Direskrimum Polda Kepri Masuk Nominasi Penghargaan Human Trafficking di Amerika
Merdeka.com - Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kepulauan Riau (Kepri), Kombes Arie Dharmanto masuk dalam nominasi penerima penghargaan internasional terkait pegiat anti-perdagangan orang atau human Trafficking Amerika Serikat.
Ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Internasional Organization for Migration (IOM) memasukkan nama Arie dalam nominasi kategori Traficking in Persons (TIP) Report Hero Acting to End Modern Slavery Award tahun 2020.
Arie sendiri membenarkan kabar tersebut. "Baru nominasi saja, dari Asia beberapa orang saja. Kemarin dihubungi sama IOM perwakilan yang di Indonesia. Kan IOM kantor pusatnya di Amerika kalau nggak salah," katanya saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (19/2/2020) malam.
-
Siapa yang dijerat kasus oleh pemerintah? Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh mengungkapkan, keheranannya atas kasus yang menjerat eks timses Anies Baswedan yakni Tom Lembong.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
Arie menyampaikan, dirinya dihubungi pihak IOM pada Minggu 16 Februari 2020 lalu. Mendengar hal tersebut melalui sambungan telepon, dia mengaku bingung dan tidak menyangka.
"Dihubungi IOM perwakilan Indonesia minta dipersiapkan, bapak kami tunjuk sebagai nominasi. Saya nggak bisa ngomong. Gimana, saya masih kerja menyelesaikan tugas pokok saya sebagai anggota Polri," jelas dia.
Dalam perjalanan karirnya sebagai anggota Polri, Arie menyebut memang terus menggeluti kasus-kasus yang berkaitan dengan perdagangan orang dan hak asasi manusia. Tidak terbersit adanya penghargaan atas itu semua.
"Saya sejak di Mabes. Kasus terbesar saya itu kasus Benjina, perbudakan itu. Kemudian ada kasus organ ginjal. Mungkin teman konsultan IOM itu cari-cari saya begitu. Data, kemudian mereka lihat. Saya nggak tau itu gimana nilainya, tau-tau kok nama saya muncul," ujar Arie.
"Selama ini saya kerja ya sesuai dengan bidang saya saja kan. Atas kemanusiaan, ya hati nurani lah. Ini kerja bakti. Nggak kepikiran. Ini saya kan pikiran saya menyelamatkan orang saja. Sudah banyak, sejak evakuasi warga di Damaskus. Saya sendiri malah lupa," lanjutnya.
Dengan namanya masuk dalam nominasi penerima penghargaan, Arie berharap dapat menjadi perwakilan Indonesia yang mengharumkan nama bangsa.
Pengumumannya sendiri dikabarkan akan dilangsungkan sekitar bulan April atau Juni 2020. Arie kini mempersiapkan diri untuk berangkat ke Amerika Serikat sambil terus menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri.
"Hanya 20 (yang masuk nominasi). Dari Asia baru Jepang, sama kita, kemudian Nepal. Yang lebih banyak, yang cenderung banyak jadi produsen kan kita banyak jadi TKI, TKW, orang kerja. Dulu dengan Kartigo (kasus perdagangan orang) di daerah Afrika itu saya yang tangani," beber dia.
Arie turut memohon doa dari berbagai pihak. Meski telah menerima beberapa penghargaan internasional, dia kembali meluapkan rasa tidak percaya lantaran masuk nominasi ajang kali ini.
"Ada tapi yang prestasi dalam bidang Hak Asasi Manusia. Kemarin dari Australia mengucapkan penghargaan terima kasih kerjasamanya. Ini yang menurut saya paling bergengsi sepertinya. Pas saya cek, waduh ini orang-orang (hebat) semua ini. Semoga bisa mewakili pegiat dari Indonesia, apalagi dari Polri. Mohon doa restunya," Arie menandaskan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus itu dibongkar polisi selama periode 5 Juni-20 Juli 2023.
Baca SelengkapnyaTegasnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit anak buahnya yang terlibat kasus jual beli organ ginjal. Reporter: Bachtiarudin Alam
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Metro Jaya membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) modus perdagangan ginjal jaringan Kamboja.
Baca SelengkapnyaKeduanya beraksi bersama 10 tersangka lainnya yang merupakan sindikat penjualan ginjal internasional.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaPenetapan tersangka ini merupakan hasil pengembangan kepolisian setelah menangkap oknum pegawai Imigrasi inisial AH.
Baca SelengkapnyaHamim, salah seorang tersangka TPPO Penjualan Ginjal ke Kamboja, mengaku menjadi pendonor sebelum mengoordinir orang-orang yang ingin menjual ginjalnya.
Baca SelengkapnyaPeran dari Miss Huang sempat dibongkar oleh Hanim tersangka kasus TPPO Ginjal yang telah ditangkap.
Baca SelengkapnyaKorban TPPO menjalani proses transplantasi ginjal di Kamboja pada 25 Juni 2023 atau satu bulan lalu.
Baca SelengkapnyaPolisi juga telah menetapkan tersangka dalam kasus jual beli organ ginjal tersebut.
Baca SelengkapnyaSebanyak 12 orang telah ditetapkan sebagai tersangka. Di mana, 10 diantaranya merupakan bagian dari sindikat.
Baca SelengkapnyaPara pelaku berupaya mengirimkan para PMI secara ilegal, khususnya cacat administrasi seperti menggunakan visa yang tidak sesuai.
Baca Selengkapnya