Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ikut patroli pakai helikopter, Panglima TNI saksikan lahan terbakar di Sumsel

Ikut patroli pakai helikopter, Panglima TNI saksikan lahan terbakar di Sumsel Panglima TNI dan Kapolri berikan pembekalan terhadap Capaja. ©2018 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto ikut patroli menggunakan helikopter di daerah rawan kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan. Hasilnya, Hadi menyaksikan secara langsung lahan yang terbakar.

Panglima mengungkapkan, areal yang terbakar berada di Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir. Hal itu dilihatnya dari ketinggian 4.000 meter.

"Ya, sebelum terbang saya minta ke pilot di atas tempat kebakaran. Ya, memang saya melihat satu titik, dari laporan BMKG sembilan titik. Tapi saya melihat yang berasap hanya satu titik di Tulung Selapan," ungkap Hadi di Palembang, Selasa (24/7).

Dari pantauannya, Hadi melihat awan potensial untuk dilakukan hujan buatan. Dirinya meminta Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk segera melakukan teknologi modifikasi cuaca agar kebakaran bisa ditekan.

"BPPT sudah melihat dan langsung merespons," ujarnya.

panglima tni saksikan lahan terbakar di sumsel

Panglima TNI saksikan lahan terbakar di Sumsel ©2018 Merdeka.com/Irwanto

Dia mengatakan, karhutla harus ditanggulangi karena menyangkut harga diri bangsa. Sebab, dalam waktu dekat digelar Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.

"Saya akan konsen karena menyangkut harga diri bangsa. Saya minta Asian Games berjalan lancar dan peserta menjalankan aktivitas tidak ada gangguan asap," ujarnya.

Menurut dia, dari laporan yang diterimanya, personel pemadam baik dari BNPB, TNI dan Polri sudah memadai. Namun, dirinya siap menurunkan personel tambahan jika dibutuhkan.

"Personel sudah dihitung, namun dari laporan BNPB ada tambahan di wilayah-wilayah yang harus ditunggu TNI-Polri. TNI-Polri menjadi satu dalam rangka mencegah terjadi kebakaran, tidak ada ampun," tegasnya.

Panglima meminta tim untuk menambah alat ukur tingkat kebasahan. Cara ini dipercaya cukup efektif untuk mencegah terjadinya kebakaran terutama di lahan gambut. Fasilitas pendukung lain harus dilengkapi dan dikoordinasikan dari masing-masing instansi, seperti peralatan, transportasi komunikasi, dan data satelit.

"Jangan sampai tingkat kebasahan sampai titik kuning, sebelum masuk titik kuning, kita sudah melakukan pencegahan," kata dia.

Dia menambahkan, karhutla muncul disebabkan ulah manusia. Siapapun yang kedapatan membakar lahan akan ditindak tegas sesuai perundang-undangan.

"Kebakaran itu 99 persen dibakar, cuma menangkap siapa yang membakar masih terus kita kejar. Danrem juga diikuti, di situ ada obat nyamuk korek api juga bisa terbakar, mereka sembunyi dimana. Maka kita akan ada operasi pagar betis, kalau ketahuan jelas pidana," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pujian Menyentuh Jenderal Dudung ke Prajurit yang Sigap Atasi Karhutla
Pujian Menyentuh Jenderal Dudung ke Prajurit yang Sigap Atasi Karhutla

Laporan yang diterima Dudung, hanya ada empat titik api yang terpantau di Jambi.

Baca Selengkapnya
Beraksi Bak Petugas Damkar, Potret Gagah Jenderal Dudung Berjibaku Padamkan Kebakaran Hutan di Jambi
Beraksi Bak Petugas Damkar, Potret Gagah Jenderal Dudung Berjibaku Padamkan Kebakaran Hutan di Jambi

Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman terjun langsung melakukan pemadaman kebakaran hutan di kebun sawit Desa Ramin, Kecamatan Kumpeh Ul, Kabupaten Muaro Jambi

Baca Selengkapnya
Gagah Berseragam, Tiga Jenderal Polri Kumpul di Padang Savana Gunung Bromo, Ada Apa?
Gagah Berseragam, Tiga Jenderal Polri Kumpul di Padang Savana Gunung Bromo, Ada Apa?

Momen tiga jenderal polisi pantau kondisi terkini padang savana di Bromo.

Baca Selengkapnya
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten

Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Kerahkan Prajurit dan Alutsista Tangani Karhutla di Berbagai Daerah
Panglima TNI Kerahkan Prajurit dan Alutsista Tangani Karhutla di Berbagai Daerah

Personel TNI siap untuk membantu dalam melakukan pemadaman karhutla.

Baca Selengkapnya
Helikoter BNPB Mendarat Darurat di Area Terbuka Kotawaringin Barat
Helikoter BNPB Mendarat Darurat di Area Terbuka Kotawaringin Barat

Karena bidang landasan tidak kuat menahan beban helikopter, maka terlihat roda bagian depan amblas.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter

Memasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil merupakan hutan yang dilindungi negara di bawah naungan Unesco PBB.

Baca Selengkapnya
Salut! Bu Bhabin Bareng TNI Patroli di Tengah Hutan, Sigap Lari Cari Air saat Temui Titik Api Nyala
Salut! Bu Bhabin Bareng TNI Patroli di Tengah Hutan, Sigap Lari Cari Air saat Temui Titik Api Nyala

Briptu Tamarani bersama para TNI menyusuri hutan dan lahan demi mencari titik api yang masih menyala.

Baca Selengkapnya
Prabowo Dituding Pakai Helikopter TNI Saat Kampanye di Sumbar, Ini Penjelasan TKN
Prabowo Dituding Pakai Helikopter TNI Saat Kampanye di Sumbar, Ini Penjelasan TKN

Prabowo melakukan dua kegiatan saat mengunjungi Sumatera Barat Pada Sabtu kemarin.

Baca Selengkapnya
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala

Total sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.

Baca Selengkapnya
Cegah Karhutla Meluas, Cuaca Wilayah Sumsel Dimodifikasi Selama 10 Hari
Cegah Karhutla Meluas, Cuaca Wilayah Sumsel Dimodifikasi Selama 10 Hari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai marak di Sumatera Selatan menjadi perhatian serius pemerintah. Cuaca di wilayah itu pun dimodifikasi.

Baca Selengkapnya