Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini asal muasal nama siklon tropis Cempaka dan Dahlia

Ini asal muasal nama siklon tropis Cempaka dan Dahlia Khofifah. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Siklon tropis Cempaka dan Dahlia menerjang sejumlah wilayah Indonesia. Siklon tropis Cempaka diduga menjadi penyebab banjir di wilayah Yogyakarta dan Pacitan. Sementara Siklon tropis Cempaka berdampak peningkatan hujan lebat, gelombang tinggi, angin kencang, maupun potensi kilat atau petir di beberapa wilayah di Indonesia.

Dampak Siklon Tropis Dahlia adalah hujan sedang hingga lebat di pesisir Barat Bengkulu hingga Lampung, Banten, dan Jawa Barat bagian Selatan.

"Kepada seluruh warga masyarakat, bahwa ada siklon tropis Cempaka. siklon tropis Dahlia. Yang mungkin ini satu prototipe baru, fenomena baru dan informasinya juga belum terlalu komprehensif," kata Khofifah Indar Parawansa saat menutup Jambore Relawan Muhammadiyah Ke-2 di Aula Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Minggu (3/12).

Khofifah mengaku pernah dibuat penasaran dengan nama Cempaka dan Dahlia tersebut. Sehingga, sempat menanyakan langsung kepada Kepala Badan Mitigasi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati.

"Saya tanya kepada Bu Kori, Ketua BMKG. Siapa yang kasih nama Cempaka dan Dahlia? 'Saya Bu, tapi berdasarkan rapat'. Kenapa dikasih nama bunga?" kata Khofifah seraya menirukan Dwikorita Karnawati.

Berdasarkan keterangan Kepala BMKG, kata Khofifah, pemberian nama bunga supaya masyarakat tidak panik saat mendengarnya. Pedoman penamaan itupun akan digunakan seterusnya.

"Karena secara teknologi BMKG sudah bisa melakukan deteksi sendiri. Maka itu berlaku bagi seluruh negara yang sudah memungkinkan mendeteksi kekuatan angin tertentu," katanya.

Dampak dari Cempaka dan Dahlia ini dijelaskan oleh Khofifah, jika terjadi bersamaan dengan intensitas hujan yang tinggi maka intensitas hujannya akan bertambah tinggi. Ditambah lagi dengan kekuatan angin, sehingga memberikan dampak yang harus diprediksi dan mitigasi oleh BMKG.

"Jadi kemungkinan setelah Cempaka, Dahlia, setelah ada lagi memang akan menggunakan nama bunga lagi. Dari C-Cempaka, D-Dahlia, E, F dan seterusnya yang sudah dikomunikasikan menggunakan nama-nama bunga. Apapun ini yang diharapkan masyarakat tidak panik," jelasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sebabkan Cuaca Ekstrem di DIY, Ini 4 Fakta Penting Soal Siklon Tropis Anggrek
Sebabkan Cuaca Ekstrem di DIY, Ini 4 Fakta Penting Soal Siklon Tropis Anggrek

Banyak faktor yang memicu terjadinya siklon tropis.

Baca Selengkapnya
Analisis BRIN soal Penyebab Muncul Banyak Siklon Tropis
Analisis BRIN soal Penyebab Muncul Banyak Siklon Tropis

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Eddy Hermawan mengatakan, saat ini tiga siklon tropis telah menyebabkan bencana hidrometeorologi.

Baca Selengkapnya
Dampak Siklon Tropis 99W yang Perlu Diwaspadai, Berikut Penjelasannya
Dampak Siklon Tropis 99W yang Perlu Diwaspadai, Berikut Penjelasannya

Bibit siklon tropis 99W di Laut Tiongkok Selatan bisa memengaruhi cuaca di beberapa wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sepekan Terakhir Jabodetabek Diguyur Hujan dngan Intensitas Deras, Ternyata Ini Pemicunya
Sepekan Terakhir Jabodetabek Diguyur Hujan dngan Intensitas Deras, Ternyata Ini Pemicunya

Mengingat hujan masih akan mengguyur sejumlah daerah, masyarakat diminta waspada bencana hindro meteorlogi.

Baca Selengkapnya
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang

Sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca Selengkapnya
Ada Eks Siklon Lincoln, BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang di 25 Provinsi
Ada Eks Siklon Lincoln, BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang di 25 Provinsi

BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai adanya potensi hujan disertai kilat dan angin kencang yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Baca Selengkapnya
Dampak Cuaca Ekstrem, 14 Daerah Berstatus Waspada
Dampak Cuaca Ekstrem, 14 Daerah Berstatus Waspada

14 daerah tersebut berpotensi mengalami cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai dengan petir serta angin kencang.

Baca Selengkapnya
Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diprediksi Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini
Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diprediksi Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini

Karena itu, semua pihak diminta mewaspadai potensi yang dapat menyertainya.

Baca Selengkapnya
Penyebab Hujan di Indonesia Tak Menentu Belakangan Ini
Penyebab Hujan di Indonesia Tak Menentu Belakangan Ini

Salah satunya adalah masa peralihan musim, yang dikenal sebagai pancaroba.

Baca Selengkapnya
BMKG: 12 Daerah Berstatus Siaga-Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG: 12 Daerah Berstatus Siaga-Waspada Cuaca Ekstrem

BMKG menetapkan 12 daerah berstatus siaga hingga waspada cuaca ekstrem

Baca Selengkapnya
Siklon Tropis Anggrek Terdeteksi di Wilayah Indonesia, Ini Dampaknya
Siklon Tropis Anggrek Terdeteksi di Wilayah Indonesia, Ini Dampaknya

Berdasarkan data 16 Januari 2024, Sistem Siklon Tropis Anggrek berada di posisi 9.4° LS, 93.3° BT dengan kecepatan angin maksimum 40 knot.

Baca Selengkapnya
Kapan Suhu Panas di Indonesia Berakhir? Begini Penjelasan BMKG
Kapan Suhu Panas di Indonesia Berakhir? Begini Penjelasan BMKG

Suhu maksimum tercatat terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) mencapai 37,1 Derajat Celcius.

Baca Selengkapnya