Jemaah Salat Tarawih Tetap Padati Masjid Aceh di Tengah Pandemi Covid-19

Merdeka.com - Warga Aceh tetap memadati masjid mengikuti salat tarawih berjemaah di tengah pandemi virus corona atau disebut COVID-19.

Pengamatan di sejumlah masjid di Kota Banda Aceh, Kamis (23/4) malam, pelaksanaan salat tarawih berjemaah tetap berlangsung seperti biasa. Saf jemaah shalat tetap rapat, tidak ada penerapan jarak antara satu jemaah dengan jemaah lainnya. Seperti dilansir Antara.

Begitu juga di Masjid Raya Baiturrahman, tetap dipadati jemaah salat tarawih malam pertama Ramadan 1441 Hijriah. Sebelum shalat berlangsung, pengurus masjid membagikan masker kepada jemaah.

Hanya saja, jika dibandingkan jemaah shalat tarawih malam pertama tahun sebelum, jauh berbeda. Jemaah salat tarawih tahun ini tidak sampai memadati pelataran yang ada di sisi utara dan selatan Masjid Raya Baiturrahman.

Jemaah hanya padat di bangunan utama Masjid Raya Baiturrahman. Tidak ada jemaah di pelataran utara dam selatan masjid. Sebanyak 12 payung di dua sisi pelataran tersebut dalam kondisi berbuka.

Kendati pun ada jemaah, mereka juga tidak bisa salat tarawih karena lantai pelataran basah diguyur gerimis. Ada sebagian jemaah terpaksa shalat area bawah tanah masjid karena tidak tertampung di bagian utama bangunan.

Imam Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh Prof Tgk H Azman mengatakan pelaksanaan salat tarawih tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.

"Kami minta jemaah membawa sajadah karena kami tidak membentang karpet. Kepada mereka yang sakit dianjurkan tidak mengikuti shalat berjemaah," kata Prof Tgk H Azman.