JK: Dulu tangkap ikan dengan bom hebat, sekarang musuhnya Bu Susi
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) ikut berpartisipasi deklarasi Program Nasional Pembaruan Hukum Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Deklarasi ini ditandatangani sejumlah menteri Kabinet Kerja.
Dalam pidatonya, JK mengatakan, deklarasi ini merupakan perwujudan tekad sinkronisasi hukum menyangkut lingkungan hidup dan sumber daya alam Indonesia.
"Baru kita saksikan satu tekad atau deklarasi untuk merubah atau menyinkronkan hukum-hukum kita yang menyangkut tentang lingkungan hidup dan sumber daya alam," kata JK, Selasa (3/3).
-
Siapa yang memimpin program pengembangan korporasi nelayan di Cilacap? 'Kami memberikan dukungan sarpras untuk penguatan korporasi nelayan Koperasi Unit Desa Mina Saroyo di Cilacap,' ujar Direktur Jenderal PDSPKP Budi Sulistiyo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (22/9).
-
Apa yang diberikan Dinas Perikanan Kutai Timur kepada nelayan? 'Bantuan berupa mesin 13 PK sebanyak 11unit dan Has sebanyak 11unit untuk Kelompok Nelayan Teluk Dalam 2 di Kecamatan Teluk Pandan,' katanya, Senin (11/12).
-
Siapa Menteri Kelautan dan Perikanan di kabinet Prabowo - Gibran? Presiden Prabowo Subianto menunjuk kembali Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KP).
-
Siapa Menteri PPN saat ini? Adapun, Menteri PPN saat ini dijabat oleh Suharso Monoarfa, yang dipilih langsung oleh presiden pada tahun 2019.
-
Apa saja yang didorong KKP untuk nelayan dan keluarganya? KKP terus mendorong produktivitas nelayan di Indonesia, termasuk keluarganya. Istri nelayan diajak cermat membaca peluang usaha, di antaranya mengolah ikan menjadi produk turunan yang memiliki nilai jual.
-
Mengapa Gubernur Kalsel mengusung tema 'Lintas Beribu Sungai Banua'? “Kalau Banjarmasin itu kota seribu sungai, kalau kalimantan selatan ini beribu sungai banua, karena kita anggap sungai ini sebagai ibu pertiwi yang harus kita jaga dan kita rawat agar ibu pertiwi tidak marah,“ kata Sahbirin, Kamis (3/8/2023).
JK menilai, hukum berbeda dari kitab suci. Hukum bersifat dinamis dan dapat berubah setiap saat lantaran pengaruh kemajuan teknologi dan kemajuan zaman.
JK mencontohkan, di era 60-an pengusaha hebat adalah mereka yang membabat pohon-pohon dan menjualnya ke luar negeri. Sekarang sudut pandang masyarakat sudah berubah, pengusaha yang menebang pohon akan menjadi musuh bersama dan musuh dunia.
"Kalau dulu setiap cerobong asap yang hitam di satu kota menandakan kemajuan kota itu, industri hebat di kota itu. Sekarang musuh semua orang apabila ada asap hitam. Dulu yang tangkap ikan dengan bom itu hebat, sekarang musuhnya Ibu Susi," ucap JK.
Penandatanganan deklarasi ini dihadiri sejumlah menteri Kabinet Kerja, di antaranya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Selain itu, juga terlihat Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas sampai melompat ke atas perahu motor, mengambil alih kemudi, dan mengamankan dua pelaku di atas perahu.
Baca SelengkapnyaBerikut penampakan Ikan Pari Jawa yang telah secara resmi dinyatakan punah.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap empat orang nelayan yang diduga melakukan pengerusakan biota laut dengan menggunakan bom ikan.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah seorang pengusaha kaya yang sempat tak lulus SMA karena dikeluarkan.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal
Baca SelengkapnyaBudi menyebutkan bahwa program makan bersih gratis ini merupakan bentuk revolusi dalam tata kelola kesehatan masyarakat
Baca SelengkapnyaGanjar menilai, langkah tegas dalam menjaga sumber daya kelautan mesti
Baca SelengkapnyaPenenggelaman melalui teknik pengeboman ini dipopulerkan oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.
Baca SelengkapnyaAturan ini menjadi landasan penangkapan ikan berdasarkan kebutuhan pasar.
Baca SelengkapnyaMenurut presiden, angka tersebut sangat besar dan harus dimanfaatkan di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaPenandatangan MoU ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya