Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dipukul & diludahi, jurnalis NET datangi Polres Jaksel

Dipukul & diludahi, jurnalis NET datangi Polres Jaksel Jurnalis NET datangi Polres Jaksel. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Jurnalis NET TV, Haritz Ardiansyah mendatangi Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan untuk diperiksa terkait insiden yang menimpanya. Haritz dipukul dan diludahi oleh seorang pria saat tengah meliput banjir di Kemang Raya Jembatan Krukut, Mampang Prapatan Jakarta Selatan.

Pantauan merdeka.com di Mapolres Jaksel, Rabu (12/4), Haritz tiba sekitar pukul 13.00 WIB didampingi Pemimpin Redaksi NET TV, Dede Apriadi. Keduanya datang dengan mengenakan seragam NET dan diantar menggunakan Mobil Avanza warna hitam.

Setibanya di lokasi keduanya langsung masuk ke dalam Mapolres buat menjalani pemeriksaan. Hingga pukul 13.29 WIB, keduanya masih berada di dalam Mapolres Jaksel.

Orang lain juga bertanya?

Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Purwanta, mengatakan pihaknya telah melakukan identifikasi digital dan telah diketahui pelaku pemukulan tersebut.

"Kita sudah dapatkan identitas kendaraan melalui digital identification," ungkapnya di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu.

Pihaknya akan segera melaksanakan proses pemeriksaan terhadap pelaku bila telah dibuatkan BAP, sebagai salah satu kelengkapan tindakan polisi.

"Ketika kita sudah melengkapi tindakan kepolisian, salah satunya membuat berita acara, maka kita akan segera melakukan tindakan kepada pelaku," katanya.

Karena itu, dia berharap jurnalis yang menjadi korban untuk segera datang ke Polres Jakarta Selatan untuk membuat BAP.

"Saya berharap dari rekan wartawan untuk segera hadir, akan kami buatkan Berita acara pemeriksaan korban dan nanti untuk saksi," tutupnya.

Seperti diketahui, Haritz Ardiansyah mengalami aksi kekerasan. Wajahnya dipukul dan diludahi oleh seseorang saat sedang meliput.

Informasi dari Pemimpin Redaksi NET, Dede Apriadi, peristiwa itu terjadi Rabu (12/4) sekitar pukul 00.30 WIB di Jl Kemang Raya Jembatan Krukut, Mampang Prapatan Jakarta Selatan. Saat kejadian korban yang mengenakan seragam NET tengah meliput banjir di kawasan Kemang.

"Dia mengambil gambar jalanan, lalu lintas, kendaraan yang terdampak, juga mogok. Saat sedang mengambil gambar mobil Mini Cooper (B909JCW) yang tengah mogok, tiba-tiba seorang yang sedang berada dekat mobil tersebut, menghampiri Haritz dan memukul wajahnya bagian kiri. Dia juga meludahi Haritz. Dia bilang tidak suka diambil gambarnya," kata Dede Apriadi dalam rilis yang diterima merdeka.com.

Menurutnya, Haritz sempat mencoba berdamai dan berjanji akan menghapus gambar pelaku. Namun, saat sedang menghapus, tiba-tiba pelaku merampas kamera dan terjadi tarik-tarikan yang berakibat patahnya viewfinder kamera.

"Pelaku kemudian juga memukul mobil peliputan NET hingga penyok. Selain mobil Mini Cooper, juga ada Pajero yang masuk rombongan tersebut (B909JAA)," katanya.

Kemudian, teman-teman pelaku melerai. Haritz dan sopir NET lalu melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan. Namun, ketika polisi dan pengemudi NET kembali ke lokasi, mobil tersebut sudah tidak ada. Pelaku hingga kini masih kabur.

"NET TV mengecam kekerasan ini dan meminta polisi mengusut tuntas serta memproses pelaku perusakan dan penganiayaan terhadap jurnalis NET tersebut. Terlebih korban sedang melakukan peliputan yang sifatnya damai," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Terbaru Kasus Nurhadi Usai Dipiting Lehernya oleh Polisi Dua Tahun Silam, Alarm Jurnalis Korban Kekerasan Tak Boleh Diam
Fakta Terbaru Kasus Nurhadi Usai Dipiting Lehernya oleh Polisi Dua Tahun Silam, Alarm Jurnalis Korban Kekerasan Tak Boleh Diam

Setelah dua tahun berperkara di meja hijau, Nurhadi, jurnalis Tempo yang jadi korban kekerasan oleh polisi mendapatkan titik terang.

Baca Selengkapnya
Wartawan Dikeroyok dan Ditabrak Motor di Ancol, Enam Pelaku Diringkus Polisi
Wartawan Dikeroyok dan Ditabrak Motor di Ancol, Enam Pelaku Diringkus Polisi

Polisi menangkap enam pelaku pengeroyokan terhadap seorang wartawan berinisial MS.

Baca Selengkapnya
Diskusi Generasi Muda Golkar Ricuh, Wartawan Dipukul dan Handphonenya Dilempar
Diskusi Generasi Muda Golkar Ricuh, Wartawan Dipukul dan Handphonenya Dilempar

Dua awak media yang mendapat tindakan kekerasan itu ialah kameramen Kompas TV dan reporter CNN Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jateng Minta Maaf Ulah Ajudan Pj Gubernur Nana Sudjana Tarik Kaki Wartawan Hingga Terjatuh
Pemprov Jateng Minta Maaf Ulah Ajudan Pj Gubernur Nana Sudjana Tarik Kaki Wartawan Hingga Terjatuh

Akibat kejadian itu, kaki dan bahu kiri wartawan tersebut sakit terlebih kakinya pernah cidera dan bagian paha kirinya masih terpasang pen.

Baca Selengkapnya