Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ITdBI 2015 bawa berkah ke pelaku usaha di Banyuwangi

ITdBI 2015 bawa berkah ke pelaku usaha di Banyuwangi Etape terakhir Tour de Banyuwangi Ijen. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2015 membawa berkah tersendiri bagi para pelaku ekonomi di Banyuwangi. Mulai dari produsen makanan, pengelola hotel, hingga perajin kaos kebanjiran order.

Produsen kaos dengan merek Kaosing, Tasya Madina, merasakan berkah Tour de Banyuwangi Ijen. Penjualan kaus di gerainya meningkat hingga 300 persen.

Di hari biasa, produsen kaos etnik khas Banyuwangi itu mampu menjual sekitar 75 kaos per hari. Jelang dan selama pelaksanaan event balap sepeda internasional tersebut, Tasya mampu memproduksi dan menjual 300 kaos per hari.

"Harganya sekitar Rp 80.000 sampai Rp 150.000 per kaos," ujarnya di Taman Blambangan, Banyuwangi, Sabtu (9/5).

Annisa Febby, perajin kaos dengan brand Nagud, mengatakan, selama pelaksanaan ITdBI, penjualan kaosnya laku keras hingga mencapai omzet Rp 15 juta per hari dengan rata-rata harga kaos Rp 100.000 per kaos.

"Ini benar-benar luar biasa. Di hari biasa omzet kami sekitar Rp 3-4 juta per hari. Tapi dengan adanya event ini masyarakat dan wisatawan seperti diundang untuk beli. Saya berharap ke depan event seperti ini bisa diteruskan," ujarnya.

Demikian pula Pramuji yang memproduksi kaos dengan merek Republik Using. Dia memanfaatkan stan di lokasi finish ITdBI yang disediakan Pemkab Banyuwangi. Omzet penjualannya dalam sehari mencapai Rp 3 juta per hari. Biasanya, dalam keseharian, omzetnya berkisar Rp 1 juta per hari.

"Alhamdulillah dengan event ini omzet saya bisa naik ratusan persen dari biasanya. Konsumen datang sendiri, wisatawan banyak beli kaus sambil lihat finish balapan," katanya.

Sementara penjual minuman sirup jahe merah dan temulawak khas Banyuwangi, Lulus Asta Dewi, juga sangat diuntungkan dengan event ITdBI. Menurut Lulus, tiap hari dia bisa menjual lebih dari 200 botol dengan rata-rata harga per botol Rp 5.000. Padahal pada hari biasa terjual 50 botol saja. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banyuwangi Raih Procurement Award 2024
Banyuwangi Raih Procurement Award 2024

Banyuwangi meraih penghargaan terkait pengadaan barang dan jasa pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Berkah Tour of Kemala, Homestay hingga UMKM di Banyuwangi Kebanjiran Rejeki
Berkah Tour of Kemala, Homestay hingga UMKM di Banyuwangi Kebanjiran Rejeki

Tour of Kemala merupakan ajang balap sepeda yang diselenggarakan kolaborasi Kemala Bhayangkari dengan Ikatan Sport Sepeda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Hadiri Halal Bihalal Ikawangi Pusat, Para Perantau Titip Pesan ke Bupati Ipuk
Hadiri Halal Bihalal Ikawangi Pusat, Para Perantau Titip Pesan ke Bupati Ipuk

Ipuk juga berharap Ikawangi bisa menjadi inkubator bagi warga Banyuwangi untuk menumbuhkan jejaring ekonomi baru.

Baca Selengkapnya
Banyuwangi Fish Market Festival, Pesta Ikan Segar dan Promosi Potensi Perikanan
Banyuwangi Fish Market Festival, Pesta Ikan Segar dan Promosi Potensi Perikanan

Pemkab Banyuwangi kembali menggelar Banyuwangi Fish Market Festival yang dipusatkan di kawasan Kampung Mandar Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Menparekraf Sebut Banyuwangi Miliki Ekosistem Pariwisata Terbaik di Nusantara
Menparekraf Sebut Banyuwangi Miliki Ekosistem Pariwisata Terbaik di Nusantara

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebut Banyuwangi memiliki ekosistem pariwisata terbaik di nusantara.

Baca Selengkapnya
Pasar Takjil Ramadan di Banyuwangi
Pasar Takjil Ramadan di Banyuwangi

Pasar takjil Ramadan ini menjadi bagian dari upaya pengendalian inflasi daerah. Sekaligus media merajut harmoni dalam masyarakat. Ipuk juga meminta agar dinas

Baca Selengkapnya
Kembali Digelar, Banyuwangi Art Week Hadirkan Produk Fesyen hingga Kuliner Bumi Blambangan
Kembali Digelar, Banyuwangi Art Week Hadirkan Produk Fesyen hingga Kuliner Bumi Blambangan

Banyuwangi terus menggulirkan program penguatan bagi UMKM daerah.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Sentra Kerajinan Bambu Gintangan Banyuwangi, Menperin: Ekosistem UMKM yang Layak Dicontoh
Kunjungi Sentra Kerajinan Bambu Gintangan Banyuwangi, Menperin: Ekosistem UMKM yang Layak Dicontoh

Untuk pasar ekspor, produk ini dikirim ke sejumlah negara seperti Amerika, Dubai dan Australia, sampai Maldives.

Baca Selengkapnya
Pariwisata Menggeliat, Bawa Berkah bagi Usaha Anyaman Atap Ilalang di Desa Banyuwangi
Pariwisata Menggeliat, Bawa Berkah bagi Usaha Anyaman Atap Ilalang di Desa Banyuwangi

Budi menjual anyaman atap ilalang buatannya yang berukuran sekitar 2,5 meter x 1,5 meter seharga Rp 15 ribu per lembar.

Baca Selengkapnya
Timnas U-23 Lolos Piala Asia, Pedagang di Solo Ikut Ketiban Berkah Ini
Timnas U-23 Lolos Piala Asia, Pedagang di Solo Ikut Ketiban Berkah Ini

Para pedagang turut merasakan euforia suporter yang memadati Stasion Manahan Solo.

Baca Selengkapnya
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan

Kampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Festival Entrepreneur Remaja, Cara Banyuwangi Dorong Jiwa Wirausaha Sejak Dini
Festival Entrepreneur Remaja, Cara Banyuwangi Dorong Jiwa Wirausaha Sejak Dini

Selain punya wadah untuk memamerkan produk, para siswa juga bertemu dengan para pelaku seni dan usaha di Banyuwangi.

Baca Selengkapnya