Cerita-cerita unik hewan sebelum dikurbankan

Merdeka.com - Kemarin seekor sapi kurban milik warga di Jalan Rambal Gang Masjid Rt 2 Rw 4 Kelurahan Wonorejo, Pekanbaru Kota, kabur saat hendak disembelih dalam perayaan Idul Adha 1435 Hijriyah.

Sapi jantan tersebut masuk ke dalam swalayan Indomart di Jalan Tuanku Tambusai sebelum akhirnya ditangkap oleh puluhan warga yang mengejarnya.

Aksi hewan kurban ini membuat sejumlah karyawan toko Indomart yang berada saat itu sedang berjaga. Tingkah Sapi tersebut membuat barang-barang di dalam swalayan berantakan.

Cerita-cerita unik hewan kurban sebelum dikurbankan bukan kali itu saja. Di tempat lain ternyata juga banyak kasus-kasus unik hewan sebelum disembelih. Berikut ini cerita-ceritanya seperti dirangkum merdeka.com:

Sebelum dikurbankan, sapi di Semarang stres dan flu

Sebelum disembelih untuk dikurbankan, sejumlah sapi di Semarang, Jawa Tengah, ditemukan mengidap stres dan flu berat. Kondisi itu hasil temuan Petugas Dinas Pertanian (Dispertan) Semarang.Ternyata, penyebab stres dan flu sapi-sapi itu karena perjalanan jauh. Meski demikian jumlah sapi yang stres itu cenderung sedikit karena langsung diobati oleh dokter hewan yang berjaga di tiap sentra penyembelihan hewan kurban."Hanya 1-2 ekor yang stres kemarin. Mungkin dia kelelahan karena menempuh perjalanan panjang dari sentra produksi di Boyolali," ujar Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang, WP Rusdiana, kepada merdeka.com, Sabtu (4/10).Menurut Rusdiana, temuan sapi stres itu hanyalah segelintir dari hasil pemeriksaan hewan untuk mempersiapkan perayaan Idul Adha. Rusdiana menyarankan, kepada pengelola tempat penyembelihan agar mengistirahatkan sapi yang terserang flu supaya saat disembelih kondisinya kembali prima.

Akan disembelih, sapi kurban kabur masuk swalayan

Seekor sapi kurban milik warga di Jalan Rambal Gang Masjid Rt 2 Rw 4 Kelurahan Wonorejo, Pekanbaru Kota, kabur saat hendak disembelih. Sapi jantan tersebut masuk ke dalam swalayan Indomart di Jalan Tuanku Tambusai sebelum akhirnya ditangkap puluhan warga yang mengejarnya .Aksi hewan kurban ini membuat sejumlah karyawan toko Indomart yang berada saat itu sedang berjaga. Tingkah Sapi tersebut membuat barang-barang di dalam swalayan berantakan.Ulah sang sapi kali ini ternyata menjadi perhatian pengguna jalan yang melintas untuk melihatnya. Sehingga, warga yang kebetulan melewati tempat itu tertawa-tawa melihatnya."Sapi itu ngamuk saat mau diikat dan disembelih. Karena tenaganya kuat, pegangan warga pun terlepas dan sapinya kabur," ujar Habib, warga sekitar yang ikut mengejar sapi tersebut, Minggu (05/10).Merasa bosan di dalam swalayan tersebut, sapi itu pun keluar. Warga yang sudah menunggu di luar beramai-ramai menangkap dan memegangi sapi tersebut lalu mengikatnya dan memasukkan ke sebuah mobil pick up, kemudian dibawa ke lokasi tempat penyembelihan warga.

Sapi kurban ngamuk di Terminal Blok M

Cerita lain terjadi di Jakarta. Seekor sapi sempat membuat heboh warga yang tengah berada di terminal Blok M Jakarta. Sapi itu berlarian di tengah terminal, Sabtu (4/10) malam.Pantauan merdeka.com, warga yang melihat langsung berusaha menangkap. Bahkan aparat kepolisian pun ikut membantu menangkap sapi.Namun usaha warga dan polisi tidak berhasil. Sapi itu tetap berlari kencang ke luar terminal.Akibat sapi lepas ini, sejumlah Metromini yang melintas di Terminal Blok M berhenti. Penumpang Metromini sempat keluar untuk melihat sapi yang membuat heboh warga di sekitar terminal tersebut.Tidak diketahui milik siapa sapi tersebut. Sapi kemudian berlari menjauh dari terminal.

Sapi masuk ke jalan raya

Peristiwa ini terjadi di Binjai, Sumatera Utara. Panitia kurban di Masjid Al-Baqarah di Tandem Hilir, kota setempat, panik lantaran salah satu sapi kurban kabur saat hendak disembelih. Sapi ini kabur ke jalan raya yang sedang padat kendaraan.Namun sapi itu akhirnya bisa ditangkap kembali oleh warga dengan cara menjerat lehernya dengan tambang dan ditarik bersama-sama oleh warga. Sapi akhirnya roboh, lalu keempat kakinya diikat oleh warga yang gemas.Setelah diikat, sapi kemudian diangkut menggunakan truk kembali ke Masjid Al-Buqaroh dan langsung disembelih.