Cerita penjaga warteg di Bekasi duel dengan perampok bercelurit
Merdeka.com - Agung Riswandi, tak menyangka pada Selasa dini hari kemarin bakal didatangi perampok. Penjaga warteg orang tuanya ini berada di depan warungnya karena ingin begadang sambil 'berselancar' internet melalui telepon selular.
Ketika waktu menunjukkan pukul 03.00 Wib, kawannya pamit pergi sebentar. Karena itu, dia sendirian duduk santai di depan warteg yang terletak di Jalan Wibawa Mukti, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Agung mengaku tiba-tiba didatangi oleh orang tak dikenal memakai masker. Pria yang belakangan diketahui bernama Muhammad Fadli menuduhnya sebagai anggota gengster Amerika yang pernah mengeroyok.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
"Saya bingung, enggak tahu apa-apa dituduh," kata Agung di Mapolres Metro Bekasi.
Menurut dia, pelaku lalu merampas telepon yang ada di genggamannya, dan kabur. Merasa jadi korban kejahatan, Agung reflek mengejar pelaku yang masih berusia 19 tahun tersebut.
"Saya tarik kausnya dari belakang, kemudian dia menyabetkan celurit. Saya reflek menangkis," ujar Agung.
Agung mengaku tak mengalami luka bacok sedikit pun. Luka pegal di bahunya karena jatuh ke aspal ketika bergumul dengan pelaku. Di saat itu juga, kawannya dan sejumlah warga berdatangan. Pelaku pun tak berkutik.
"Ada yang menelpon polisi, tidak lama kemudian pelaku dibawa," kata dia.
Agung berani melawan pelaku secara spontan. Soalnya, pria asal Tegal, Jawa Tengah ini mengaku tak mempunyai ilmu bela diri. Atas keberaniannya itu, Polres Metro Bekasi Kota mengganjar sebuah piagam penghargaan.
"Selagi mempunyai kesempatan dan pertimbangan untuk melawan, dilawan saja. Kemudian segera melapor ke polisi," ujar Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto.
Tersangka kini sudah mendekam di sel tahanan Polres Metro Bekasi Kota. Dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang perampokan. Ancamannya hukuman penjara selama sembilan tahun. Adapun barang bukti yang disita berupa celurit, dan telepon selular.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penembakan ini terjadi pada Rabu (18/9) dini hari.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaBrigadir Helmi merupakan pelatih bela diri di lingkungan Polresta Magelang
Baca SelengkapnyaFiki akhirnya dibebaskan setelah dalam serangkaian penyidikan diketahui perbuatan yang dilakukannya untuk melindungi diri.
Baca SelengkapnyaSementara korban dilarikan ke rumah sakit dan tewas tak lama dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaRamai Kabar Jampidsus Dikuntit Densus Polri, Ini kata Menko Polhukam
Baca SelengkapnyaSaat bertugas, korban menegur seseorang yang mengendarai sepeda motor tak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Jampidsus dikuntit personel Densus 88, sebelumnya anggota Densus konvoi dan geber-geber di depan gedung Kejagung
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaKetut tidak menjelaskan lebih lanjut terkait detail dari peristiwa itu.
Baca Selengkapnya