Cegah Penularan Covid-19, Santri Pesantren Tebuireng Jombang Dipulangkan
Merdeka.com - Santri Pondok Pesantren Tebuireng di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dipulangkan ke daerah asal masing-masing. Langkah ini diambil untuk mencegah dan meminimalkan risiko penularan virus corona penyebab Covid-19.
"Kami sediakan 15 bus untuk kepulangan para santri. Di setiap bus juga disediakan pendamping dari pengurus pondok untuk memastikan mereka sampai tujuan," kata Azwani, pengurus Pondok Pesantren Tebuireng, usai pemberangkatan rombongan bus pengangkut santri di lapangan parkir Pesantren Tebuireng Jombang. Demikian dikutip dari Antara, Jumat (27/3).
Santri yang dipulangkan menggunakan bus, menurut dia, kebanyakan berasal dari luar Jawa Timur. Pengasuh pondok pesantren, KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin, serta pengurus pesantren lain menghadiri acara pelepasan pemberangkatan santri ke daerah asal.
-
Siapa yang pernah belajar di pondok pesantren? Anak sulungnya, Laura Meizani Nasseru Asry, memilih untuk melanjutkan pendidikan di pondok pesantren setelah menyelesaikan Sekolah Dasar.
-
Siapa yang mengunjungi sekolah dan pesantren di Kalimantan Selatan? Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor kembali melanjutkan perjalanan Turdes, kini dirinya menyambangi sekolah hingga pesantren.
-
Apa yang dipelajari santri di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro? Secara umum, Pondok Pesantren Al Fatah tidak terlalu berbeda dengan pondok pesantren NU dalam tradisi keagamaan. Pondok Pesantren Temboro mengikuti Syafi'iyah dalam fikih, Asy'ariyah dalam akidah, serta Naqsyabandiyah dalam tarekat.Pembeda utama Al Fatah dengan pondok pesantren lain yakni pada ikatan kuatnya dengan Jemaah Tabligh. Kitab-kitab karangan Maulana Muhammad Zakaria al-Kandhlawi dan Maulana Muhammad Yusuf al-Kandahlawi menjadi bahan ajar selain kitab-kitab kuning yang umum dipelajari di pondok.
-
Siapa yang mendapat manfaat dari pondok pesantren? Maidi mengatakan, pondok pesantren itu diperuntukkan bagi anak-anak yatim di Kota Madiun.
-
Dimana anak-anak bisa belajar? Aktivitas seperti berjalan-jalan di alam, memasak bersama, atau mengunjungi taman atau kebun binatang memberi anak-anak kesempatan untuk bertanya dan belajar.
-
Dimana sekolah itu berada? Peristiwa itu terjadi di Sekolah Al-Awda di Abasan al-kabira, bagian selatan Jalur Gaza dekat Khan Younis.
Sebelum berangkat, bus-bus pengangkut santri Tebuireng disterilisasi. Petugas pesantren yang ditugasi mendampingi santri pulang juga sudah dibekali dengan cairan pembersih tangan serta obat-obatan untuk keperluan santri.
Azwani mengatakan, pondok pesantren sudah mulai memulangkan santri sejak Rabu (25/3).
Khusus untuk santri yang tinggal di wilayah Jawa Timur, orang tua mereka harus datang menjemput ke pondok pesantren. Pengurus pondok pesantren tidak mengizinkan santri naik angkutan umum sendiri. Pengurus pesantren ingin memastikan para santri aman dan selamat sampai tujuan.
"Teman-teman santri yang wilayah Jatim, yang dekat-dekat dijemput oleh keluarga. Syarat wajib dijemput. Untuk yang mulai Jumat ini sampai Minggu untuk santri yang dari luar Provinsi Jatim ini kebanyakan santri dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dan beberapa daerah lain. Yang Sumatera kemarin saja di Batam harus dikarantina," kata Azwani.
Pondok Pesantren Tebuireng berkoordinasi dengan pondok pesantren lain di wilayah Kabupaten Jombang guna mencegah terjadinya kemacetan karena pemulangan santri secara bersamaan oleh beberapa pesantren.
Diliburkan Sampai Wabah Mereda
Pesantren Tebuireng menjadi tempat belajar bagi sekitar 4.000 santri putra dan putri. Menurut Azwani, kegiatan belajar mengajar di pondok pesantren akan dimulai kembali setelah wabah Covid-19 berakhir.
"Ini diliburkan mulai Rabu dan batas waktunya tidak ada. Untuk kembali ke pesantren, sudah ada grup WhatsApp khusus wali santri, jadi tanggal berapa santri kembali ke pesantren akan diinformasikan," kata dia.
Pengurus Pondok Pesantren Tebuireng sudah mengerahkan petugas untuk membersihkan kompleks pesantren dan menyemprotkan disinfektan di kawasan pesantren.
Makam di kawasan pondok pesantren yang biasanya dibuka untuk umum sampai sekarang masih di tutup. Pendiri Nahdlatul Ulama KH Hasyim Asy'ari, tokoh Nahdlatul Ulama KH Wahid Hasyim, mantan presiden KH Abdurrahman Wahid, dan pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng KH Sholahudin Wahid dimakamkan di makam tersebut.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran di sekitar pesantren diperkirakan 20 hektare bahkan hampir menjalar ke gedung untuk bisa dipadamkan.
Baca SelengkapnyaRatusan santri yang memadati Pelabuhan Jangkar berasal dari beberapa pondok pesantren di Situbondo.
Baca SelengkapnyaSiswa dipulangkan pukul 10.00 yang seharusnya pukul 12.00
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaPondok Pesantren Al Fatah di Desa Temboro Kabupaten Magetan ini jadi pusat Jemaah Tabligh terbesar di Asia Tenggara. Santrinya bisa naik kuda hingga unta.
Baca SelengkapnyaSalah satu SMP swasta di Surabaya hanya diminati dua pelajar saat pendaftaran tahun ajaran baru. Namun, satu di antaranya justru mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaAtas laporan massa tersebut, sebanyk 20 personel dikerahkan polisi. Yakni, untuk mengamankan massa yang 'mengepung' pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaDi ponpes ini, para santrinya digembleng untuk bisa menjadi seorang hafiz
Baca SelengkapnyaSiswa SD Negeri Bugel Kulon Progo harus rela mengungsi ke rumah warga karena sekolahnya terdampak pembangunan JJLS.
Baca SelengkapnyaRasio kewirausahaan nasional Indonesia saat ini tercatat berada di angka 3,47 persen dan ditargetkan setidaknya mencapai 12 persen pada 2045.
Baca Selengkapnya