Jokowi: Jangan Buang Sampah di MRT, Disiplin Mengantre

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mengoperasikan kereta Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta Fase I Bundaran Hotel Indonesia-Lebak Bulus. Pria yang akrab disapa Jokowi ini mengatakan MRT Jakarta merupakan peradaban baru di Tanah Air.

Dia berpesan, pengguna MRT tidak membuang sampah sembarangan baik di stasiun maupun dalam gerbong kereta. "Jaga agar MRT dan stasiun-stasiun yang kita miliki tidak kotor," kata Jokowi di Bundaran HI, Minggu (24/3).

Jokowi juga mengingatkan pengguna MRT harus budayakan mengantre. Jangan sampai berdesak-desakan saat memasuki gerbong kereta. "Jangan sampai pintu mau tutup, baru mau masuk, kejepit nanti," ucapnya.

Setelah MRT Fase I dioperasikan, Jokowi memastikan Fase II Bundaran HI-Kota segera dimulai. Pembangunan MRT Fase II diperkirakan rampung pada tahun 2020.

Tak hanya itu, Jokowi juga mengaku sudah memerintahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk segera membangun MRT Fase III rute Cikarang-Balaraja dengan bentang panjang 87 km. "Tadi saya perintahkan juga untuk memulai yang rute timur barat east west mulai tahun ini," ujar Jokowi.

MRT Jakarta baru dimulai proses konstruksinya pada 10 Oktober 2013. Saat itu, Joko Widodo menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Pembangunan MRT Jakarta dimulai dengan jalur Fase I sepanjang 16 kilometer (km) dari Terminal Lebak Bulus hingga Bundaran HI yang memiliki 13 stasiun. 13 Stasiun tersebut adalah Bundaran HI, Dukuh Atas, Setiabudi, Bendungan Hilir, Istora, Senayan, ASEAN, Blok M, Blok A, Haji Nawi, Cipete Raya, Fatmawati dan Lebak Bulus.