Gerebek rumah warga, petugas temukan 300 butir PCC tujuan Ambon
Merdeka.com - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Sulsel kembali menyita tablet Paracetamol Cafein Carisoprodol (PCC) putih, Minggu pagi, (17/9). Kali ini sebanyak 300 butir yang rencananya dikirim ke Ambon.
Kepala BBPOM Sulsel, Muhammad Guntur dan Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyimpanan BBPOM Sulsel, Martini yang ditemui Senin pagi ini, (18/9) menjelaskan, kasus 300 butir tablet PCC ini ditemukan di rumah salah seorang warga di jl Sungai Tallo, Makassar. Tablet PCC ini dijadikan bisnis rumahan oleh perempuan yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga berinisial Rn (32).
"Ratusan butir tablet PCC ini siap kirim ke Ambon hari Minggu kemarin tapi gagal karena Minggu paginya sudah ketahuan dan disita. Pengakuan oknum perempuan Rn kalau barangnya itu berasal dari Kendari, Sulawesi Tenggara kemudian transit di Makassar untuk selanjutnya dikirim ke Ambon," kata Muhammad Guntur.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
Selain barangnya disita, lanjut, Guntur, orangnya atau pemiliknya yang berinisial Rn juga dibawa untuk dimintai keterangan.
Kata Guntur lagi, karena tablet PCC ini ditemukan di sarana ilegal, kita kerja sama dengan pihak kepolisian dalam hal ini Polda Sulsel dalam penyitaan yang 300 butir ini.
Sebelumnya, Jumat, (15/9) disita 29 ribu butir yang rencana dikirim ke Papua, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaModus pengiriman sabu tersebut disamarkan dengan barang kiriman pekerja migran Indonesia melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan seorang terduga pelaku berinisial AM (35)
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaAipda JN (44) ditangkap di salah satu kafe awasan Pantai Losari, Makassar, Sabtu (9/12).
Baca SelengkapnyaPelaku kemudian memalsukan nama barang yang dikirim.
Baca SelengkapnyaTerkait siapa temannya A, Ikhlas belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena perkaranya masih dilakukan pendalaman.
Baca SelengkapnyaDonald mengungkap narkoba sabu seberat 45 kilogram dengan nilai sebesar Rp45 miliar
Baca Selengkapnya