.

"Program ini memiliki lima elemen, yaitu penghargaan kepada desa yang tidak terjadi kebakaran selama tiga bulan, keterlibatan crew leader (warga asli desa yang menjadi koordinator FFVP di desa) untuk mendukung pencegahan kebakaran, memberikan bantuan pembukaan lahan melalui peralatan pertanian, meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya pembukaan lahan dengan cara membakar, dan pemantauan kualitas udara melalui perangkat PM10 di tujuh desa," jelas Rudi.

Rudi juga mengucapkan terima kasih kepada TNI, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manggala Agni, Pemerintah Provinsi, kabupaten, kecamatan, desa, karyawan RAPP, crew leader serta seluruh masyarakat yang aktif dalam mencegah dan mengatasi kebakaran hutan dan lahan.

"Selamat kepada desa yang berhasil mendapatkan reward dalam bentuk infrastruktur senilai Rp 100 juta, dan 1 desa senilai Rp 50 juta. Ia berharap bentuk apresiasi ini bermanfaat untuk masyarakat desa," katanya.

Rudi berharap kepada masyarakat agar tidak cepat puas dengan apa yang telah dicapai. Dia meminta warga bersama-sama untuk terus meningkatkan kerja sama dan kerja keras agar angka 0 kebakaran bisa dipertahankan.

"Apalagi kurang dari sebulan, kita akan merayakan event Asian Games 2018. Sebagai perusahaan, kami turut berkontribusi sebagai salah satu pendukung. Namun yang lebih penting bukanlah kontribusi sponsorship semata, melainkan kontribusi real yang kita berikan, menunjukkan tanggung jawab bersama dengan kesiapan untuk memastikan tidak ada asap dan kebakaran di Riau," ucap Rudi.

Sementara itu, Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim mengapresiasi upaya RAPP dalam menekan angka kebakaran hutan di wilayahnya. Dia menyebutkan, program tersebut bukti komitmen RAPP bahwa karhutla dapat secara efektif dicegah, apabila seluruh elemen terlibat dalam pelaksanaannya.

"RAPP berupaya menanamkan kesadaran akan bahaya dan dampak api kepada masyarakat setempat, yang merupakan bentuk dari investasi jangka panjang untuk menciptakan lingkungan yang terbebas dari karhutla," katanya.

"Kami memiliki semangat agar Riau yang kita cintai ini bebas dari asap. Sebagai bentuk kontribusi dan partisipasi Riau untuk mensukseskan Asian Games 2018, kita harus pastikan tidak ada asap dan kebakaran di Riau," tambah Wan Thamrin.

Kapolda Riau Irjen Nandang juga memberikan apresiasi untuk Program Desa Bebas Api ini. Sebab, program tersebut berjalan dan berhasil menurunkan luasan area kebakaran dengan signifikan.

"RAPP sudah mulai inisiatif menjaga Riau bebas asap sejak tahun 2014, dan kita semua perlu dukung. Sebentar lagi Asian Games 2018 akan berlangsung, di mana pemerintah dan pihak-pihak terkait berupaya agar acara ini dapat berjalan dengan baik dan tidak terkendala dengan asap dari kebakaran hutan dan lahan," ujar Nandang.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kedaireka Kemendikbudristek Dorong Kolaborasi Astra dan IPB Terkait Perhutanan Sosial
Kedaireka Kemendikbudristek Dorong Kolaborasi Astra dan IPB Terkait Perhutanan Sosial

Kolaborasi antara industri dengan perguruan tinggi diharapkan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Dapat Dana Karbon, Kutai Timur Fokuskan ke Desa
Dapat Dana Karbon, Kutai Timur Fokuskan ke Desa

Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menjelaskan dari dana sebesar Rp 6 miliar itu telah difokuskan pada 11 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Baca Selengkapnya
Polri Berjibaku Padamkan Karhutla: Pantang Pulang Sebelum Padam
Polri Berjibaku Padamkan Karhutla: Pantang Pulang Sebelum Padam

Pemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka

Masyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.

Baca Selengkapnya
Polisi Bahu Membahu Lakukan Pendinginan Lahan Terbakar 312 Hektare di Riau
Polisi Bahu Membahu Lakukan Pendinginan Lahan Terbakar 312 Hektare di Riau

Lahan seluas 312 Hektare di Inhu Riau terbakar. Proses pendinginan masih berlangsung.

Baca Selengkapnya
Langkah Anyar BUMN Pupuk Dorong Dekarbonisasi Demi Capai Net Zero Emission
Langkah Anyar BUMN Pupuk Dorong Dekarbonisasi Demi Capai Net Zero Emission

Pupuk Kaltim terus berupaya untuk mendorong tercapainya Net Zero emission di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Lagi, Program Desa energi Berdikari Pertamina Raih Prestasi
Lagi, Program Desa energi Berdikari Pertamina Raih Prestasi

Program Desa Energi Berdikari telah menghasilkan energi lebih dari 249 KWh per tahun dan 609 ribu M3 biogas per tahun.

Baca Selengkapnya
Indonesia Utang Rp6 Triliun ke Bank Dunia untuk Proyek Rehabilitasi Bakau
Indonesia Utang Rp6 Triliun ke Bank Dunia untuk Proyek Rehabilitasi Bakau

Presiden Bank Dunia Ajay Banga memulai kunjungan ke Indonesia selama 4 hari.

Baca Selengkapnya
BRGM Ajak 6 Provinsi Belajar Restorasi Gambut di Desa Pandan Sejahtera Jambi
BRGM Ajak 6 Provinsi Belajar Restorasi Gambut di Desa Pandan Sejahtera Jambi

Perwakilan 6 provinsi tersebut diundang untuk mempelajari restorasi gambut secara sistematis, terpadu dan terintegrasi.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Cairkan Tambahan Dana Desa Rp2 Triliun, Setiap Desa Dapat Rp132 Juta
Sri Mulyani Cairkan Tambahan Dana Desa Rp2 Triliun, Setiap Desa Dapat Rp132 Juta

Tahun ini pemerintah telah menganggarkan Rp70 triliun untuk dana desa. Dana desa ini dibagi menjadi dua, yakni dana desa non-BLT dan dana desa BLT.

Baca Selengkapnya
Aksi Nyata Kelompok Tani Mantan Penambang Memulihkan Hutan Lewat BRImenanam Grow & Green
Aksi Nyata Kelompok Tani Mantan Penambang Memulihkan Hutan Lewat BRImenanam Grow & Green

Perjuangan menjaga alam menjadi jalan berat dipilih Rasman dan anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) Pabangbon di Desa Malasari.

Baca Selengkapnya
Hari Gerakan Satu Juta Pohon Sedunia, Pertamina Lestarikan Lebih dari 6 Juta Pohon
Hari Gerakan Satu Juta Pohon Sedunia, Pertamina Lestarikan Lebih dari 6 Juta Pohon

Saat ini terdapat 104 Program penanaman diseluruh wilayah operasi Pertamina Group di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya