Inilah Kemampuan Helikopter Baru TNI Asli Buatan Indonesia
Merdeka.com - Kekuatan alutsista TNI semakin kuat setelah memesan 17 unit helikopter baru produksi PT Dirgantara Indonesia (PTDI). Helikopter yang dipesan terdiri dari helikopter H225M untuk TNI AU dan helikopter Bell-412 untuk TNI AD.
Untuk membeli helikopter H225 dan helikopter Bell-412, harus mengeluarkan anggaran sekitar USD 513 juta. Berikut ini kemampuan helikopter H225M dan helikopter Bell-412 yang baru dibeli TNI:
Mampu Terbang Selama 6,5 jam
-
Kenapa TNI AU beli Sukhoi? Indonesia Juga menjadi Salah Satu Negara Pengguna Sukhoi Su-27 TNI AU memiliki 16 Sukhoi SU-27 SKM dan SU-30 MK2 yang memperkuat Skadron Udara 11 Wing Udara 5 Lanud Sultan Hasanuddin.
-
Apa kekuatan utama TNI? Situs pemeringkat kekuatan militer Global Fire Power (GFP) menaikkan peringkat TNI menjadi tentara ke-13 terkuat di dunia.
-
Kapan TNI naik peringkat? Tahun lalu, TNI ada di posisi ke-15. Posisi TNI naik dua peringkat.
-
Bagaimana TNI AU modernisasi alutsista? Tiga tahun terakhir, pemerintah mengalokasikan anggaran cukup besar untuk modernisasi alutsista dalam negeri.
-
Bagaimana Sesko TNI AU berkembang? Sejak awal berdirinya, Seskoau telah mengalami berbagai perubahan dan pengembangan dalam hal kurikulum dan metode pengajaran.
-
Kapan TNI AU menerima alutsista baru? TNI AU telah menerima alutsista baru sebanyak delapan unit Helikopter H225M, lima unit pesawat angkut C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin, lima unit pesawat jenis NC-212i buatan PT Pindad Indonesia (PTDI), delapan unit drone tempur CH-4 buatan China, serta Radar RAT-31 DL/M.
Helikopter H225M merupakan nama komersial yang sama dengan Helikopter EC725 Cougar yang merupakan keluarga dari Super Puma, produk kerja sama industri antara PTDI dengan Airbus Helicopters, Prancis. Helikopter H225M menggunakan mesin ganda yaitu 2x Tubomeca Makila 1A4 tuboshafts dengan kecepatan maksimum 324 km/jam (175 kts) dan dapat mengudara selama 6,5 jam.
Helikopter H22M memiliki panjang 19,5 meter dan tinggi 4,6 meter. Selain itu, kemampuan terbang dengan ketinggian 6.095 meter atau 19.997 kaki.
Dilengkapi dengan Senjata Canggih
Helikopter transportasi jarak jauh yang bisa memuat 29 penumpang beserta 2 crew. Heli multi-role ini dilengkapi teknologi canggih seperti LCD multi fungsi 6"x8" pada cockpit, terintegrasi dengan peta digital/peperangan elektronik, full glass cockpit, dan lain-lain.
Helikopter canggih ini bisa juga dipersenjatai dengan gun pod dan roket pod. Untuk melindungi diri, terdapat pelapis baja untuk pilot dan co-pilot dan juga senjata berkaliber 7.62 mm atau 12.7 mm.
Mampu Terbang dengan Kecepatan Tinggi
Helikopter Bell-412EP adalah helikopter dengan desain canggih dengan kemampuan untuk terbang dengan kecepatan tinggi. Dengan kecepatan jelajah 130 knot dan jangkauan hingga 402 NM.
Helikopter produksi PT DI ini memiliki tingkat keamanan yang tinggi dan biaya perawatan rendah.
Bisa Terbang dalam Medan Sulit
Helikopter Bell-412EP mampu mengangkut 15 orang dengan rincian, 2 pilot dan co-pilot serta 13 penumpang. Helikopter ini dapat digunakan untuk kebutuhan militer, evakuasi bencana, dan kebutuhan operasional lainnya.
Selain itu, helikopter Bell-412EP sangat ideal untuk operasi di medan yang sulit dan untuk mengakses daerah terpencil.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembelian helikopter ini diharapkan mampu memperkuat pertahanan Indonesia.
Baca SelengkapnyaH225M dikenal sebagai helikopter yang aman, andal, kuat, dan serbaguna yang mampu melaksanakan berbagai misi.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo memborong 24 unit pesawat tempur F-15EX dari Amerika Serikat. Lantas, apa saja keunggulan jet tempur buatan Boeing ini? Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaKehadiran delapan helikopter H255M memperkuat Skadron Udara 8 Wing 4 Pangkalan Udara Atang Sendjaja Bogor.
Baca SelengkapnyaHelikopter S-70M Black Hawk dirancang dengan kemampuan beroperasi dalam kondisi cuaca ekstrem baik siang maupun malam serta menjalankan berbagai misi.
Baca SelengkapnyaPenambahan alutsista ini membuat TNI semakin disegani dan ditakuti dunia. Terlebih, kekuatan militer Indonesia di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia.
Baca SelengkapnyaDrone Bayraktar ini juga akan membantu kinerja drone CH-4 Anka.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto menyerahkan lima unit pesawat NC-212i kepada TNI Angkatan Udara (AU) di Lanud Halim Perdanakusuma pada hari Selasa (12/12) pagi.
Baca SelengkapnyaMomen tersebut terjadi saat serah terima tiga alutsista udara di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaPrabowo usai peresmian juga menjawab terkait tambahan anggaran Kemenhan yang diungkap Menkeu Sri Mulanyani.
Baca SelengkapnyaPrabowo optimis industri pertahanan Indonesia bisa kuat.
Baca SelengkapnyaMasa bakti pesawat Hercules C-130 dengan nomor registrasi A-1312 akan digantikan pesawat super jet Hercues C-130J dengan nomor registrasi A-1340.
Baca Selengkapnya