Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Menkes Budi Dibully Netizen karena Testing Covid-19

Cerita Menkes Budi Dibully Netizen karena Testing Covid-19 Kemenkes Terima 500 Ton Oksigen dari Industri Nikel di Morowali. ©ANTARA/HO

Merdeka.com - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan testing (pemeriksaan) Covid-19 di Indonesia meningkat hingga delapan kali lipat jika dibandingkan dengan data Desember 2020. Peningkatan terjadi setelah dirinya menjabat sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto.

"Dilaporkan testing, tracing kita sudah naik mungkin tujuh sampai delapan kali lipat dari sejak saya lihat di Desember tahun lalu," ungkapnya dalam webinar Peran Kesehatan Respirasi Selama 76 Tahun Indonesia Merdeka yang disiarkan melalui YouTube RSUP Persahabatan, Kamis (9/9).

Budi mencatat, pada Desember lalu, testing Covid-19 hanya berkisar 20.000 hingga 30.000 spesimen dari 15.000 hingga 20.000 orang per hari. Saat itu, dirinya mendapat bully dari netizen karena testing terbilang sangat rendah.

Saat ini, testing sudah naik menjadi 220.000 sampai 250.000 spesimen dari 130.000 hingga 150.000 orang per hari. Meski testing telah meningkat, Budi mengaku tetap mendapat bullyan dari netizen.

"Sekarang sudah naik testing jadi 220.000 sampai 250.000 per hari, orangnya mungkin 130.000 sampai 150.000 per hari. Ya, sama juga dibully. Jadi pengalaman saya kerja di public service ini apapun yang kita kerjakan dibully juga," ujar Budi sambil tertawa.

Mantan Wakil Menteri BUMN ini mengaku tak masalah mendapat serangan dari netizen. Yang terpenting dirinya berniat baik ingin menyelamatkan rakyat Indonesia dari Covid-19 melalui peningkatan testing.

"Enggak apa-apalah, yang penting niatnya baik menyelamatkan rakyat banyak. Itu konsekuensinya menjadi pejabat publik, ya mungkin mesti begitu," ucapnya.

Menteri Kesehatan yang dilantik pada tanggal 23 Desember 2020 ini berharap, ke depan testing terus meningkat seiring dengan perbaikan sistem pelacakan kasus kontak erat dengan Covid-19.

"Mudah-mudahan bisa terus naik sejalan dengan perbaikan yang kita lakukan di sistem pelacakan memastikan semua orang yang kontak erat bisa dilacak dan bisa dites secara efektif," kata Budi.

Sebelumnya, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengklaim testing Covid-19 di Indonesia sudah melampaui target Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO). Target WHO, testing dilakukan kepada 1 orang per 1.000 penduduk per minggu.

"Saat ini, Indonesia telah mencatatkan testing rate kita adalah 3,07 orang yang dites per 1.000 penduduk per minggu. Ini merupakan angka tiga kali lipat dibandingkan standar minimal WHO," ungkapnya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (8/9).

Saat testing meningkat, kasus positif Covid-19 di Indonesia menurun sebesar 42 persen. Kasus kematian Covid-19 juga menurun hingga 29 persen pada pekan ini.

"Positivity rate nasional juga sudah kurang dari 10 persen. 14 Provinsi mencatat positivity ratenya sudah kurang dari 5 persen," ujarnya.

Nadia mencatat, bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 juga menurun. Kini tidak ada lagi rumah sakit yang memiliki BOR di atas 80 persen.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat

Metode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.

Baca Selengkapnya
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC

Presiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.

Baca Selengkapnya
Menkes soal Jam Kerja Petugas Pemilu Sampai 15 Jam: Kayak Kopassus
Menkes soal Jam Kerja Petugas Pemilu Sampai 15 Jam: Kayak Kopassus

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyoroti jam kerja para petugas Pemilu 2024 yang sangat berat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menkes Budi Ungkap Pj Gubernur Heru Akui Kasus Stunting Jakarta Naik, Ini Penyebabnya
VIDEO: Menkes Budi Ungkap Pj Gubernur Heru Akui Kasus Stunting Jakarta Naik, Ini Penyebabnya

Data itu terungkap setelah Pemprov Jakarta memiliki alat lengkap.

Baca Selengkapnya
Menkes Beberkan 400.000 Petugas Pemilu Berisiko Tinggi Meninggal Dunia Tapi Lolos Screening
Menkes Beberkan 400.000 Petugas Pemilu Berisiko Tinggi Meninggal Dunia Tapi Lolos Screening

Dari data terbarunya, ada 84 petugas pemilu yang meninggal dunia dengan rincian 71 dari unsur KPU dan 13 dari Bawaslu

Baca Selengkapnya
Dalam 200 Tahun Terakhir, Menkes Sebut TBC Telah Bunuh Satu Miliar Manusia di Dunia
Dalam 200 Tahun Terakhir, Menkes Sebut TBC Telah Bunuh Satu Miliar Manusia di Dunia

"Tiap tahun di dunia sekitar 1,3 juta orang meninggal atau dua setengah orang per menit meninggal di dunia," kata Budi

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya