DPO Kasus Judi Tewas, Keluarga Serang Polsek Sungai Pagu hingga Blokir Jalan
Merdeka.com - Sekelompok orang menyerang Kepolisian Sektor (Polsek) Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan menggunakan batu. Diduga penyerangan lantaran tewasnya tersangka yang masuk daftar pencarian orang (DPO) kasus perjudian, pemerasan dan pengancaman bernama Edi Golok.
Kapolres Solok Selatan AKBP Teddy Putranto mengatakan, saat penangkapan, tersangka melakukan perlawanan hingga melukai salah seorang petugas kepolisian.
"Tersangka saat akan diamankan melakukan penyerangan kepada anggota dengan menggunakan golok, anggota kita luka, terpaksa kita lumpuhkan," kata Teddy kepada merdeka.com di Kabupaten Solok Selatan, Rabu (27/1) malam.
-
Bagaimana anggota polisi terluka? Dia memaparkan, provokator dalam peristiwa itu sudah diamankan di Polresta Jambi.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang memimpin perlawanan di Padang? Sikap KNIL ini memicu perlawanan dari rakyat pemuda.
-
Siapa yang dituduh melakukan kekerasan? Menurut Vanessa, Yudha Arfandi lah yang melakukan tindakan kekerasan terhadap Tamara Tyasmara.
-
Bagaimana Kapolda Jateng menanggapi kasus Sukolilo? 'Salah satu penegak hukum adalah Polisi, Polri adalah representasi negara di masyarakat, Kita ndak boleh main hakim sendiri. Kita (masyarakat) tidak boleh bertindak seperti Polisi. Kalau ada permasalahan lapor polisi,' tegasnya.
Hingga malam ini, kata Kapolres kondisi di Polsek Sungai Pagu mulai kembali kondusif, termasuk tidak ditemukan ada petugas kepolisian yang terluka pascaaksi pelemparan tersebut. Untuk mengantisipasi peristiwa susulan, pihaknya juga telah mengirim 30 personel kepolisian di Polsek Sungai Pagu tersebut.
"Hingga saat ini, kita belum melakukan penangkapan terhadap pelaku pelemparan Polsek Sungai Pagu. Belum ada yang diamankan, menunggu kondusif dulu. Dari Polres, ada 30 anggota yang Backup. Situasi sudah kondusif, tadi kan amarah keluarga di Polsek," jelas Kapolres.
Sementara itu, berdasarkan laporan di lapangan, tak hanya melakukan aksi pelemparan, keluarga dari tersangka juga melakukan penutupan jalan di kawasan Muara Labuh, Kabupaten Solok Selatan. Saat ini polisi masih mengupayakan mediasi ke pihak keluarga tersangka untuk membuka akses jalan.
"Spontanitas keluarga, mau kita mediasi keluarganya buat membuka jalan. Jalan utama di Muara Labuh,” kata Kapolres.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun kronologi penembakan dua perwira ini diduga akibat proyek tambang ilegal
Baca Selengkapnya"Kasus ini sangat memprihatinkan, korban tewas sia-sia karena perilaku oknum yang brutal," kata Habiburokhman.
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca SelengkapnyaPeristiwa bermula saat kendaraan yang dikemudikan oleh pelaku mogok di sekitar Jalan Kayu Putih, Pulogadung Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaViral aksi pemukulan di jalan oleh pria yang ngaku-ngaku sebagai anggota Kopassus.
Baca SelengkapnyaAKP Ryanto Ulil Anshar ditembak di parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) dini hari.
Baca SelengkapnyaPelaku HS (29) warga Desa Pohijo ditangkap melakukan penganiayaan.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Suharyono mengatakan AKP Dadang melepaskan tembakan ke arah AKP Ulil dari jarak dekat.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca Selengkapnya