Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Groundbreaking PLTU Lontar, Jokowi cerita anak belajar dalam gelap

Groundbreaking PLTU Lontar, Jokowi cerita anak belajar dalam gelap Jokowi groundbreaking PLTU Lontar. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo melakukan ground breaking proyek PLTU Lontar di Desa Lontar, Kecamatan Kemiri, Tangerang, Banten, Jumat (10/6).

PLTU Lontar merupakan salah satu proyek dari PT. PLN (Persero) Unit Induk Jawa Bagian Barat. PLTU ini berkapasitas 1x315 MW dan memasok 3 subsistem untuk wilayah DKI Jakarta dan Banten yakni subsistem Balaraja, Subsistem Kembangan serta Subsistem Muara Karang-Gandul.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan, kehadiran PLTU Lontar diharapkan dapat memasok listrik ke daerah-daerah di Banten khususnya Tangerang yang belum teraliri listrik.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau bisa pemerintah pusat dan pemerintah daerah, Bupati Tangerang menyelesaikan ini bareng-bareng. Agar cepat bisa kita selesaikan," kata Jokowi dalam sambutannya di PLTU Lontar, Desa Lontar, Tangerang, Banten, Jumat (10/6).

PLTU Lontar merupakan satu dari sekian banyak proyek listrik 35.000 Mega Watt. Dia berharap pembangkit listrik ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Khususnya untuk anak-anak yang kesulitan belajar karena rumahnya tidak memiliki fasilitas listrik yang mumpuni.

"Kenapa saya selalu menyampaikan ngotot 35.000 MW di seluruh Indonesia harus dipercepat? Jawabannya sederhana karena kalau kita lihat malam hari dari atas wilayah indonesia banyak wilayah yang masih gelap," katanya.

"Artinya masih banyak anak-anak kita malam hari kalau mau belajar tidak ada listriknya, tidak ada lampunya. Kalau sudah seperti itu, anak yang rajin, masih pakai lilin atau lampu teplok. Kalah anaknya, malas orangtua tidak ingatkan ya malamnya tidak mau belajar. Anaknya jadi enggak pinter, ini yang pemerintah tidak mau," sambungnya.

Selain itu, Jokowi menyatakan daerah yang tak memiliki listrik memadai tentunya akan mematikan industri di daerah tersebut dikarenakan industri tak berjalan akibat minimnya pasokan listrik.

"Inilah kenapa 35.000 MW kita kejar tidak mau kalah dengan negara lain yang terang benderang," ujar Jokowi.

Jokowi menambahkan listrik yang besar dibutuhkan untuk membuka sebuah industri baru. Apabila suatu daerah di Indonesia tak memiliki listrik yang memadai, ia menyatakan negara yang akan menanamkan investasi malah pergi ke negara lain.

"Listrik diperlukan untuk industri buka hotel, kalau listrik kurang mau bikin pabrik mana mau masuk ke Banten pasti akan pindah ke daerah lain, ke negara lain. Kalau pabrik nggak ada yang berdiri industri nggak ada yang berdiri, anak-anak muda kita akan kerja di mana. Betapa pentingnya listrik," katanya.

Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Sudirman Said dan Direktur Utama PLN Sofyan Basyir.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Jokowi Ajak Bocah SD Baca Pancasila: Ini Kurus Kayak Saya Waktu Kecil
VIDEO: Jokowi Ajak Bocah SD Baca Pancasila: Ini Kurus Kayak Saya Waktu Kecil

Tiba-tiba Jokowi teringat saat kecil mirip dengan anak tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bantah Lampu di Istana IKN Diimpor, Ternyata Diproduksi di Daerah Ini
Jokowi Bantah Lampu di Istana IKN Diimpor, Ternyata Diproduksi di Daerah Ini

Jokowi mengklaim semua material untuk membangun gedung-gedung pemerintahan di IKN memakai bahan lokal.

Baca Selengkapnya
Nada Tinggi Presiden Jokowi Kesal Ketok Podium Berkali-kali: Bangsa Kita Tak Bisa Didikte!
Nada Tinggi Presiden Jokowi Kesal Ketok Podium Berkali-kali: Bangsa Kita Tak Bisa Didikte!

Dia menegaskan jika Indonesia tidak bisa didikte oleh siapa pun.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Negara Maju Tak Ragukan Komitmen Indonesia Kejar Emisi Nol di 2060
Jokowi Minta Negara Maju Tak Ragukan Komitmen Indonesia Kejar Emisi Nol di 2060

Komitmen ini, lanjut Jokowi, diwujudkan melalui pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) yang lebih ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Amarah Jokowi Sampai Ketok Podium Berkali-kali, Tegas Minta Menteri Melawan Meski Kalah!
VIDEO: Amarah Jokowi Sampai Ketok Podium Berkali-kali, Tegas Minta Menteri Melawan Meski Kalah!

Jokowi bercerita mengenai Indonesia yang kalah digugat Uni Eropa

Baca Selengkapnya
Kuliah Umum di Stanford University, Jokowi Bahas Upaya Wujudkan Transisi Energi: Tak Perlu Ragukan Komitmen Kami
Kuliah Umum di Stanford University, Jokowi Bahas Upaya Wujudkan Transisi Energi: Tak Perlu Ragukan Komitmen Kami

Jokowi menyebut Indonesia telah berhasil menurunkan emisi sebesar 91,5 juta ton

Baca Selengkapnya
Hari Anak Nasional 2024, Jokowi Ingatkan Tetap Rajin Belajar, Memiliki Karakter & Berwawasan Luas
Hari Anak Nasional 2024, Jokowi Ingatkan Tetap Rajin Belajar, Memiliki Karakter & Berwawasan Luas

Hari Anak Nasional tahun ini mengambil tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju".

Baca Selengkapnya
Jokowi: Belajar Tidak Mengenal Waktu dan Batas Usia
Jokowi: Belajar Tidak Mengenal Waktu dan Batas Usia

Presiden Jokowi mengatakan, Pembelajaran sepanjang hayat atau lifelong learning menjadi penting, lantaran dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Luhut Terang-terangan Ucapkan Salam Perpisahan ke Presiden Jokowi Meski Belum Digantikan Prabowo
Luhut Terang-terangan Ucapkan Salam Perpisahan ke Presiden Jokowi Meski Belum Digantikan Prabowo

Berikut momen Luhut secara terang-terangan ucapkan salam perpisahan ke Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Jokowi Resmikan PLTS Apung Terbesar se-Asia Tenggara di Waduk Cirata Purwakarta
FOTO: Momen Jokowi Resmikan PLTS Apung Terbesar se-Asia Tenggara di Waduk Cirata Purwakarta

PLTS yang berada terapung di atas Waduk Cirata ini memiliki kapasitas 192 megawatt peak (MWp).

Baca Selengkapnya
Momen Jokowi Bermalam di IKN: Sungguh Memukau, Setiap Sudut Kota Menyimpan Harapan
Momen Jokowi Bermalam di IKN: Sungguh Memukau, Setiap Sudut Kota Menyimpan Harapan

Dengan suasana santai, Jokowi berkeliling melihat suasana IKN yang memukau

Baca Selengkapnya
Didampingi Zulhas, Presiden Resmikan ‘Jokowi Learning Centre’ di SMA Kebangsaan Lampung
Didampingi Zulhas, Presiden Resmikan ‘Jokowi Learning Centre’ di SMA Kebangsaan Lampung

Adapun SMA Kebangsaan adalah sekolah yang didirikan oleh Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).

Baca Selengkapnya