Gempa Bali Sebabkan Sejumlah Bangunan di Jawa Timur Rusak
Merdeka.com - Gempa bumi yang mengguncang Nusa Dua, Bali, ternyata berdampak hingga ke beberapa wilayah di Jawa Timur. Gempa tersebut, bahkan sempat merusak beberapa bangunan di Jawa Timur.
Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Suban Wahyudiono mengatakan, pihaknya mencatat usai gempa awal, terdeteksi ada 9 kali gempa susulan dengan magnitudo terbesar 3,2 dan magnitudo terkecil 2,4.
Setidaknya, ada 12 daerah di Jawa Timur yang merasakan 'sengatan' gempa terpusat di Bali tersebut.
-
Mengapa gempa Bali terasa di beberapa wilayah? Dia menyebut, meski berkekuatan kecil, getaran gempa begitu dirasakan warga di sejumlah wilayah.
-
Dimana gempa Bali terjadi? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar.
-
Dimana pusat gempa di Bali? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
-
Bagaimana getaran gempa di Bali dirasakan? Gempa terjadi pukul 08.51 WITA dan getarannya terasa hingga beberapa detik.
-
Di mana gempa bumi sering terjadi di Indonesia? Wilayah yang rawan mengalami gempa bumi di Indonesia tersebar mulai dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, Maluku Utara dan wilayah Papua.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
Mulai dari Kabupaten Jember, Kabupaten Malang, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Blitar, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Probolinggo, Kota Malang, Kota Batu, bahkan hingga Kabupaten Pamekasan, Madura.
"Sejumlah bangunan di beberapa Kabupaten Banyuwangi terpantau mengalami kerusakan ringan. Di antaranya yakni atap masjid di Kecamatan Blimbingsari, atap mushola di Kecamatan Tegaldimo, teras masjid Kecamatan Pesanggaran, dinding retak di Balai Penyuluhan Kecamatan Gambiran," kata Suban dalam keterangan tertulis, Selasa (16/7).
Selain itu, juga ada beberapa bangunan di Kecamatan Srono, Kecamatan Glenmore, Kecamatan Cluring, Kecamatan Tegaldlimo, Kecamatan Banyuwangi, dan di Kecamatan Muncar yang mengalami kerusakan.
Sedangkan di Kabupaten Jember, empat ruangan di RS dr Soebandi Kecamatan Patrang mengalami retak, puskesmas Kecamatan Ambulu dindingnya retak, satu rumah rusak di Kecamatan Kencong, hingga bangunan sebuah sekolah di Kecamatan Ledokombo atapnya jebol.
"Satu orang atas nama Painem, warga Desa Wonosobo, Kecamatan Srono mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Wonosobo," tambahnya.
Terkait dengan bencana ini, pihaknya kini melakukan monitoring di sejumlah Kabupaten Kota se-Jawa Timur. Pihaknya juga, berkoordinasi dengan BPBD di wilayah yang merasakan getaran.
"Kita terus lakukan monitoring," tutup Suban.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gempa dengan magnitudo 6,5 terjadi pukul 15.52 Wib yang berpusat dari 130 kilometer timur laut wilayah Tuban, dengan kedalaman 10 kilometer.
Baca SelengkapnyaSelain ada warga yang mengalami luka, tidak sedikit diantara masyarakat yang mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaGempa bumi tersebut merusak rumah maupun gedung fasilitas publik.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 6.0 yang berpusat di Tuban, Jawa Timur, Jumat (22/3) siang diikuti sekurangnya 16 kali gempa susulan.
Baca SelengkapnyaWarga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.
Baca SelengkapnyaGempa tersebut merusak 49 rumah, sekolah, hingga masjid.
Baca SelengkapnyaKecamatan Batang menjadi daerah yang paling banyak terdampak gempa.
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitudo 4,4 mengguncang Batang pada Minggu (7/7).
Baca SelengkapnyaGempa tersebut terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.
Baca SelengkapnyaBPBD Jawa Tengah mengungkap banyaknya rumah yang terdampak gempa Batang, Minggu (7/7)
Baca SelengkapnyaHingga saat ini BPBD Jabar masih melakukan identifikasi tingkat kerusakan maupun pendataan dampak lain pascagempa.
Baca Selengkapnyatotal rumah yang rusak akibat bencana gempa magnitudo 6,2 mengguncang Garut berjumlah 110 unit
Baca Selengkapnya