Deddy Mizwar minta bantuan KPK awasi hadiah pernikahan anaknya
Merdeka.com - Tidak lama lagi, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar akan menikahkan putranya, Lettu (inf) Zulfikar dengan kekasihnya, Nefita. Lantaran pesta resepsi akan digelar dan bakal dihadiri ribuan tamu, Deddy menyurati Komisi Pemberantasan Korupsi meminta bantuan guna mencegah adanya gratifikasi.
"Saya tadi sudah tandatangani surat yang akan dikirim ke KPK nanti, sore juga nanti akan sampai (ke KPK)," kata Deddy di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (17/11).
Menurut Deddy, dalam sebuah acara pernikahan lazim ketika tamu undangan memberikan hadiah kepada mempelai. Hanya saja, supaya terhindar dari adanya tudingan gratifikasi, Deddy ingin lembaga antirasuah itu memantaunya.
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa yang menggugat Dewas KPK? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku sudah mengantisipasi gugatan pimpinan KPK Nurul Guhfron di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) untuk menguji materi etiknya karena membantu mutasi ASN di Kementan dari pusat ke daerah.
"Nanti ada hadiah segala macam, tolong periksa, periksa, takut ada gratifikasi," ujar aktor kawakan itu.
"Saya akan nikahkan anak saya, tapi anak saya saja yang diperiksa, kan hadiahnya bukan untuk saya," tutup Deddy. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu ditanyakan salah satu panitia seleksi calon dewas KPK, Ahmad Erani Yustika dalam tes digelar di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaMirwazi menyayangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menjadikan penyadapan di KPK tidak perlu izin Dewas.
Baca SelengkapnyaSandra Dewi beralasan cincin tersebut sakral sehingga tak bisa disita.
Baca SelengkapnyaPKB menghormati penegakan hukum yang dilakukan KPK atas penggeledahan rumah Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar.
Baca SelengkapnyaPenyidik Kejaksaan Agung, kata Kuntadi, pihaknya bakal memeriksa siapapun yang terkait demi melancarkan pengungkapan kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaKPK akan melakukan verifikasi terhadap setiap laporan yang masuk.
Baca SelengkapnyaAnggota Dewas KPK, Albertina Ho menyatakan kewenangan menetapkan supervisi adalah pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaPenolakan itu disampaikan Sandra Dewi saat sidang kasus korupsi komoditas timah di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (10/10).
Baca SelengkapnyaCalon pimpinan lembaga antirasuah harus terbebas dari pelanggaran etik, karena hal ini berkaitan dengan masa depan pemberantasan korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Agama RI Nasaruddin Umar melaporkan penerimaan gratifikasi dalam bentuk sejumlah barang ke Direktorat Gratifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi
Baca SelengkapnyaPKB meminta agar pihak lain tidak mengkaitkan penggeledahan rumah Gus Halim dengan isu lain.
Baca SelengkapnyaMenteri tersebut menerima sejumlah barang yang diduga bentuk gratifikasi. Barang-barang tersebut lantas dilaporkan ke KPK.
Baca Selengkapnya