Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi menteri Jokowi, Wiranto sibuk tepis terlibat pelanggaran HAM 98

Jadi menteri Jokowi, Wiranto sibuk tepis terlibat pelanggaran HAM 98 Wiranto. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - KontraS dan IKOHI bersuara keras sesaat setelah Presiden Joko Widodo menyebut nama Jenderal TNI (Purn) Wiranto sebagai pengganti Luhut Binsar Pandjaitan di kursi Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam). Wiranto kembali dikaitkan dengan isu pelanggaran HAM penculikan aktivis 1998 pada orde baru.

Ketua IKOHI Wanmayetti mengatakan, saat itu Wiranto adalah panglima TNI yang memiliki wewenang dan tanggung jawab dalam penugasan operasi dan pengendalian pasukan TNI.

"Wiranto adalah orang yang bertanggung jawab atas berbagai tindak pelanggaran HAM berat, di antaranya kasus Kerusuhan Mei 1998, penculikan dan penghilangan paksa aktivis tahun 1997/1998, Kasus Trisakti dan Semanggi, serta kerusuhan pasca referendum Timor Timur 1999. Kasus-kasus tersebut menjadi catatan kelam dalam sejarah Republik Indonesia di mana anak-anak bangsa menjadi korban dari kebrutalan aparat keamanan negara," kata Wanmayetti, Rabu (27/7).

luhut serahkan jabatan menko polhukam ke wiranto

Penunjukan Wiranto mencederai janji presiden Jokowi menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat. Sebab, janji itu yang mendorong para korban dan keluarga korban mendukung Jokowi agar terpilih menjadi presiden.

Putri kedua mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid ikut angkat bicara. Wiranto terus dikaitkan dengan kasus pelanggaran HAM 1998 karena ada hal-hal yang belum dipertanggungjawabkan secara hukum.

"Ada rekam jejak yang belum terjelaskan sampai sekarang walaupun Pak Wiranto pernah menjadi calon presiden (pada 2014). Persoalan (pelanggaran) HAM ini mungkin secara politis sudah beliau jelaskan, tetapi sampai sekarang memang belum ada penyelesaian formal secara legal," ujar Yenny.

sertijab wiranto

Meski begitu Yenny berharap penunjukan Jenderal TNI (Purn) Wiranto sebagai Menko Polhukam dapat digunakan sebagai momentum perjuangan penegakan HAM di Indonesia.

"Kita berharap Pak Wiranto bisa mempergunakan momentum ini untuk berjuang demi kepentingan HAM di Tanah Air," kata Yenny

Kritikan dari para aktivis ini membuat Wiranto sibuk di hari pertama menjabat menteri kabinet kerja Jokowi-JK. Wiranto sibuk mengklarifikasi dan menepis tuduhan terlibat dalam pelanggaran HAM saat kerusuhan 1998.

Saat serah terima jabatan di kantor Menko Polhukam, Wiranto angkat suara soal penolakan dari sejumlah aktivis kaitannya dengan pelanggaran HAM masa lalu. Mantan Panglima ABRI ini mengaku sudah terbiasa selalu dikaitkan isu pelanggaran HAM setiap dia melangkah menjadi pejabat publik. Bahkan beberapa pihak pasti akan melakukan penolakan terhadap dirinya terkait pelanggaran HAM. "Itu biasa, setiap saya muncul selalu ada reaksi itu," kata Wiranto.

jokowi dan wiranto rapat di kantor transisi

Dia berjanji bakal menyelesaikan persoalan pelanggaran HAM di masa lalu. Supaya beberapa pihak memahami permasalahan pelanggaran HAM di Indonesia.

Mengenai penolakan sejumlah aktivis, Wiranto menganggap wajar dan tak ambil pusing. Dia hanya menegaskan, Presiden Joko Widodo menunjuknya menggantikan Luhut Binsar Panjaitan dengan penuh pertimbangan matang.

"Itu biasa. Setiap menjabat apapun, bahkan mencalonkan diripun. Selalu ada letupan-letupan itu. Track recordnya jelas, dan pertimbangan itu Presiden kemudian mengangkat para menteri termasuk saya," kata dia.

wiranto

Sore hari, Wiranto menyambangi Istana Negara. Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi Sapto Prabowo mengungkapkan Wiranto menghadap Presiden untuk menyampaikan hal sebenarnya terkait tudingan keterlibatannya dalam peristiwa Mei 1998. Kepada Presiden, Wiranto mengaku tidak terlibat kasus pelanggaran HAM.

"Sampai hari ini tadi sudah dijelaskan, disampaikan kepada Presiden oleh Pak Wiranto bahwa Pak Wiranto tidak ada persoalan terkait dengan HAM," ujar Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Mantan Plt Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini menegaskan Presiden Jokowi tidak salah pilih menteri. Jokowi selalu mencari tahu rekam jejak dan prestasi sejumlah tokoh sebelum menunjuk menjadi menteri kabinet kerja.

"Presiden sebelum memilih menterinya kan ada tracking. Saya hanya sebatas itu yang saya tahu. Tanya ke Pak wiranto detailnya," ucap dia.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Kesaksian Wiranto Diperintah Presiden Soeharto saat Kondisi Mencekam Mei 1998
VIDEO: Kesaksian Wiranto Diperintah Presiden Soeharto saat Kondisi Mencekam Mei 1998

Jenderal (Purn) Wiranto merupakan saksi sejarah lengsernya Presiden Soeharto setelah 32 tahun berkuasa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Eks Panglima ABRI Wiranto Heran Prabowo Kerap Diterpa Isu Pelanggaran HAM Jelang Pilpres
VIDEO: Eks Panglima ABRI Wiranto Heran Prabowo Kerap Diterpa Isu Pelanggaran HAM Jelang Pilpres

Isu pelanggaran HAM kembali dimunculkan dan dikaitkan dengan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto setiap menjelang Pemilihan Presiden.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Bela Prabowo Soal Kabar Tampar Wamentan, Sebut Sekarang Lebih Sabar
VIDEO: Jokowi Bela Prabowo Soal Kabar Tampar Wamentan, Sebut Sekarang Lebih Sabar

Presiden Jokowi juga meminta agar mencari kebenaran isu terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Aksi Kamisan ke-806, Aktivis Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat
FOTO: Momen Aksi Kamisan ke-806, Aktivis Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

Aktivis kembali menggelar Aksi Kamisan di seberang Istana untuk menuntut penuntasan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Bantah Peristiwa Prabowo Tampar Wakil Menteri Pertanian
VIDEO: Presiden Jokowi Bantah Peristiwa Prabowo Tampar Wakil Menteri Pertanian

Presiden Jokowi buka suara terkait isu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menampar wamentan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Dua Momentum Wiranto: Dulu Copot Pangkat Prabowo, Kini Dilantik Jadi Penasihat Khusus Presiden
FOTO: Dua Momentum Wiranto: Dulu Copot Pangkat Prabowo, Kini Dilantik Jadi Penasihat Khusus Presiden

Jauh sebelum dilantik menjadi Penasihat Khusus Presiden, Wiranto pernah mencopot pangkat Prabowo saat keduanya bersama-sama berada di tubuh militer.

Baca Selengkapnya
PDIP: Kebijakan Presiden Dipertanggungjawabkan di Hadapan Rakyat
PDIP: Kebijakan Presiden Dipertanggungjawabkan di Hadapan Rakyat

Hasto Kristiyanto pun mencontohkan soal data impor beras karena terbukti tahun ini harus impor 6 juta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Bantah Peristiwa Prabowo Tampar Wakil Menteri
VIDEO: Presiden Jokowi Bantah Peristiwa Prabowo Tampar Wakil Menteri

Jokowi meminta masyarakat untuk terlebih dahulu mencari kebenaran dari setiap isu yang beredar di ruang publik atau media sosial

Baca Selengkapnya
Ini Kasus yang Membelit Hasto di Polda Metro Jaya hingga Ditertawakan Megawati
Ini Kasus yang Membelit Hasto di Polda Metro Jaya hingga Ditertawakan Megawati

Hasto juga mengaku ditertawai oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Wiranto Heran Tiap Pemilu Prabowo Diisukan Pelanggar HAM | Hasto PDIP Vs Budiman Sudjatmiko
TOP NEWS: Wiranto Heran Tiap Pemilu Prabowo Diisukan Pelanggar HAM | Hasto PDIP Vs Budiman Sudjatmiko

Isu pelanggaran HAM kembali dimunculkan dan dikaitkan dengan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Polemik Jampidsus Dikuntit Densus 88, Begini Sikap Jokowi ke Kapolri dan Jaksa Agung
Polemik Jampidsus Dikuntit Densus 88, Begini Sikap Jokowi ke Kapolri dan Jaksa Agung

Polemik Jampidsus Dikuntit Densus 88, Begini Sikap Jokowi ke Kapolri dan Jaksa Agung

Baca Selengkapnya
Istana Ungkap Sosok Pria yang Mau Hampiri Jokowi di Konawe Lalu Diamankan Paspampres
Istana Ungkap Sosok Pria yang Mau Hampiri Jokowi di Konawe Lalu Diamankan Paspampres

Tim pengamanan telah berkomunikasi untuk menanyakan masalah apa yang ingin disampaikan ke Jokowi.

Baca Selengkapnya