Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ekonom Tegaskan Lockdown Sudah Tidak Relevan Dilakukan di Indonesia

Ekonom Tegaskan Lockdown Sudah Tidak Relevan Dilakukan di Indonesia Kanalisasi PPKM Darurat di Lenteng Agung. ©2021 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah menegaskan, opsi lockdown sudah tidak relevan lagi untuk dilakukan. Mengingat penyebaran Covid yang sudah kian masif.

"Lockdown itu sudah tidak relevan lagi. Lockdown itu opsi ketika kita kasusnya masih terkonsentrasi wilayahnya dan kita masih bisa melakukan tracing dengan mudah," katanya dalam diskusi virtual, Sabtu (10/7).

"Sekarang ini kita mau lockdown yang mana? Daerah mana yang mau kita lockdown karena sudah tidak jelas lagi. Siapa yang positif, siapa yang diduga positif, itu sudah tidak jelas lagi. Klasternya juga tidak jelas," imbuh Piter.

Orang lain juga bertanya?

Dia menilai, pelaksanaan PPKM Darurat yang sedang dijalankan sudah tepat. Dengan demikian, mobilitas masyarakat dapat dibatasi.

"Saya kira ini yang paling tepat kita lakukan sekarang. Dimana mobilitas masyarakat benar-benar dibatasi. Supaya interaksi antar masyarakat bisa dikurangi dengan demikian penularan bisa dikurangi," terangnya.

Namun demikian, pemutusan rantai penularan Covid-19 masih amat bergantung pada kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.

"Sebenarnya masih sangat bergantung pada kedisiplinan masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan. Penyebaran sekarang paling banyak justru terjadi di keluarga," tegasnya.

Karena itu, Piter berpandangan, pelaksanaan PPKM darurat harus diikuti dengan peningkatan kedisiplinan masyarakat. Protokol kesehatan tetap menjadi senjata ampuh untuk melawan Covid-19.

"Jadi walaupun kita PPKM darurat tapi kalau masyarakat sendiri tidak disiplin sangat sulit. Yang harus kita lakukan sekarang ini bahkan di keluarga pun kita tak boleh lengah. di keluarga pun kita masih harus tetap pakai masker, jaga jarak. itu di keluarga harus di lakukan," tandas dia.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'

Pemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker

Penggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI

Penularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya