Ganja 335 Kg asal Aceh Tujuan Tangerang Disembunyikan di Mesin Kopi
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten mengungkap pengiriman 335 kilogram ganja melalui jasa pengiriman (kargo), yang disimpan di dalam mesin penggiling kopi di daerah Batu Ceper, Kota Tangerang, Jumat (30/11).
Pengungkapan ini bermula saat tim Brantas BNNP Banten mendapat informasi pengiriman ganja dari Aceh. Selanjutnya tim melakukan penyelidikan terkait informasi tersebut. Diketahui pengiriman ganja kepada seseorang berinisial IRW di Jalan Puspitek, Kampung Setu Kota Tangerang Selatan.
Kemudian tanggal 24 November 2018, paket tiba di Tangerang. Namun sampai tanggal 30 November, pihak kargo tidak dapat menghubungi penerima sehingga paket tersebut diserahkan kepada BNNP Banten.
-
Dimana lokasi pabrik narkoba di Malang? Pabrik narkotika sintetis yang ditengarai terbesar dan tercanggih di Indonesia ini terletak di kawasan Jalan Bukit Barisan Kota Malang, Jawa Timur.
-
Dimana sabu itu dikirim? Kemudian, polisi menelusuri alamat pengiriman sabu yang dikirim lewat gudang kargo Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Ternyata, paket sabu itu tujuannya ke kantor J&T Masamba yang beralamat di Jalan Lapapa Kelurahan Bone Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang mengendalikan pabrik narkoba di Malang? Pabrik ini dikendalikan warga negara Malaysia yang masih buron.
-
Apa yang diproduksi di pabrik narkoba di Malang? Para pelaku memproduksi narkotika jenis tembakau gorila, ekstasi, dan xana.
"Ini hasil kerja sama dengan BNNP Sumut yang mana akan ada pengiriman barang melalui jasa kargo, kemudian tim langsung bergerak," kata Kepala BNNP Banten Kombes Pol Tantan Sulistyana pada saat melakukan pemusnahan barang bukti di halaman kantor BNNP Banten, Kota Serang, Selasa (18/12).
Dikatakan Tantan, pada saat ditelusuri alamat tujuan barang, ternyata alamat tersebut palsu. "meski demikian kita akan terus mengejar dan melakukan pengembangan melalui IRW itu," terangnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiga tersangka kini terancam hukuman penjara 20 tahun akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaGanja itu diperoleh dari jaringan pengedar narkoba lintas provinsi yaitu Aceh dan Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaKiriman paket berasal dari Sumatera Utara dengan modus perusahaan jasa titip atau jastip
Baca SelengkapnyaSeorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPaket tersebut dikirim dari Bandung menuju Ternate yang telah dibuntuti sejak di Bandara
Baca SelengkapnyaAdapun barang bukti puluhan kilogram ganja ini diketahui dikirim dari Aceh dengan tujuan Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaSebanyak 150 kilogram ganja kering terbungkus dalam karung goni diamankan polisi di Aceh.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan satu kilogram lebih ganja kering yang disembunyikan di dekat pohon.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaNarkotika jenis sabu di Kabupaten Pekalongan yang diamankan BNN Jateng mencapai 775 gram.
Baca SelengkapnyaPengungkapan ini berawal dari pengejaran terhadap satu buronan inisial LM.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca Selengkapnya