Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fahri Minta KPAI Tak Halangi Anak Kejar Mimpi Juara Dunia Bulutangkis

Fahri Minta KPAI Tak Halangi Anak Kejar Mimpi Juara Dunia Bulutangkis fahri hamzah. ©2018 Merdeka.com/dokumen pribadi

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah merasa aneh dengan sikap Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang menuduh PB Djarum melakukan eksploitasi anak. Akibat kasus itu, PB Djarum tak lagi menggelar audisi bulutangkis mulai 2020.

Fahri menilai, banyak hal yang lebih penting dilakukan oleh KPAI. Misalnya, anak-anak yang putus sekolah dan menjadi pengemis di jalanan.

"Jangan itu yang diurusin, itu yang enggak sekolah, yang di pinggir jalan, itu dong yang diurusin, KPAI ada-ada saja," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (10/9).

Orang lain juga bertanya?

Fahri menyayangkan, KPAI meributkan hal yang justru menurutnya baik bagi pembibitan calon atlet.

"Saya usul yang begini enggak usah ributlah, sebab banyak masalah lain, ya kan, anak jalanan, anak yang enggak sekolah, tahu enggak itu sekarang itu angka anak Indonesia atau orang Indonesia yang tidak pernah sekolah, masih ada sekitar 2,7 persen penduduk Indonesia. Itu dulu diadvokasi, ya kan," katanya.

Inisiator Garbi itu menyebut, anak-anak senang dengan pelatihan bulutangkis. Jangan sampai, kesenangan dan prestasi anak justru dihapuskan dalam mimpinya.

"Ini orang susah happy sudah main bulutangkis. Kecuali (KPAI) kalau mau ubah kebijakan soal rokok dan tembakau, itu soal lain. Tapi ini orang sudah masuk situ, sudah mengejar mimpi jadi juara dunia, segala macam. Ada harapannya itu orang dikasih makan gizi yang baik, ya kan," tandasnya.

Jangan Lewatkan:

Ikuti Polling Adakah Unsur Eksploitasi Anak dalam Audisi Bulutangkis PB Djarum? Klik disini

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Putusan Sekolah di Sumut Tinggi, KPAI Kritik PIP Tak Tepat Sasaran hingga Pemda Minim Strategi
Anak Putusan Sekolah di Sumut Tinggi, KPAI Kritik PIP Tak Tepat Sasaran hingga Pemda Minim Strategi

KPAI menyebut jumlah anak putus sekolah di Sumatera Utara (Sumut) menempati posisi kedua secara nasional.

Baca Selengkapnya
Data KPAI 1,14 Juta Anak Jadi Pekerja, Mulai Prostitusi hingga Petani
Data KPAI 1,14 Juta Anak Jadi Pekerja, Mulai Prostitusi hingga Petani

24 indikator KLA antara lain tentang eksploitasi anak, termasuk cara menurunkan atau menanggulangi situasi pekerja anak.

Baca Selengkapnya
Ratusan Anak di Serang Banten Putus Sekolah, Ada yang Tak Mampu Beli Seragam
Ratusan Anak di Serang Banten Putus Sekolah, Ada yang Tak Mampu Beli Seragam

Ironisnya ratusan anak di ibu kota Provinsi Banten itu alami putus sekolah.

Baca Selengkapnya
Uang Negara Rp271 Triliun Kasus Korupsi Timah Bisa Untuk Biayain Berapa Anak Sekolah Gratis?
Uang Negara Rp271 Triliun Kasus Korupsi Timah Bisa Untuk Biayain Berapa Anak Sekolah Gratis?

Sementara untuk kerugian keuangan negara masih dalam formulasi penyidik bersama pihak terkait.

Baca Selengkapnya
Dokter Spesialis Olahraga Jelaskan Sejumlah Budaya Kebugaran di Indonesia yang Perlu Diubah
Dokter Spesialis Olahraga Jelaskan Sejumlah Budaya Kebugaran di Indonesia yang Perlu Diubah

Sejumlah budaya terkait olahraga dan kebugaran yang ada di Indonesia dianggap bisa berdampak buruk pada kondisi secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
Data Kemendikbudristek: Angka Anak Tidak Sekolah Banyuwangi Salah Satu Terendah di Jatim
Data Kemendikbudristek: Angka Anak Tidak Sekolah Banyuwangi Salah Satu Terendah di Jatim

Anak putus sekolah di Banyuwangi hanya 2,08 persen dan menjadi salah satu terendah di Jatim.

Baca Selengkapnya
Cuma Butuh Segini, Adik Prabowo: Kita Bisa Siapkan Sarapan dan Makan Siang Gratis untuk Anak dan Ibu Hamil
Cuma Butuh Segini, Adik Prabowo: Kita Bisa Siapkan Sarapan dan Makan Siang Gratis untuk Anak dan Ibu Hamil

Hashim telah menghitung dana yang dibutuhkan untuk kasih makan gratis kepada 78 juta anak Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menuju Indonesia Emas: Pentingnya Peningkatan Kualitas Pendidikan
Menuju Indonesia Emas: Pentingnya Peningkatan Kualitas Pendidikan

Peluang Indonesia menjadi negara maju sangat besar jika masyarakatnya lebih banyak lagi yang berpendidikan tinggi

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi

Data ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.

Baca Selengkapnya
Cegah Banyak Anak Tak Sekolah, Kemendikbudristek Siapkan Anggaran Rp199,95 Miliar
Cegah Banyak Anak Tak Sekolah, Kemendikbudristek Siapkan Anggaran Rp199,95 Miliar

Anggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.

Baca Selengkapnya