Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kajati Jateng Sebut Kelangkaan Obat Covid-19 karena Apotek Takut Menjual di Atas HET

Kajati Jateng Sebut Kelangkaan Obat Covid-19 karena Apotek Takut Menjual di Atas HET Pendistribusian obat Covid-19. ©2021 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah mengungkap penyebab kelangkaan obat-obatan Covid-19 selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa Tengah.Salah satu yang diduga menjadi pemicu yakni harga modal apotek jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditentukan Kementerian Kesehatan.

"Kita terus selidiki alur dari hulu ke hilir seperti apa. Kita harus cari pemecahannya. Sebab, kita indikasikan banyaknya obat dibeli oknum-oknum, dijual online, meski harga lebih tinggi dari apotek. Jadi inilah permasalahan di daerah, sehingga apotek tidak bisa membeli," kata Kepala Kejati (Kajati) Jateng Priyanto di Semarang, Kamis (22/7).

Dia mencontohkan harga tertinggi obat Azithromycin yang ditetapkan Kementerian Kesehatan hanya Rp1.700 per tablet tapi dijual kepada apotek dengan harga Rp18.400 per tablet. Perbedaan dengan HET itulah yang membuat sejumlah apotek di Jateng menjadi takut belanja obat-obat Covid-19.

"Jadi apotek tidak bisa membeli. Mereka takut dianggap menggelembungkan harga karena tidak sesuai HET. Ini yang terjadi," ungkapnya.

Persoalan ini menjadi penyebab kekosongan obat Covid-19 selama masa PPKM Darurat di seluruh apotek. Bahkan suplemen vitamin pun sulit ditemukan di Jateng.

"Hasil evaluasi kita, stok obat Covid-19 di hampir semua apotek di Jateng menipis dan banyak kosong. seperi obat Favipiravir, Azithromycin infus dan tablet. Bahkan vitamin-vitamin suplemen, seperti Imboost, saja kosong," tandas Priyanto.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Bongkar Penyebab Harga Obat di Indonesia 5 Kali Lebih Mahal dari Malaysia
Menkes Bongkar Penyebab Harga Obat di Indonesia 5 Kali Lebih Mahal dari Malaysia

Budi mengakui, harga obat dalam negeri sangat mahal. Bahkan, tiga hingga lima kali lebih mahal daripada Malaysia.

Baca Selengkapnya
TikTok Tak Tepati Janji, Masih Ada Barang Impor Dijual Lebih Murah dari Produk Lokal
TikTok Tak Tepati Janji, Masih Ada Barang Impor Dijual Lebih Murah dari Produk Lokal

Menkop Teten menduga produk-produk impor yang di jual di bawah HPP merupakan produk yang masuk melalui crossborder atau bisnis lintas batas.

Baca Selengkapnya
FOTO: Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 5 Kali Lipat dari Malaysia, Ternyata Ini Penyebabnya
FOTO: Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 5 Kali Lipat dari Malaysia, Ternyata Ini Penyebabnya

Presiden Jokowi meminta jajaran anggota kabinet menekan harga obat dalam negeri agar setara dengan negara lain.

Baca Selengkapnya
Pasien di RSUD Pirngadi Meninggal Diduga Akibat Ketiadaan Obat, Ini Respons Bobby Nasution
Pasien di RSUD Pirngadi Meninggal Diduga Akibat Ketiadaan Obat, Ini Respons Bobby Nasution

Seorang dokter bernama M Ramadhani Soeroso viral di media sosial usai mengkritik manajemen RSUD Dr. Pirngadi Medan lantaran ketiadaan stok obat di RS itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Kepala BPOM Kontrol Harga Obat di RI
Jokowi Minta Kepala BPOM Kontrol Harga Obat di RI

Taruna menyebut, harga obat yang beredar di RI 400 persen lebih tinggi.

Baca Selengkapnya
Curhat Pedagang Tanah Abang: Kita Jual Rp100.000 tapi di TikTok Shop Bisa Rp39.000, Enggak Masuk Akal
Curhat Pedagang Tanah Abang: Kita Jual Rp100.000 tapi di TikTok Shop Bisa Rp39.000, Enggak Masuk Akal

Sebelum adanya TiktokShop ini, pendapatan yang didapat dari penjualan baju gamis ini mendapatkan Rp20 juta per hari.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Zulhas, Wali Kota Semarang Temukan Harga Cabai Masih Rp100 Ribu per Kg
Beda dengan Zulhas, Wali Kota Semarang Temukan Harga Cabai Masih Rp100 Ribu per Kg

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir

Kondisi tersebut membuat stok beras di pasar ritel modern langka

Baca Selengkapnya
Kritik Bobby Nasution, Dokter RS Pirngadi Medan Keluhkan 2 Pasien Meninggal Karena Tak Ada Obat
Kritik Bobby Nasution, Dokter RS Pirngadi Medan Keluhkan 2 Pasien Meninggal Karena Tak Ada Obat

Seorang dokter bernama M Ramadhani Soeroso viral di media sosial usai mengkritik manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Pirngadi Medan.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Harga Bawang Merah Bertahan Mahal Hingga Tembus Rp80.000 per Kg
Ternyata, Ini Penyebab Harga Bawang Merah Bertahan Mahal Hingga Tembus Rp80.000 per Kg

Pemerintah sedang melihat ketersediaan stok bawang merah yang berada di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya
Dirut BPJS Kesehatan Mengaku Kerap Disalahkan Saat Kekurangan Dokter dan Obat
Dirut BPJS Kesehatan Mengaku Kerap Disalahkan Saat Kekurangan Dokter dan Obat

Ghufron Mukti mengaku heran kerap disalahkan karena kekurangan obat dan dokter. Padahal, masalah tersebut bukan tanggung jawabnya.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ternyata Ini Biang Kerok Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 400% dari Negara Lain
Terungkap, Ternyata Ini Biang Kerok Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 400% dari Negara Lain

Presiden Jokowi juga telah memberikan instruksi untuk mencari solusi guna menekan harga obat di Indonesia.

Baca Selengkapnya