Ini foto DPO penculik dan penyodok kemaluan siswi SMA di Yogya
Merdeka.com - Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menetapkan empat orang dalam daftar pencarian orang (DPO) tersangka penyekapan siswi sekolah menengah atas di sebuah indekos pedukuhan Saman, Desa Bangunharjo, beberapa waktu lalu.
"Sampai dengan saat ini masih ada empat tersangka yang dalam pengejaran Polres Bantul. Kami berharap mereka yang masuk DPO (daftar pencarian orang) itu segera diketemukan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Bantul AKP M. Kasim Akbar Bantilan kepada wartawan, Bantul, Kamis (12/2).
Menurut dia, ada sembilan tersangka yang terlibat dalam penyekapan dan penganiayaan terhadap LA (18), siswi salah satu SMA di Yogyakarta. Lima tersangka di antaranya berhasil diamankan polisi beberapa waktu lalu.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Status mereka menjadi DPO ketika sampai dengan hari itu belum menyerahkan diri atau tertangkap. Kami menetapkan mereka dalam DPO sejak kemarin (Rabu, 25/2)," kata dia.
Dia menyebutkan nama keempat DPO tersangka penyekapan siswi asal Berbah, Kabupaten Sleman tersebut, antara lain Chandra Trisnamukti (20), Dena Titi Ratih (21), Putri Diandra (18), kemudian satu pelaku yang masih di bawah umur berinisial R (16).
"Dari empat tersangka tersebut, salah satunya, yakni RT (Ratih) merupakan aktornya, mungkin dia yang sebelumnya mempunyai masalah awal dengan korban, sehingga terjadi peristiwa penyekapan dan penganiayaan," katanya.
Menurut dia, pihaknya menetapkan DPO dan sengaja mempublikasikan melalui media massa maupun dipasang di papan, agar nantinya jika ada masyarakat yang melihat maupun mengetahui keberadaan tersangka bisa melaporkan ke Polres Bantul untuk ditindaklanjuti.
Kendati demikian, kata dia, dalam mempublikasikan foto pelaku penyekapan tersebut tidak seluruhnya dipasang, tetapi hanya tiga tersangka karena satu tersangka, yakni R, masih di bawah umur.
"Kalau posisi mereka jelas belum bisa kami sampaikan. Kenapa kami 'share' seperti ini? Tidak lain agar mereka menyerahkan diri, atau kalau orang mengetahui lewat media bisa menghubungi kami," katanya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka pun sepakat dan korban tak dapat lagi melawan karena kalah kuat.
Baca SelengkapnyaAksi keji kelakuan 4 bocah di bawah umur yang perkosa dan bunuh seorang siswi SMP di Palembang.
Baca SelengkapnyaKelima tersangka pelaku perundungan itu merupakan anak-anak.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaMereka siap melakukan sumpah pocong karena berdalih bukan pelakunya.
Baca SelengkapnyaBerkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaSemua pelaku pemerkosaan sudah ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaVideo pengeroyokan terhadap seorang siswi SMP di Sumatera Barat viral di media sosial. Tiga pelaku yang juga siswi SMP kini diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaKorban dan pelaku merupakan anak di bawah umur yang sama-sama berstatus sebagai pelajar SMP.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif kasus pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di kuburan China Palembang pada Minggu (31/8) sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKeputusan polisi tersebut membuat orang tua korban, UD, kesal. Dia akan melapor ke Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaPolisi mengaku masih terus berupaya mengidentifikasi dan mencari predator seksual yang mengincar anak-anak dibawah umur
Baca Selengkapnya