Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dua calon wali kota Malang ditahan KPK, bagaimana hak suara mereka?

Dua calon wali kota Malang ditahan KPK, bagaimana hak suara mereka? Gedung KPK. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Dua calon wali kota Malang menjalani penahanan untuk proses hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Calon nomor urut 1 dan 2, masing-masing Yaqud Ananda Gudban dan Mochammad Anton masih memiliki hak untuk menyalurkan hak pilihnya di Pilkada serentak 27 Juli mendatang.

Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang mencatat Ya'qud Ananda Gudban sebagai warga Kelurahan Oro-oro Dowo, Kecamatan Klojen. Pasangan Wanedi di Pilwali Kota Malang ini akan mencoblos di TPS 19 kelurahan setempat.

Sementara H Anton tercatat sebagai warga Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru. Pasangan Syamsul Mahmud di Pilwali ini seharusnya akan mencoblos di TPS 01 Keluarahan setempat.

Komisioner Bidang Sosialisasi KPUD Kota Malang, Ashari Husein mengatakan tidak memberikan fasilitas khusus untuk penyaluran hak suara keduanya. Pihaknya tidak memberikan perlakuan khusus terhadap pemilih, kecuali dengan prosedur dan aturan yang tersedia.

"Kalau yang bersangkutan mau nyoblos, keluarga bisa mengurusnya. KPU tidak tahu posisi mereka ditahan di mana, di Jakarta atau Surabaya. Karena itu tidak ada (fasilitas), siapa yang membawa kotak suara ke sana juga. Seandainya di Surabaya, A-5 (formulir) bisa diurus keluarganya sehingga bisa menyoblos Pilgub," jelas Ashari Husein di Malang, Selasa (26/6).

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku siap memfasilitasi agar para tahanan korupsi memberikan hak suara dalam pesta demokrasi. Namun, jika pesta demokrasi itu terjadi di DKI Jakarta.

"Dari yang terjadi selama ini kita memfasilitasi pelaksanaan Pilkada, kalau itu terjadi di Jakarta, misalnya Pilkada di Jakarta kemarin, kita fasilitasi yang punya KTP DKI," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (25/6).

Namun dalam proses Pilkada serentak 2018 ini, KPK tidak akan mengizinkan para tahanan bertolak ke daerahnya masing-masing untuk memberikan hak suara.

"Tapi kalau memang ada koordinasi lebih lanjut, tentu bisa kita update lagi. Tapi sejauh ini dari tahun sebelumnya saya kira belum ada (tahanan diizinkan keluar ke daerah)," katanya.

Terkait dengan kemungkinan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengirimkan surat suara ke Rumah Tahanan (Rutan) KPK, Febri menyebut itu merupakan kewenangan dari KPU.

"Saya kira tidak memungkinkan ya, kalau secara teknis ada bilik suara dari daerah tertentu ke Rutan. Itu mungkin lebih tepat menjadi prosedur dan aturan di KPU ya, kalau nanti ada koordinasi lebih lanjut ada kemungkinan lain sesuai aturan hukum yang berlaku nanti kita informasikan lagi," kata Febri.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sisi Lain Mochamad Anton, Keturunan Tionghoa Pertama yang Jadi Wali Kota Malang
Sisi Lain Mochamad Anton, Keturunan Tionghoa Pertama yang Jadi Wali Kota Malang

Mantan narapidana kasus suap ini kembali mencalonkan diri pada Pilkada Kota Malang 2024.

Baca Selengkapnya
Prabowo-Gibran Menang di Rutan Polda Metro, Ganjar-Mahfud Kedua dan AMIN Terakhir
Prabowo-Gibran Menang di Rutan Polda Metro, Ganjar-Mahfud Kedua dan AMIN Terakhir

Tercatat ada 204 daftar pemilih yang terbagi menjadi dua TPS khusus.

Baca Selengkapnya
Mengenal Ali Muthohirin Calon Wawali Kota Malang, Punya Bisnis Properti hingga Kuliner
Mengenal Ali Muthohirin Calon Wawali Kota Malang, Punya Bisnis Properti hingga Kuliner

Ali Muthohirin merupakan calon Wawali Kota Malang yang mengantongi dukungan parpol terbanyak

Baca Selengkapnya
Resmi Daftar ke KPU, Ahmad Luthfi - Taj Yasin Siap Bawa Jateng Lebih Baik
Resmi Daftar ke KPU, Ahmad Luthfi - Taj Yasin Siap Bawa Jateng Lebih Baik

Keduanya didampingi secara langsung oleh wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka saat mendatangi KPU.

Baca Selengkapnya
Prabowo-Gibran Menang Telak di Kaltim, Saksi Paslon 01 dan 03 Tolak Tanda Tangan
Prabowo-Gibran Menang Telak di Kaltim, Saksi Paslon 01 dan 03 Tolak Tanda Tangan

Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dinyatakan unggul telak dengan perolehan 1.542.346 suara.

Baca Selengkapnya
Mahfud Md Bakal Nyoblos di Yogyakarta
Mahfud Md Bakal Nyoblos di Yogyakarta

Mahfud mengatakan, pada Pemilu 2019 lalu juga menggunakan hak pilihnya di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya
Siapkan 30 Saksi Gugat Hasil Pilpres, TPN Ganjar-Mahfud Minta Prabowo-Gibran Didiskualifikasi
Siapkan 30 Saksi Gugat Hasil Pilpres, TPN Ganjar-Mahfud Minta Prabowo-Gibran Didiskualifikasi

TPN Ganjar-Mahfud resmi mendaftarkan gugatan hasil Pilpres 2024 ke MK.

Baca Selengkapnya
Kapan Ahmad Luthfi Mundur dari Polri Usai Daftar ke KPU Jateng?
Kapan Ahmad Luthfi Mundur dari Polri Usai Daftar ke KPU Jateng?

Gus Yasin menyatakan sudah mengajukan pengunduran diri dari kursi DPD RI.

Baca Selengkapnya
Didampingi Gibran, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Daftar ke KPU Jateng
Didampingi Gibran, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Daftar ke KPU Jateng

pasangan Luthfi-Yasin datang dengan iring-iringan ratusan pendukung dan didampingi Gibran daftar ke gedung KPU Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Pilkada Jateng, Penetapan Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin Mulus Tanpa Tanggapan Masyarakat
Pilkada Jateng, Penetapan Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin Mulus Tanpa Tanggapan Masyarakat

Penetapan dua pasangan calon tersebut dilakukan dalam rapat pleno tertutup

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jenderal Polisi Ahmad Luthfi Daftar Pilkada Jateng, Langsung Diantar Gibran
VIDEO: Jenderal Polisi Ahmad Luthfi Daftar Pilkada Jateng, Langsung Diantar Gibran

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka ikut hadir dalam pendaftaran tersebut.

Baca Selengkapnya
Hasil Rekapitulasi Suara Pilpres di Salatiga: Prabowo 66.670 Suara, Ganjar 46.445, Anies 16.269
Hasil Rekapitulasi Suara Pilpres di Salatiga: Prabowo 66.670 Suara, Ganjar 46.445, Anies 16.269

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD kalah dari Prabowo-Gibran di Salatiga.

Baca Selengkapnya