Diambil keluarga, dua jenazah terduga teroris Kaliurang akan dimakamkan di Sukoharjo
Merdeka.com - Tiga jenazah terduga teroris yang ditembak mati Densus 88 saat melakukan penyergapan di Jalan Kaliurang, Km 9,5, Ngaglik, Sleman diambil pihak keluarga, Selasa (17/7). Jenazah para terduga teroris ini sudah tiga hari berada di RS Bhayangkara Polda DIY.
Pantauan di lapangan, ambulans berjenis kijang dengan warna hitam dan grandmax berwarna putih ini langsung menuju ke bagian belakang RS Bhayangkara atau tepatnya menuju ke depan gedung forensik. Kedua ambulans ini sempat cukup lama berada di depan gedung forensik RS Bhayangkara.
Setelah itu sebuah peti jenazah dimasukkan ke dalam ambulans berwarna hitam. Mobil ambulans hitam ini pun langsung meninggalkan RS Bhayangkara. 30 menit kemudian, giliran ambulans berwarna putih yang bersiap meninggalkan RS Bhayangkara. Diiringi dua mobil pribadi, ambulans ini pun bergegas meninggalkan RS Bhayangkara.
-
Dimana keluarga itu dimakamkan? Ketiga anggota keluarga itu ditemukan di sebuah lubang kubur berisi 15 jasad di bagian tengah Kota Yaroslavl.
-
Dimana makam 2 sahabat itu berada? Kini setelah 200 tahun, nisan Kuhl dan Van hasselt masih berdiri kokoh di kawasan kebun Raya Bogor.
-
Siapa yang dimakamkan di makam bersama? Makam ini milik Heinrich Kuhl dan Johan Conrad van Hasselt
-
Kenapa sepasang kekasih itu dikubur bersama? Menurut para peneliti, penemuan makam semacam ini membantu menjelaskan konsepsi kehidupan sosial manusia dan kematian dengan lebih baik, juga sikap manusia pada zaman itu terhadap persoalan cinta, ketika samen leven (kohabitasi, hidup bersama tanpa ikatan pernikahan) antara kelompok etnis yang berbeda mendorong munculnya dan penyebaran etos pluralistik.
-
Siapa yang dimakamkan? Berdasarkan bukti kontekstual, dapat diasumsikan orang tersebut adalah seorang pejuang laki-laki, menurut Zagórska-Telega.
-
Siapa yang dikubur di makam tersebut? Pemakaman ini diyakini menjadi kuburan bagi kaum bangsawan kaya raya dan tokoh penting berkuasa di zaman Romawi.
Menurut salah seorang anggota keluarga yang berinisial N, kedua jenazah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan. Dua jenazah itu adalah Sutrisno dan Abdul Syafei. Atas kesepakatan dari keluarga, kedua jenazah ini dibawa ke daerah Sukoharjo untuk dimakamkan.
"Atas izin keluarga, kedua jenazah akan dimakamkan di pemakaman umum di daerah Polokarto, Sukoharjo. Setelah dari RS Bhayangkara akan langsung dibawa ke sana," ujar N saat ditemui di RS Bhayangkara, Selasa (17/7).
Sedangkan untuk satu jenazah lainnya, belum bisa dipastikan apakah sudah diambil oleh pihak keluarga atau belum. Sebab, hingga saat ini belum ada keterangan dari pihak Polda DIY.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenazah Brigadir Setyo rencananya dimakamkan di Kendal
Baca SelengkapnyaBrigjen TNI Adik jenderal polisi non akpol berduka. Simak momen sang jenderal di upacara pemakaman.
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekaannya yakni Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar.
Baca SelengkapnyaKecelakaan pesawat Super Tucono menewaskan empat prajurit TNI AU
Baca SelengkapnyaDua tersangka pelaku pembunuhan dan mutilasi di Sleman telah menjalani tes kejiwaan. Hasilnya telah dikantongi penyidik.
Baca SelengkapnyaSebagian masyarakat yakin makam Sunan Kalijaga ada di Kadilangu Demak, tapi ada juga yang yakin makam sesungguhnya Sunan Kalijaga ada di Tuban.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, pensiunan TNI bernama Subhan meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaPada pukul 04.25 Wib, jenazah atas nama Suwanda (55) telah diserahkan kepada keluarganya.
Baca SelengkapnyaPurnawirawan marinir bintang 2 Bambang Sutisno sopiri ambulance untuk antar sahabatnya ke peristirahatan terakhir.
Baca Selengkapnya