Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dari 344 Vila di Taman Nasional Gunung Halimun, Hanya 11 Bangunan Taat Pajak

Dari 344 Vila di Taman Nasional Gunung Halimun, Hanya 11 Bangunan Taat Pajak Ilustrasi Pajak. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Vila-vila liar tidak hanya menjamur di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. Di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Kecamatan Pamijahan pun, setidaknya terdapat 344 vila liar.

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor mencatat, dari jumlah tersebut hanya 11 di antaranya yang legal dan membayar pajak dari vila-vila dan penginapan yang disewakan.

"Dari total 344 vila dan penginapan yang dikomersilkan, hanya 11 atau 3,7 persen yang membayar pajak dari vila dan penginapan yang disewakan," ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridho, Kamis (27/8).

Kata dia, banyak pemilik usaha penginapan tidak mengerti perizinan. Sehingga banyak yang akhirnya tidak membayarkan pajak usahanya.

Hal itu, ditemui saat Satpol PP memeriksa salah satu penginapan yang berdiri di atas lahan seluas 12 hektare di Kecamatan Pamijahan. Saat itu, kata Agus, pemilik penginapan mengaku tidak bayar pajak tidak mengurus izin usaha.

"Kita kan menindaklanjuti laporan dari UPT Pajak Leuwiliang terkait minimnya pendapatan pajak daerah dari wilayah Kecamatan Pamijahan," kata Agus.

Satpol PP pun memberikan sanksi teguran sekaligus imbauan kepada pemilik penginapan agar taat membayar pajak. Dia juga tidak segan memberi sanksi penyegelan jika pemilik penginapan tidak segera membayarkan pajak.

"Harusnya semua vila yang berada di wilayah ini untuk taat membayar pajak, seusia Perda Nomor 4 tahun 2015 berupa penyegelan dan penutupan tempat wisata," jelasnya. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Suramnya Kompleks Perumahan Mewah Terbengkalai di Pulogadung, Bangunan Rusak dan Dipenuhi Semak Belukar
FOTO: Suramnya Kompleks Perumahan Mewah Terbengkalai di Pulogadung, Bangunan Rusak dan Dipenuhi Semak Belukar

Sebuah kompleks perumahan mewah yang dibangun puluhan tahun lalu dibiarkan terbengkalai. Lokasinya di kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Simak fotonya!

Baca Selengkapnya
Ingat Kampung Gajah di Bandung yang Dulu Populer, Kini Terbengkalai Sangat Memprihatinkan
Ingat Kampung Gajah di Bandung yang Dulu Populer, Kini Terbengkalai Sangat Memprihatinkan

Masih ingat dengan Kampung Gajah? Begini kondisinya yang sudah terbengkalai.

Baca Selengkapnya
Perambah Hutan Seenaknya Bangun Pondok di Taman Nasional di Pelalawan, Petugas Geram Langsung Dibakar
Perambah Hutan Seenaknya Bangun Pondok di Taman Nasional di Pelalawan, Petugas Geram Langsung Dibakar

Padahal sebelumnya petugas TNTN telah memberi peringatan lebih dahulu untuk perambah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-blakan Menteri Eks Panglima Sebut Warga Pulau Rempang Tak Miliki Sertifikat Tanah
VIDEO: Blak-blakan Menteri Eks Panglima Sebut Warga Pulau Rempang Tak Miliki Sertifikat Tanah

Hadi Tjahjanto mengungkapkan, lahan tinggal sebagai pemicu kericuhan di Pulau Rempang, Kepulauan Riau, tidak memiliki sertifikat.

Baca Selengkapnya
Terbitkan 186 SHM di Hutan Lindung Gunung Dempo, 3 Pegawai BPN Pagaralam Dibui
Terbitkan 186 SHM di Hutan Lindung Gunung Dempo, 3 Pegawai BPN Pagaralam Dibui

Posisi sebagai Satgas membuat mereka dengan mudah menerbitkan SHM tanpa melihat batas hutan lindung.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang, Terbengkalai Bak 'Kota Mati'
Menelusuri Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang, Terbengkalai Bak 'Kota Mati'

Perumahan tersebut sangat tidak terurus. Mayoritas bangunan rumah-rumah itu hancur karena tidak berpenghuni.

Baca Selengkapnya
Potret Rumah Mewah Milik Tukul Arwana Terbengkalai Selama 23 Tahun di Kota Bandung, Halamannya Luas Banget
Potret Rumah Mewah Milik Tukul Arwana Terbengkalai Selama 23 Tahun di Kota Bandung, Halamannya Luas Banget

Rumah mewah yang diduga milik pelawak Tukul Arwana tersebut beberapa bagiannya tampak mengalami kerusakan.

Baca Selengkapnya
156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi
156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi

Penertiban dilakukan karena banyaknya bangunan di kawasan tersebut yang tidak memiliki izin

Baca Selengkapnya
Dikosongkan Paksa, Hotel Sultan Bakal Tetap Beroperasi Layani Tamu
Dikosongkan Paksa, Hotel Sultan Bakal Tetap Beroperasi Layani Tamu

PPKGBK ingin mengabarkan kepada publik bahwa tidak boleh ada seorang pun keluar/masuk tanpa seizin dari pemilik lahan.

Baca Selengkapnya
Ada Sengketa, Manajemen GBK Ingatkan Tamu Hotel Sultan Agar Berhati-hati
Ada Sengketa, Manajemen GBK Ingatkan Tamu Hotel Sultan Agar Berhati-hati

PPK GBK telah melakukan langkah persuasif meminta PT Indobuildco untuk mengosongkan Hotel Sultan yang telah habis masa hak guna bangunan (HGB).

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Tempat Esek-Esek dan Kriminalitas Tinggi, Ratusan Bangunan Liar di Gang Royal Jakut Dibongkar
Diduga Jadi Tempat Esek-Esek dan Kriminalitas Tinggi, Ratusan Bangunan Liar di Gang Royal Jakut Dibongkar

Satpol PP DKI Jakarta akan bersinergi dengan PT KAI untuk mengembalikan lahan tersebut sesuai dengan fungsinya sebagai ruang terbuka hijau (RTH).

Baca Selengkapnya
Korupsi Pemanfaatan Aset Tanah Pemprov NTT, 2 Orang Ditahan Kejaksaan Tinggi
Korupsi Pemanfaatan Aset Tanah Pemprov NTT, 2 Orang Ditahan Kejaksaan Tinggi

Keduanya ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana korupsi pemanfaatan aset tanah seluas 31.670 m².

Baca Selengkapnya