Edarkan sabu, anggota Polresta Samarinda dibedil Propam Polda Kaltim
Merdeka.com - Bripka Khairul Anam (32), personel Satuan Reserse Narkoba Polresta Samarinda, menderita luka tembak di pahanya. Propam Polda Kalimantan Timur terpaksa melumpuhkan Anam, lantaran dia menjadi terduga pengedar sabu.
Peristiwa itu terjadi Rabu (12/4) malam kemarin. Tim gabungan subdit Paminal Propam Polda Kalimantan Timur bersama dengan Paminal Polresta Samarinda, mencegat Anam di kawasan simpang empat Voorvo, kawasan pusat belanja Mall Lembuswana.
-
Apa tindakan Bareskrim Polri terhadap caleg narkoba? Bareskrim Polri menangkap calon anggota legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang berinisial S, terkait perkara tindak pidana narkoba.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Sebelumnya, petugas Propam mengendus personel Polresta Samarinda menjadi terduga pengedar sabu, hingga penyelidikan mengarah ke Anam, yang tak lain adalah personel Satuan Reskoba Polresta Samarinda. Saat dicegat, Anam yang mengendarai mobil Toyota Rush bernomor polisi B 1098 CFA, sempat melawan.
Tidak mau menanggung risiko lebih jauh, petugas Propam terpaksa melumpuhkan Anam dengan menembak pahanya. Terlebih lagi setelah mengetahui, Anam juga mengantongi pistol. Usai melumpuhkan Anam, ditemukan satu paket sabu di jok mobil depannya berisi 10 gram sabu.
"Benar, kita lakukan penangkapan terhadap KA, seorang anggota polisi dari Satuan Reskoba Polresta Samarinda. Kasusnya, kepemilikan narkoba," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Reza Arief Dewanto, kepada wartawan saat ditemui di kantornya, Kamis (13/4) siang.
"Dia sebagai pengedar. Ada perlawanan, kebetulan yang bersangkutan bawa senjata ya. Saat dihentikan, ditangkap, yang bersangkutan lakukan perlawanan sehingga dilumpuhkan," ujar Reza.
Tidak cukup sampai di situ, Reza memimpin langsung pengembangan hingga ke rumah Anam di Perumahan Temindung Permai, Jalan Damanhuri. Di rumah Anam, ditemukan 35 gram sabu yang disembunyikan di sela ranjang, timbangan digital, 4 pipet kaca, sendok takar, 2 bundel plastik klip dan uang tunai Rp 63 juta.
"Jadi memang, dari lokasi pertama, saya datang dan lakukan pengembangan. Total kita sita sekitar 46 gram sabu juga uang Rp 63 juta," sebut Reza.
"Juga kita amankan 15 buku tabungan, diduga hasil penjualan narkoba. Itu masih kita dalami," tambahnya lagi.
Polisi narkoba di Samarinda ditembak Propam Polda Kaltim ©2017 merdeka.com/nur adityaPantauan merdeka.com di Polresta Samarinda, barang bukti dikeluarkan tim Paminal Propam Polda Kalimantan Timur, dari ruang kerja Reza, menuju ke ruang Satreskoba Polresta Samarinda di lantai 3 Mapolresta Samarinda.
Sementara Anam, masih terbaring di RSUD Abdul Wahab Syachranie, dengan penjagaan ketat Propam Polresta Samarinda. Peluru yang bersarang di paha Anam, telah dikeluarkan beberapa jam usai dia digelandang ke rumah sakit.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku yang menikam polisi sudah dilumpuhkan petugas.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung, AKP Andri Gustami jadi perantara peredaran narkotika jenis sabu milik jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaBripda RD sedang melaksanakan patroli rutin pemantauan area kebun sawit bersama asisten kebun dan satpam.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaBukan tersangka yang didapat, para aparat kepolisian ini justru dikeroyok oleh warga Kampung Ambon.
Baca SelengkapnyaNasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaPolda Lampung segera menggelar sidang kode etik kepada AKP AG.
Baca SelengkapnyaPeristiwa terjadi saat polisi memburu pengedar narkoba
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaBriptu AW ditangkap petugas Polres Indragiri Hulu bersama Ditres Polda Riau, Jumat (13/9).
Baca SelengkapnyaKericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaSeorang personel Kepolisian Sektor Kajang, Bulukumba, Bripka F ditangkap. Dia ketahuan menjual narkoba kepada dua orang warga.
Baca Selengkapnya