Gempa 7 SR potensi tsunami, warga Lombok jauhi pantai
Merdeka.com - Gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu malam (5/8). Gempa berpotensi menimbulkan tsunami.
Gempa tersebut menimbulkan kepanikan warga yang berada di Lombok. Seperti warga di Selong, Lombok Timur. Mereka berduyun duyun mengungsi.
"Orang orang yang tinggal atau rumahnya dekat pantai mengungsi. Karena katanya tsunami," ujar Puji, warga Lombok, kepada dilansir dari Liputan6.com.
-
Berapa kekuatan gempa di Bali? Gempa 4,9 Magnitudo mengguncang Bali, Sabtu (7/9).
-
Kapan gempa di Indonesia terjadi? Tercatat 161 kali gempa bumi terjadi di Indonesia antara tahun 1990 dan 2022.
-
Kenapa Indonesia rawan gempa? Indonesia berada dalam batas 3 lempeng tektonik besar, yaitu: lempeng India-Australia, Eurasia, dan Pasifik.
-
Bagaimana gempa Bali terjadi? Hasil analisa BMKG menunjukkan gempa bumi yang terjadi jenis dangkal akibat aktivitas sesar aktif di darat. Jenis itu diketahui setelah memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
Perempuan ini mengaku tengah dalam perjalanan menjauhi pantai bersama keluarganya. Dia mengatakan, jalanan sangat padat dipenuhi kendaraan bermotor, baik itu roda 2 maupun roda empat.
"Rumah kami deket dari pantai. Sekitar 5 kilo dari pantai," kata dia. "Mau ke rumah saudara," kata dia.
Dia mengatakan, getaran gempa kali ini lebih besar dari biasanya. Dinding rumahnya juga retak dan genting rumah tetangganya berjatuhan.
Puji juga menambahkan, kondisi jalanan gelap karena mati lampu. "Ini terang karena lampu kendaraan," kata dia.
Gempa kembali mengguncang kawasan Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). Gempa berkekuatan 7 skala Richter tersebut terjadi pada pukul 18.46 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa memiliki kedalaman 15 km. Posisi gempa terletak di 8.25 Lintang Selatan ,116.49 Bujur Timur Laut.
"Atau 27 km Timur Laut Lombok Utara, NTB," demikian BMKG.
Reporter: Mevi Linawati
Sumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gempa ini tidak menimbulkan tsunami di wilayah Kupang, NTT.
Baca SelengkapnyaGempa dirasakan di pelbagai wilayah NTT. Gempa sebelumnya terjadi pada Senin (24/7) siang.
Baca SelengkapnyaGempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal, akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia.
Baca SelengkapnyaGempa tektonik dengan kekuatan 5,8 magnitudo mengguncang wilayah Laut Bali sekitar pukul 07.16 Wib, pada Sabtu (9/9).
Baca SelengkapnyaGetaran gempa ini pun terasa hingga kawasan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Baca SelengkapnyaBMKG mengimbau kepada masyarakat Indonesia tetap tenang.
Baca SelengkapnyaGempa bumi dahsyat bermagnitudo 7.4 mengguncang Jepang telah memicu tsunami.
Baca SelengkapnyaGempa terjadi di laut berjarak 112 kilometer Barat Daya Lumajang, pada kedalaman 10 kilometer.
Baca SelengkapnyaSebagian dinding rumah mereka juga roboh, akibat gempa bumi yang terjadi pada Kamis sore kemarin.
Baca SelengkapnyaBeberapa warga sempat berhamburan keluar rumah karena guncangan gempa yang cukup kuat selama beberapa detik.
Baca SelengkapnyaGetaran gempa berkekuatan skala intensitas III-IV MMI terjadi di beberapa wilayah akibat gempa di Tuban.
Baca SelengkapnyaBMKG mewajibkan masyarakat di Kota Pekalongan dan Kabupaten Batan gunakan rumah tahan gempa
Baca Selengkapnya