Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Daftar Perusahaan Pemberi Suap Proyek Bansos kepada Juliari Batubara

Daftar Perusahaan Pemberi Suap Proyek Bansos kepada Juliari Batubara Juliari Batubara bersiap jalani sidang perdana. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara didakwa menerima suap total Rp29,25 miliar dari perusahaan penyedia barang terkait bantuan sosial Covid-19. Dalam sidang dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum membeberkan vendor yang memberikan fee kepada Juliari.

Selain Rp29,25 M itu, Juliari juga menerima uang suap konsultan hukum, Harry Van Sidabukke sebesar Rp1,28 miliar dan Direktur Utama PT Tigapilar Agro Utama, Ardian Iskandar Maddanatja sejumlah Rp1,95 miliar. Sehingga bila ditotal uang yang diterima Juliari sebesar Rp32.482.000.000 miliar (32,4 M).

Jaksa Ikshan Fernandi menyebut, fee yang diterima Juliari dari perusahaan penyedia barang itu sebesar Rp29,25 M secara bertahap. Aliran uang itu diterima Juliari melalui dua anak buahnya bernama Adi Wahyono dan Matheus Joko Santoso.

"Penerimaan uang fee yang seluruhnya berjumlah Rp29.252.000.000 dari beberapa penyedia barang lainnya dalam pengadaan bantuan sosial sembako dalam rangka penanganan Covid-19 pada Direktorat PSKBS Kemensos Tahun 2020. Dalam kurun waktu sekira Mei 2020 sampai dengan Desember 2020, selain menerima uang dari Harry Van Sidabukke dan Ardian Iskandar Maddanatja," kata Jaksa Ikhsan Fernandi
dalam persidangan di Pengadilan di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (21/4).

Berikut daftar nama perusahaan penyedia barang bansos Covid-19 dan jumlah fee yang diberikan ke Juliari melalui Matheus Joko dan Adi:

Penyedia bansos tahap 1 sebesar Rp1,770 miliar pada Mei 2020:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp170 juta

2. PT Tahta Djaga Internasional Rp150 juta

3. PT Girimekar Abadi Jaya Rp100 juta

4. CV Bahtera Assa Rp85 juta

5. PT Andalan Persik International Rp50 juta

6. CV Moun Cino Rp25 juta

7. PT Girimekar Abadi Jaya Rp50 juta

8. CV Moun Cino Rp25 juta

9. Puskop Yustisia Adil Makmur Rp250 juta

10. Primer Koperasi Sehati Rp30 juta

11. PT Galasari Gunung Sejahtera Rp50 juta

12. PT Tujuh Putra Bersaudara Rp50 juta

13. PT Dharma Lantara Jaya Rp475 juta

14. PT Asricitra Pratama Rp50 juta

15. PT Andalan Pesik International Rp50 juta

16. PT Anugerah Bangun Kencana Rp50 juta

17. PT Bismacindo Perkasa Rp50 juta

18. PT Asricitra Pratama Rp50 juta

Penyedia bansos tahap 3 sebesar Rp1,780 miliar pada akhir Mei 2020:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp170 juta

2. PT Girimekar Abadi Jaya Rp75 juta

3. PT Andalan Pesik International Rp50 juta

4. CV Moun Cino Rp30 juta

5. CV Bahtera Assa Rp80 juta

6. PT Galasari Gunung Sejahtera, Rp50 juta

7. Primer Koperasi Sehati Rp50 juta

8. PT Riskaindo Jaya Rp200 juta

9. PT Afira Indah Megatama Rp500 juta

10. PT Spartan Mitra Selaras Rp50 juta

11. PT Anasta Foxconindo Rp400 juta

12. PT Anugerah Bangun Kencana Rp50 juta

13. CV Nurani Cemerlang Rp25 juta

14. PT Anomali Lumbung Artha Rp50 juta

Penyedia bansos tahap komunitas 1 sebesar Rp3,755 miliar pada Awal Juni-pertengahan Juli 2020:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp50 juta

2. PT Asricitra Pratama Rp50 juta

3. PT Wira Cipta Perkasa Rp1 miliar

4. PT Akhtar Raihan Mora Utama Rp100 juta

5. PT Dutateknolayan Abaditama Rp100 juta

6. PT Big Group Indonesian Rp300 juta

7. PT Guna Nata Dirga Rp600 juta

8. CV Nurani Cemerlang Rp50 juta

9. PT Azura Cahaya Asia Rp5 juta

10. PT Raksasa Bisnis Indonesia Rp300 juta

11. PT Era Nusa Prestasi Rp50 juta

12. PT Citra Mutiara Bangun Persada Rp600 juta

13. PT Karunia Berkah Sejahtera Rp550 juta

Penyedia bansos tahap 5 sebesar Rp5,825 miliar pada awal Juni 2020:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp120 juta

2. PT Karunia Berkah Sejahtera Rp550 juta

3. PT Arvin Anugrah Kharisma Rp150 juta

4. PT Krishna Selaras Sejahtera Rp600 juta

5. PT Raksasa Bisnis Indonesia Rp900 juta

6. PT Mido Indonesia Rp100 juta

7. PT Pandawa Sentra Komputika Rp600 juta

8. PT Lestari Jayantha Nirmala Rp1,2 miliar

9. PT Era Nusa Prestasi Rp32 juta

10. PT Kirana Catur Arjuna Rp250 juta

11. PT Asricitra Pratama Rp50 juta

12. PT Guna Nata Dirga Rp600 juta

13. PT Anomali Lumbung Artha Rp50 juta

14. PT Afira Indah Megatama Rp600 juta

15. PT Bumi Pangan Digdaya Rp50 juta.

penyedia bansos tahap 6 pada akhir Juni 2020 s/d awal Juli 2020 menerima Rp5,575 miliar:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp100 juta

2. PT Laras Makmur Sentosa Rp600 juta

3. PT Wira Cipta Perkasa Rp600 juta

4. PT Dwi Inti Putra Rp50 juta

5. PT Guna Nata Dirga Rp825 juta

6. PT Putra Swarnabhumi Rp50 juta

7. PT Riskaindo Jaya Rp500 juta

8. PT Multi Wira Mandiri Rp120 juta

9. PT Mido Indonesia Rp40 juta

10. PT Restu Sinergi Pratama Rp700 juta

11. PT Rezeki Selaras Mandiri Rp300 juta

12. PTAnugerah Bangun Kencana Rp500 juta

13. PT Total Abadi Solusindo Rp50 juta

14. PT Asricitra Pratama Rp50 juta

15. PT Trimedia Imaji Rekso Abadi Rp450 juta

16. PT Thara Jaya Niaga Rp50 juta

17. PT Era Nusa Prestasi Rp20 juta

18. PT Anomali Lumbung Artha Rp50 juta

19. PT Karunia Berkah Sejahtera Rp270 juta

20. PT Subur Jaya Gemilang Rp250 juta

Penyedia bansos tahap 7 sebesar Rp1,945 miliar pada pertengahan Juli 2020 s/d akhir Juli:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp100 juta

2. PT Global Tri Jaya Rp100 juta

3. PT Trimedia Imaji Rekso Abadi Rp425 juta

4. PT Toima Jaya Bersama Rp300 juta

5. PT Asricitra Pratama Rp50 juta

6. PT Mido Indonesia Rp25 juta

7. PT Bismacindo Perkasa Rp50 juta

8. PT NDT Indonesia Rp570 juta

9. PT Brahman Farm Rp300 juta

10. PT Dutateknolayan Abaditama Rp25 juta

Penyedia bansos tahap 8 sebesar Rp2,025 miliar periode akhir Juli 2020 s/d pertengahan Agustus 2020:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp100 juta

2. PT Asricitra Pratama Rp100 juta

3. PT Hohian Putra Jaya Rp300 juta

4. PT Era Nusa Prestasi Rp30 juta

5. PT Inti Jasa Utama Rp300 juta

6. PT Gosyen Sejahtera Utama Rp250 juta

7. PT Multi Wira Mandiri Rp375 juta

8. PT. Laras Makmur Sentosa Rp570 juta

Penyedia bansos tahap 9 sebesar Rp1,380 miliar periode pertengahan Agustus 2020 s/d akhir Agustus 2020:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp90 juta

2. PT Asricitra Pratama Rp100 juta

3. PT Total Abadi Solusindo Rp500 juta

4. PT Brahman Farm Rp250 juta

5. PT Rubi Convex Rp240 juta

6. PT Putra Swarnabhumi Rp200 juta

Akhir Agustus 2020 s/d pertengahan September 2020 menerima uang dari penyedia bansos tahap 10 sebesar Rp150 juta dengan rincian:1. PT Bumi Pangan Digdaya Rp50 juta

2. PT Asricitra Pratama Rp100 juta

Pertengahan September 2020 s/d awal Oktober 2020 menerima uang dari penyedia bansos tahap 11 sebesar Rp1,6 miliar dengan rincian:1. PT Inti Jasa Utama Rp600 juta

2. PT Restu Sinergi Pratama Rp1 miliar

Awal November 2020 s/d akhir November 2020 menerima uang dari penyedia bansos tahap 12 PT Hohiqn Putra Jaya sebesar Rp150 juta.

Awal November 2020 s/d akhir November 2020 menerima uang dari beberapa penyedia bansos di tahap komunitas 2 sebesae Rp2,570 miliar dengan rincian:

1. PT Topindo Raya Sejati Rp1 miliar

2. PT Rubi Convex Rp150 juta

3. PT Hohian Putra Jaya Rp300 juta

4. PT Kediri Surya Nusantara Rp200 juta

5. PT Inti Jasa Utama Rp620 juta

6. PT Laras Makmur Sentosa Rp300 juta

Selain itu, anak buah Juliari Adi Wahyono selaku KPA juga menerima uang dari penyedia bansos sebanyak Rp700 juta. Berikut perusahaan yang memberikan uang ke Adi:1. PT Anomali Lumbung Artha Rp200 juta


2. PT Integra Padma Mandiri Rp50 juta


3. PT Bismacindo Perkasa Rp100 juta


4. PT Asri Citra Rp100 juta


5. PT Brahman Farm Rp50 juta


6. CV Nurani Cemerlang Rp50 juta


7. PT Total Abadi Solusi Rp100 juta


8. PT Duta Abadi Teknolayan Rp50 juta.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Bantuan Presiden, Dulu Geger Ditimbun Kini Terungkap Ada Korupsi
Kasus Bantuan Presiden, Dulu Geger Ditimbun Kini Terungkap Ada Korupsi

KPK mengungkap korupsi dalam pengadaan bantuan Presiden untuk warga terdampak pandemi.

Baca Selengkapnya
KPK Bongkar Modus Korupsi Bansos Presiden saat Pandemi Covid-19: Dikurangi Kualitasnya
KPK Bongkar Modus Korupsi Bansos Presiden saat Pandemi Covid-19: Dikurangi Kualitasnya

Modus yang dilakukan tersangka korupsi bansos Presiden hampir serupa seperti pada saat kasus korupsi eks Menteri Sosial Juliari Batubara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan KPK Bongkar Fakta-Fakta Korupsi Bansos Jokowi, Berawal dari Menteri PDIP
VIDEO: Kejutan KPK Bongkar Fakta-Fakta Korupsi Bansos Jokowi, Berawal dari Menteri PDIP

Kasus korupsi bantuan Presiden bermula dari OTT kasus suap bantuan Covid-19 yang menjerat mantan Menteri Sosial Juliari Batubara

Baca Selengkapnya
Kronologi Terungkapnya Korupsi Bansos Presiden Jokowi Rugikan Negara Rp125 M, Berawal OTT Eks Mensos Juliari
Kronologi Terungkapnya Korupsi Bansos Presiden Jokowi Rugikan Negara Rp125 M, Berawal OTT Eks Mensos Juliari

Diketahui, untuk anggarannya berasal dari APBN tahun 2020 mencapai Rp753 miliar

Baca Selengkapnya
Ini Awal Mula Kasus Korupsi Bansos Presiden Tahun 2020 Terendus KPK
Ini Awal Mula Kasus Korupsi Bansos Presiden Tahun 2020 Terendus KPK

KPK menyelidiki kasus dugaan korupsi Bantuan Sosial Presiden (Banpres) saat Pandemi Covid-19 di Jabodetabek 2020.

Baca Selengkapnya
KPK Beberkan Modus Korupsi Bansos Presiden Jokowi Tahun 2020, Isi Sembako Dikurangi Capai 6 Juta Paket
KPK Beberkan Modus Korupsi Bansos Presiden Jokowi Tahun 2020, Isi Sembako Dikurangi Capai 6 Juta Paket

Untuk satu tahap paket, KPK mengungkapkan terdapat sekitar dua juta paket yang dikerjakan oleh Ivo.

Baca Selengkapnya
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Presiden Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar, Begini Penjelasan KPK
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Presiden Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar, Begini Penjelasan KPK

Sebelumnya, kerugian negara akibat korupsi banpres senilai Rp125 miliar.

Baca Selengkapnya
KPK Ungkap Isi Bansos Covid-19 Presiden Jokowi yang Dikorupsi: Beras hingga Minyak Goreng
KPK Ungkap Isi Bansos Covid-19 Presiden Jokowi yang Dikorupsi: Beras hingga Minyak Goreng

Dalam perkara ini, KPK telah menetapkan Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020 Ivo Wongkaren.

Baca Selengkapnya
KPK Ungkap Nilai Kontrak Bansos Presiden Jokowi Rp900 M, Dikorupsi Capai Rp250 M
KPK Ungkap Nilai Kontrak Bansos Presiden Jokowi Rp900 M, Dikorupsi Capai Rp250 M

KPK Ungkap proyek dari bansos Jokowi itu mencapai Rp900 miliaran.

Baca Selengkapnya
KPK Geledah Sejumlah Tempat di Jabodetabek, Usut Korupsi Bansos Presiden
KPK Geledah Sejumlah Tempat di Jabodetabek, Usut Korupsi Bansos Presiden

KPK menggeledah sejumlah tempat di Jabodetabek untuk mengusut kasus korupsi Banpres.

Baca Selengkapnya
Cerita Juliari Batubara soal Korupsi Bansos: Awal Mula Pemilihan Perusahaan Logistik
Cerita Juliari Batubara soal Korupsi Bansos: Awal Mula Pemilihan Perusahaan Logistik

Juliari menuturkan bahwa awal mula gagasan program BSB, yaitu cadangan beras Bulog yang cukup tinggi saat COVID-19.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka KPK, Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi Terima Suap Rp88,3 M
Jadi Tersangka KPK, Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi Terima Suap Rp88,3 M

Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi ditetapkan tersangka kasus suap pengadaan barang dan jasa Basarnas

Baca Selengkapnya