Kadis Kesehatan: Vaksinasi Dosis Pertama di Bandung Capai 72,33 Persen
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung mengklaim bahwa vaksinasi dosis pertama untuk warga sudah mencapai angka 72,33 persen. Capaian ini akan terus dikebut, terutama vaksinasi tahap dua hingga akhir tahun.
Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Bandung Ahyani Raksanagara menyatakan bahwa target penerima vaksin Covid-19 sebanyak 1,9 juta jiwa. Dari angka itu, 1,4 juta jiwa sudah disuntik vaksin dosis pertama.
Berkaitan dengan dosis kedua, sejauh ini sudah ada 918.181 jiwa. Kemudian, 16.674 orang dengan kriteria khusus, seperti tenaga kesehatan sudah menerima dosis vaksin ketiga.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Siapa yang mengumumkan penemuan vaksin kanker? Presiden Vladimir Putin mengungkapkan bahwa mereka kini selangkah lebih dekat untuk penemuan vaksin kanker.
“100 persen warga Kota Bandung ditargetkan sudah menerima dosis pertama vaksin pada bulan Desember mendatang sebagaimana arahan dari pemerintah pusat,” kata dia, Senin (13/9).
Terpisah, Wakil Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Satgas Penanganan Covid-19 Jabar Atalia Praratya meninjau Sentra Vaksinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi.
Program tersebut menurut dia melebihi target yang ditetapkan. Dari semula menargetkan 112.000 dosis vaksin, capaiannya menyentuh 117.000 dosis. Ia berharap kegiatan serupa diselenggarakan di wilayah lain.
"Saya berharap kolaborasi akan dilakukan selanjutnya setelah vaksinasi ini selesai di stadion ini, maka masyarakat bisa lebih dekat dengan sentra vaksinasi di wilayah masing-masing, di desa dan juga kita melalui level RW," kata dia melalui siaran pers yang diterima.
Atalia menuturkan, Provinsi Jabar saat ini tengah mengejar herd immunity atau kekebalan kelompok dengan memvaksin sekitar 37 juta jiwa. Oleh karena itu, ia mengajak kepada semua pihak untuk turut menyukseskan program vaksinasi.
"Jadi kita tidak bisa sendirian karena untuk mencapai herd immunity di 37 juta tidak bisa oleh pemerintah tapi juga oleh berbagai elemen termasuk di dalamnya, organisasi, perusahaan, dan lain sebagainya," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Satgas Penanganan Covid-19 Jabar Dedi Supandi meminta agar akselerasi dan capaian vaksinasi terus dipertahankan.
"Bekasi menempati urutan terbaik di antaranya masuk 7 besar dan satu-satunya kabupaten yang masuk dalam 7 besar. Apabila melakukan vaksin seperti ini, maka akan selesai di tanggal 8 November 2021," ucap dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca Selengkapnya