Eksplorasi panas bumi, Cisolok Sukabumi mulai dibor September
Merdeka.com - Pemprov Jabar akan memulai eksplorasi panas bumi yang ada di Cisolok dan Cisukarame, Sukabumi pada September 2016. Pengeboran panas bumi dikerjakan BUMD PT Jasa Sarana melalui anak perusahaan PT Jabar Rekind Geothermal (JRG) .
Direktur Utama PT Jasa Sarana Soko Sandi Buwono mengatakan, pengeboran dilakukan usai hasil rig test yang dilakukan bersama mitra membuahkan cukup positif.
"Hari ini JRG melakukan rig test yang akan digunakan untuk mengebor di Cisolok. Alhamdulilah saya dapat laporan hasil tes berjalan lancar, report-nya bagus sesuai yang dijanjikan partner kita," katanya di Bandung, Senin (8/8).
-
Dimana eksperimen api dilakukan? Eksperimen ini dilakukan pada 21 September lalu dan disaksikan oleh seluruh siswa dari penjuru Tiongkok melalui program 'Tiangong classroom' yang dikumpulkan dalam 5 ruangan.
-
Di mana metode pemantauan gunung berapi ini diuji? Dilaporkan oleh New Delhi Television, teknik ini telah memberikan hasil yang positif pada gunung berapi seperti Gunung Etna di Italia dan Gunung Berapi Taal di Filipina, di mana hutan dan pepohonan tumbuh melimpah di sekitarnya.
-
Gimana cara membuktikan keperjakaan? Meskipun tidak ada tes fisik untuk membuktikan keperjakaan pada pria, masyarakat sering kali membuat penilaian berdasarkan beberapa situasi atau perilaku.
-
Bagaimana para peneliti membuktikan penggunaan perkakas baja? Untuk membuktikan stelae ini dikerjakan dengan menggunakan perkakas baja, para peneliti menganalisis sebilah pahat besi yang ditemukan di Rocha do Vigio, Portugal, yang juga berasal dari Zaman Perunggu Akhir.
-
Apa yang diuji di laboratorium lingkungan? Hasil sampel akan diuji meliputi kualitas air permukaan, air limbah dan air sanitasi, yang kemudian dikembangkan ke pengujian lainnya yakni emisi, sumber bergera, emisi sumber bergerak/tidak bergerak, udara di lingkungan kerja, sampai bahan beracun berbahaya.
-
Dimana batu bata akan diuji? Sampel batu bata ini akan diluncurkan ke Stasiun Luar Angkasa Tiangong melalui misi kargo Tianzhou 8 yang akan datang.
Rig test yang dilakukan hari ini diharapkan dia tidak kembali meleset untuk pengeboran September nanti. Sebab pengeboran sendiri sebelumnya pernah akan dilakukan pada akhir 2015 lalu.
"Kemarin itu karena rig-nya tidak sesuai dengan harapan kita jadi dievaluasi ulang dengan teknologi baru dari ITB," ungkapnya. Pemakaian rig akhir tahun lalu dinilai beresiko tinggi karena pengeboran dilakukan dari pinggir atau directional drilling.
Dia mengatakan, pemboran dua sumur dari 12 sumur yang direncanakan sesuai kontrak dengan ESDM. Menurutnya 12 sumur di Cisolok dan Sukarame diharapkan menghasilkan listrik 45 MW.
"Meskipun potensi diperkirakan bisa mencapai 140 MW. Dua sumur ini perkiraan sekitar 10-12 MW tapi tergantung hasil drilling-nya nanti," terangnya.
Dia melanjutkan, Jasa Sarana sejak 2009 terus mengupayakan agar potensi panas bumi di Cisolok bisa digarap. Sejak 2009 meneken kontrak, PT JRG menurut Soko sudah mengeluarkan biaya Rp 140 miliar untuk akses jalan dan Rp 40 miliar untuk survei.
"Setelah pengeboran dua sumur selesai akan ada FS yang dijadikan dasar untuk negoisasi dengan ESDM. Sekarang tarifnya masih yang lama 6,8 sen/KWH," ungkapnya.
Direktur Utama PT Jabar Rekind Geothermal Ari Putranto menerangkan, pihaknya merupakan pemilik konsesi dan pemegang izin panas bumi (IPB) pada wilayah tersebut. Ini pun menjadikan PT Jasa Sarana sebagai BUMD pertama di Indonesia yang mengeksplorasi energi uap tersebut.
Untuk selanjutnya, eksplorasi ini akan dikerjasamakan dengan PT Jabar Energi (anak perusahaan PT Jasa Sarana) dan PT Roda Drilling Nusantara (RDN), dengan membentuk konsorsium yang diberi nama Jabar Drilling Nusantara.
"Pengeboran akan dimulai pada pekan pertama September 2016 dengan menggunakan RIG," paparnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.
Baca SelengkapnyaPerbedaan utama eksplorasi migas konvensional dengan eksplorasi MNK terletak pada lokasi minyak di lapisan bumi.
Baca SelengkapnyaPeningkatan produksi minyak dan gas tidak terlepas dari penambahan produksi minyak minyak pertama dari Proyek Banyu Urip Infill Clastic
Baca SelengkapnyaKeberadaan sumber minyak baru di Desa Sukawijaya, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi direspons positif warga sekitar.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), kebutuhan dalam negeri akan energi minyak dan gas secara volumetrik masih akan terus meningkat setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaSumur MNK merupakan sumber minyak dan gas bumi yang diusahakan dari reservoir tempat terbentuknya migas dengan permeabilitas yang rendah.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina (Persero) menemukan dua sumber migas (minyak dan gas) baru di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSouth Andaman menyimpan potensi produksi gas dengan jumlah besar. Blok yang digarap Mubadala Energy ini disebut menyimpan potensi hingga 8 TCF.
Baca SelengkapnyaPHE berkomitmen untuk mendukung ketahanan energi nasional.
Baca SelengkapnyaPHR mencatat bahwa tren positif kenaikan produksi sudah terlihat sejak akhir Juli 2023.
Baca SelengkapnyaPertamina EP temukan 2 sumber migas baru di Provinsi Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSebanyak 500 Ton CO2 diinjeksikan ke sumur Sukowati-18 (SKW-18) selama 7 hari.
Baca Selengkapnya