Eggy Sudjana polisikan Sunny Tanuwidjaja & Dedy Mawardi soal Saracen
Merdeka.com - Tim Pembela Ulama dan Advokat (TPUA) melakukan pelaporan terhadap beberapa nama ke Bareskrim Polri terhadap kelompok penyebaran ujaran kebencian dan Konten SARA (Saracen). Hal itu karena Eggy Sudjana menjadi korban fitnah yang namanya masuk didalam Saracen yang menjadi dewan penasihat.
Namun, dalam pelaporan ke Bareskrim Polri, Eggy tidak ikut hadir untuk melakukan pelaporan. Tapi dia memberikam kuasa kepada pengacara Razman Arief yang selaku menjadi kuasa hukumnya.
"Supaya diketahui meskipun pengacara, harus ada yang membela, dalam hal ini kami juga diberi kewenangan sebagai kuasa pelapor. Tapi beliau nanti yang akan di BAP," ujar Razman di kantor Bareskrim Polri di gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (28/8).
-
Siapa yang mengajukan gugatan praperadilan? Hakim Tunggal Pengadilan Negeri Bandung Eman Sulaeman mengabulkan permohonan gugatan sidang praperadilan oleh pihak pemohon yakni Pegi Setiawan terhadap Polda Jabar.
-
Siapa yang menggugat Dewas KPK? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku sudah mengantisipasi gugatan pimpinan KPK Nurul Guhfron di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) untuk menguji materi etiknya karena membantu mutasi ASN di Kementan dari pusat ke daerah.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang bisa dilapor? KDRT dapat berupa kekerasan fisik, psikis, seksual, atau ekonomi yang dilakukan oleh anggota keluarga terhadap anggota keluarga lainnya.
Ketika nama Eggy dikaitkan masuk didalam Saracen sebagai dewan penasihat, Eggy telah memberikan klarifikasi atas hal tersebut.
"Tetapi sepertinya melihat kondisi objektif mau tidak mau pak Eggy mengambil langkah hukum," ujarnya.
Pelaporan yang dibuat oleh Eggy melalui kuasa hukumnya (Razman) melaporkan sejumlah nama dengan Nomor: TBL/579/VII/2017/ Bareskrim yakni pimpinan Saracen Jasriadi, Ketua Bidang Hukum Seknas Jokowi, Dedy Mawardi dan Sunny Tanuwidjaja.
Jasriadi dilaporkan dikarenakan dirinya memasukkan nama Eggy dalam struktur Saracen yang dijadikan sebagai dewan panasihat Saracen.
Sementara Dedy Mawardi dilaporkan karena diduga menyebut Eggy wajib diperiksa oleh polisi karena terkait dengan kasus Saracen.
Selain itu, Sunny Tanuwidjaja yang dilaporkan oleh Eggy karena dirinya menurut Eggy membiayai laman Seword.com. Laman tersebut membuat berita 'Penjarakan Eggy Pembina Saracen yang Hina Ahok'.
Pasal yang disangkakan terhadap ketiganya yakni dugaan tindak pidana pencemaran nama baik dan fitnah melalui media sebagaimana dimaksud dalam pasal 310 KUHP dan atau 311 KUHP jo pasal 45 ayat 3 UU no 19 tahun 2016, tentang perubahan atas undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang ITE.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aep merasa tuduhan Dede dalam kasus Vina-Eky Cirebon di konten Dedi Mulyadi membuatnya dan keluarga terintimidasi.
Baca SelengkapnyaKasus pembunuhan dua sejoli asal Cirebon, Jawa Barat, Vina dan Eky masih menjadi misteri
Baca SelengkapnyaKepala Kejati Jatim, Mia Amiati pun memberikan sedikit bocoran hasil dari berita acara pemeriksaan tentang peran dari orangtua Ronald Tannur tersebut.
Baca SelengkapnyaUsai dilindungi, maka soal pelaporan ke KPK yang dianggap mencemarkan nama baik Yogi tidak bisa dipersoalkan baik dalam ranah pidana maupun perdata.
Baca SelengkapnyaSetelah Pegi Setiawan dibebaskan, Iptu Rudiana seperti hilang ditelan bumi.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Majelis hakim Pengadilan Tipikor pada PN Jakpus menolak eksepsi atau nota keberatan mantan pejabat DJP Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo.
Baca SelengkapnyaDede mengaku sejak awal sama sekali tidak mengetahui peristiwa tersebut
Baca SelengkapnyaDede menjelaskan saat itu diajak oleh Aep untuk bertemu Iptu Rudiana.
Baca SelengkapnyaSelain Eddy, dua orang dekatnya, yakni Yosi Andika Mulyadi dan Yogi Arie Rukmana juga turut mengajukan gugatan yang sama.
Baca SelengkapnyaSaka Tatal melakukan sumpah pocong untuk membuktikan tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Baca SelengkapnyaSosok Aep kini menjadi sorotan setelah hakim PN Bandung menganulir status Pegi Setiawan sebagai tersangka pembunuh Vina dan Eky di Cirebon.
Baca SelengkapnyaSidang perkara itu telah digelar dua kali oleh PN Jakarta Utara, yakni pada 26 Februari 2023 dan ditunda hingga Senin 4 Maret 2024.
Baca Selengkapnya