Hari Ibu, Bupati Dedi kenang perjuangan ibunda besarkan anak dengan ekonomi terbatas
Merdeka.com - Ratusan ibu yang tergabung dalam organisasi Dharma Wanita memperingati Hari Ibu di Komplek Bale Maya Datar Purwakarta. Kegiatan yang secara rutin dilaksanakan setiap tanggal 22 Desember itu juga dihadiri oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
Dalam sambutannya, Dedi mengatakan ibu merupakan sosok perkasa. Kaum ibu mampu menghadapi berbagai tantangan besar mulai dari masa kehamilan hingga melahirkan.
"Proses melahirkan itu ada di antara hidup dan mati. Tetapi, seorang Ibu mampu melewatinya dengan sangat perkasa," kata Dedi, Jum'at (22/12).
-
Di mana Dedi Mulyadi lahir dan menghabiskan masa kecilnya? Dedi Mulyadi diketahui lahir pada 11 April 1971 di Kampung Sukadaya, Desa Sukasari, Subang, Jawa Barat.
-
Bagaimana Dede Sunandar menghadapi masa-masa sulit? Meskipun kami merasa terpuruk, tetapi ada orang dari luar kota yang datang ke Jakarta untuk pengobatan,' ucap Dede Sunandar di Kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, belum lama ini.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi membantu adik Pegi Setiawan? Melihat nasib adik bungsu dari Pegi membuat Dedi trenyuh. Seketika, dia memberi solusi dengan memberi bantuan berupa biaya sekolah adik Pegi selama tiga tahun.
-
Siapa yang membantu Ibu Dewi? 'Ada bagian yang khusus mengupas bawang, ada bagian mengiris bawang pakai mesin, terus bagian menggoreng. Semua pekerja yang bantu saya tetangga sekitar rumah,' kata Dewi.
-
Bagaimana Dewi Perssik menunjukkan sosok keibuan? Belum memiliki anak kandung, Depe dikatakan menampilkan sosok keibuan saat mengasuh cucunya, anak dari keponakannya.
Tak berhenti sampai di situ, Dedi merefleksi perjuangan kaum ibu saat ini dihadapkan pada permasalahan ekonomi keluarga. Ia mencontohkan kondisi keluarganya yang bukan termasuk kalangan berada. Ibunya beranak sembilan dan kerap didera problem.
"Ibu saya anaknya banyak, sementara ekonomi terbatas. Tetapi ibu saya mampu mengatur uang dengan baik, dalam istilah Sunda mah mageuhkeun duit. Sampai akhirnya, kami bisa hidup, bisa sekolah dan saya menjadi Bupati," kenang Dedi.
Banyak tokoh besar, lanjut Dedi, yang mengalami kondisi serupa dengan pengalamannya. Di Indonesia ini, katanya, para pemimpin besar lahir dari hasil didikan ibu-ibu perkasa.
"Ibu-ibu di Indonesia semuanya perkasa, banyak tokoh besar di republik ini lahir, besar dan dididik oleh para ibu perkasa," tegasnya.
Salah satu kader terbaik Nahdhatul Ulama tersebut pun menangkap fenomena keperkasaan lain yakni kaum ibu sebagai tulang punggung keluarga. Banyak kaum ibu di Indonesia yang menjadi Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri.
"Ibu di Indonesia ini berani juga, mereka jadi TKI ke luar negeri, suaminya di rumah. Penghasilan ini mereka gunakan untuk membesarkan anak-anak hingga dewasa," kata Dedi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski lahir dari kalangan keluarga sederhana kini ia jadi sosok sukses yang terpandang di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaOrang tua yang berprofesi sebagai petani ini awalnya banyak menghadapi cibiran lantaran memiliki 10 anak.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah tiga bersaudara yang dibesarkan oleh sang nenek dan kini jadi orang sukses.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini, viral seorang ibu yang sukses membesarkan sendiri 6 anaknya menjadi orang sukses. Video ini pun membuat salut banyak orang.
Baca SelengkapnyaAyah mereka meninggal pada tahun 2008. Dan sang ibu harus membesarkan mereka sendiri.
Baca SelengkapnyaBikin haru, kisah anak kelas 4 SD yang berjualan tahu untuk bantu ibunya yang sakit ini viral.
Baca SelengkapnyaDi akhir pertemuannya, Dedi memberikan sejumlah uang kertas ke sang ibu muda.
Baca SelengkapnyaMeski terlahir dari keluarga biasa jika terus berusaha dan bekerja keras, tentu akan menghasilkan sesuatu yang bernilai.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Jenderal Polisi dan istri makan papeda di kampung sepak bola.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita seorang Ibu yang mengaku harus belajar lagi dari nol meski lulusan IPK nyaris sempurna.
Baca SelengkapnyaSang kakak laki-laki ini sampai masuk grup sekolah adiknya dan dipanggil 'Bu' dikira ibunya.
Baca SelengkapnyaKisah yang ia bagikan di Tiktok viral dan bikin warganet ikut nostalgia,
Baca Selengkapnya