Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Derita Hasnah rawat suami lumpuh dan putranya alami gangguan jiwa

Derita Hasnah rawat suami lumpuh dan putranya alami gangguan jiwa Ibu Hasanah. ©2017 merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Hasnah (57), tetap tegar dan tawakal kendati menghadapi cobaan berat. Warga kurang mampu tinggal di Banjar Ketapang Muara, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana ini hidup bersama suaminya Ridwan (60) mengalami lumpuh dan Mistari (18), putranya mengalami gangguan jiwa.

Sudah bertahun-tahun dia merawat suaminya. Dalam rumah gubuk dan beberapa tiang penyangga rumah sudah usang, selama ini dia menyambung hidup sebagai buruh panggul ikan di pantai Pengambengan. Penghasilan tidak menentu.

Sedangkan putranya, mengalami gangguan jiwa sejak usia 8 tahun. Sejak itu, Hasnah terpaksa merantai anaknya dan digembok karena sering mengamuk dan memecahkan perabotan rumah tangga. "Anak saya kalau dilepas takutnya ngamuk. Kalau ngamuk perabotan rumah tangga sering dihancurkan," kata Hasnah, Senin (3/7).

Pada malam hari, putranya berada di dalam rumah dengan posisi tetap dirantai dan digembok. Sementara kalau siang hari dipindahkan di atas sumur agar mendapatkan sinar. Tentunya tetap dalam kondisi di rantai.

ibu hasanah

Sayangnya lagi, anaknya itu tidak pernah mau mengenakan pakaian hingga kondisinya bugil tiap hari. Sering dicoba dipakaikan pakaian, namun pakaian selalu di robek.

"Sebenarnya tahun 2015 anak saya sudah pernah diajak berobat ke rumah sakit jiwa di Bangli. Namun dikembalikan karena katanya tidak bisa disembuhkan lagi," ujar Hasnah.

Hasnah sebenarnya memiliki keinginan agar suami dan anaknya sembuh. Terlebih suaminya sejak sakit tidak pernah terkena sinar matahari karena tidak bisa ke luar rumah.

Namun apa daya, Hasnah tidak kuasa lantaran tidak memiliki cukup biaya. Jangankan untuk biaya pengobatan suami dan anaknya, untuk makan sehari-hari saja mereka kesusahan.

"Maklumlah saya hanya buruh panggul ikan di TPI Pengambengan yang hasilnya hanya cukup untuk makan sehari," keluhnya.

Karena itu, dia sangat berharap uluran tangan para dermawan untuk meringankan beban penderitaannya. Paling tidak dibutuhkannya kursi roda untuk suaminya agar bisa keluar rumah mencari udara segar dan cahaya matahari. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Perjuangan Lansia Buruh Tani Bertahan Hidup, Tinggal di Gubuk Reyot dan Listrik Andalkan Tetangga
Cerita Perjuangan Lansia Buruh Tani Bertahan Hidup, Tinggal di Gubuk Reyot dan Listrik Andalkan Tetangga

Pasangan tersebut tinggal di rumah yang terbuat dari tiang kayu dan berdinding bambu dengan kondisi yang sudah rapuh.

Baca Selengkapnya
Belajar dari Syarif, Guru Ngaji Difabel di Lebak yang Semangat Berbagi Ilmu Agama di Tengah Keterbatasan
Belajar dari Syarif, Guru Ngaji Difabel di Lebak yang Semangat Berbagi Ilmu Agama di Tengah Keterbatasan

Sosoknya benar-benar sabar menjalani kehidupan. Syarif pun tetap semangat mengajar ngaji anak-anak di kampungnya, meski kondisi tubuhnya kekurangan.

Baca Selengkapnya
Keluarga Asal Kebumen Ini Tinggal Menyendiri di Tengah Hutan, Sang Istri Setia 30 Tahun Menemani Suaminya yang Lumpuh
Keluarga Asal Kebumen Ini Tinggal Menyendiri di Tengah Hutan, Sang Istri Setia 30 Tahun Menemani Suaminya yang Lumpuh

Walaupun tinggal di tengah hutan, mereka mengaku sudah biasa merasakan kondisi seperti itu.

Baca Selengkapnya
Cerita Lengkap Pasutri Renta Terlantar di Kontrakan lalu Bertemu Putranya usai Viral, Sang Anak Siap Dihujat
Cerita Lengkap Pasutri Renta Terlantar di Kontrakan lalu Bertemu Putranya usai Viral, Sang Anak Siap Dihujat

Sudarto, anak kedua pasutri itu datang dari Bengkulu untuk menemui kedua orangtuanya setelah mengetahui video di media sosial.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Kakek Sanusi di Lebak yang Butuh Bantuan, Hidup Sebatang Kara di Gubuk Tak Layak dan Alami Kelumpuhan
Kisah Pilu Kakek Sanusi di Lebak yang Butuh Bantuan, Hidup Sebatang Kara di Gubuk Tak Layak dan Alami Kelumpuhan

Kakek Sanusi kini hanya mengandalkan pemberian tetangga untuk sekedar makan dan bertahan hidup.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Maskanah, Pasien Stroke di Tengah Banjir Rob Belum Dapat Bantuan Kesehatan
Cerita Pilu Maskanah, Pasien Stroke di Tengah Banjir Rob Belum Dapat Bantuan Kesehatan

Warga terdampak banjir rob di Demak hanya bisa pasrah dan bertahan di rumah.

Baca Selengkapnya
Blusukan ke Banjarbaru, Kaesang Pangarep Bantu Pengobatan dan Renovasi Rumah Warga
Blusukan ke Banjarbaru, Kaesang Pangarep Bantu Pengobatan dan Renovasi Rumah Warga

Kaesang terinspirasi kegigihan Nisa Halibi yang tetap bekerja meski mengalami sakit mata sejak kecil.

Baca Selengkapnya
Kasus Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja, Begini Kondisi Terbaru Istri Korban yang Selamat
Kasus Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja, Begini Kondisi Terbaru Istri Korban yang Selamat

Penemuan jasad ayah dan anak yang telah membusuk di rumahnya, Jalan Balai Rakyat V, Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara membuat geger warga.

Baca Selengkapnya
Di Balik Kecelakaan Tol Cipularang, Ada Keresahan Istri yang Menanti Suami Tercinta Pulang ke Rumah
Di Balik Kecelakaan Tol Cipularang, Ada Keresahan Istri yang Menanti Suami Tercinta Pulang ke Rumah

Sembari duduk di depan pintu rumah bersama dua buah hatinya, dia terus menunggu kabar terbaru dari sang suami.

Baca Selengkapnya
Miris, di Usia Senja Seorang Ibu Puluhan Tahun Hidup Sebatang Kara di Rumah Tanpa Listrik
Miris, di Usia Senja Seorang Ibu Puluhan Tahun Hidup Sebatang Kara di Rumah Tanpa Listrik

Kisah pilu seorang lansia bernama Guritno (70) ditemui di kawasan Kabupaten Bandung.

Baca Selengkapnya
Kisah Kakek Berusia 110 Tahun Ini Viral, Penghasilan Rp16 Ribu per Hari Hidup Tanpa Listrik selama 20 Tahun
Kisah Kakek Berusia 110 Tahun Ini Viral, Penghasilan Rp16 Ribu per Hari Hidup Tanpa Listrik selama 20 Tahun

Warga Kampung Cilawang, Bandung Barat dan Kampung Buyuh Topeng, Majalengka harus minum dari penampungan air hujan.

Baca Selengkapnya
Pasangan Lansia Hidup dengan Damai di Tengah Hutan, Rumahnya Sederhana Berdinding Bilik Bambu
Pasangan Lansia Hidup dengan Damai di Tengah Hutan, Rumahnya Sederhana Berdinding Bilik Bambu

Ada banyak cara bagi seseorang untuk hidup tenang dan bahagia. Misalnya saja seperti yang dilakukan oleh pasangan lansia di Kampung Curug.

Baca Selengkapnya