Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kalau Luhut diam saja berarti dia terlibat kasus Setya Novanto

Kalau Luhut diam saja berarti dia terlibat kasus Setya Novanto Luhut Binsar Panjaitan. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Kasus dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo oleh Ketua DPR ihwal permintaan saham PT Freeport Indonesia bergulir liar. Terakhir, Menteri ESDM Sudirman Said menyerahkan salinan transkrip percakapan antara Setya Novanto dan pengusaha Reza Chalid dengan petinggi Freeport berinisial MS kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Dalam salinan tersebut, nama Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan ikut disebut.

Kabar di lingkungan wartawan, Luhut dikabarkan akan memberikan keterangan pers pada Rabu (18/11). Namun belakangan, kabar tersebut tidak terbukti.

Berbeda dengan Presiden Jokowi yang namanya disebut dicatut oleh Setya Novanto, yang menyerahkan kasus tersebut kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR, Luhut belum memberikan pendapatnya. Padahal dalam transkrip, nama Luhut disebut sebanyak 16 kali.

Menyikapi sikap Luhut tersebut, yang seolah menyembunyikan diri dari kasus ini, pakar komunikasi politik Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing menyarankan agar Luhut sesegera mungkin mengklarifikasi isi transkrip tersebut. Jika tidak, publik akan berspekulasi kalau Luhut ikut terlibat dalam kasus pencatutan nama presiden.

"Idealnya, kawan L dan R harus mengikuti hal yang sama seperti dilakukan Presiden Jokowi. mengklarifikasi isi transkrip itu. Jika tidak, ini akan menimbulkan persepsi liar di publik, seperti banyak orang yang menduga benar gak mereka terlibat," kata Emrus saat dihubungi merdeka.com, Rabu (18/11).

Emrus menambahkan, semakin lama Luhut mengulur waktu untuk mengklarifikasi, persepsi publik akan membenarkan isi transkrip. Emrus menjelaskan, teori komunikasi politik menyebutkan, publik lebih percaya informasi yang lebih awal beredar, dalam kasus ini, nama Luhut disebut dalam isi transkrip Setya Novanto dan pengusaha Reza Chalid dengan petinggi Freeport berinisial MS.

"Saya sarankan secepat mungkin melakukan klarifikasi. Karena jika tidak, opini publik dapat merugikan mereka," ujarnya.

(mdk/amn)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Debat Panas Jaksa Vs Kuasa Huasa Hukum Fatia, Hakim Sampai Emosi Tinggi
VIDEO: Debat Panas Jaksa Vs Kuasa Huasa Hukum Fatia, Hakim Sampai Emosi Tinggi

Terjadi perdebatan panas ketika Fatia dicecar jaksa penuntut umum (JPU).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Panas Jaksa Vs Kuasa Huasa Hukum Fatia, Hakim Sampai Emosi Tinggi
VIDEO: Debat Panas Jaksa Vs Kuasa Huasa Hukum Fatia, Hakim Sampai Emosi Tinggi

Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Panas, Hakim Emosi Skakmat Haris Azhar Cs
VIDEO: Debat Panas, Hakim Emosi Skakmat Haris Azhar Cs "Dasar Hukumnya Ada Tidak!"

Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) kembali menggelar sidang kasus pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Panas Jaksa Vs Fatia Sidang Kasus Lord Luhut, Hakim Teriak Keras
VIDEO: Panas Jaksa Vs Fatia Sidang Kasus Lord Luhut, Hakim Teriak Keras "Setop!"

Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Haris Azhar Dicecar Jaksa, Tegaskan Tak Rugikan Luhut Pandjaitan
VIDEO: Jawaban Haris Azhar Dicecar Jaksa, Tegaskan Tak Rugikan Luhut Pandjaitan

Terdakwa Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pada Senin

Baca Selengkapnya
Bahlil Tanggapi Agus Rahardjo: Presiden Kalau Marah Itu Diam, Enggak Pernah Suara Keras
Bahlil Tanggapi Agus Rahardjo: Presiden Kalau Marah Itu Diam, Enggak Pernah Suara Keras

Dia enggan menanggapi lebih lanjut polemik yang disampaikan oleh Agus. Terlebih, pada 2017 dirinya tidak mengetahui persoalan tersebut.

Baca Selengkapnya
Viral Video Luhut Marah ke Najwa Shihab karena Dukung Demo RUU Pilkada 2024, Cek Faktanya
Viral Video Luhut Marah ke Najwa Shihab karena Dukung Demo RUU Pilkada 2024, Cek Faktanya

Benarkah Luhut Marah-marah ke Najwa karena dukung demo RUU Pilkada? Simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
VIDEO:  SENGIT! Haris Azhar Vs Jaksa soal Dapat Duit Menjelek-Jelekan Luhut di Youtube
VIDEO: SENGIT! Haris Azhar Vs Jaksa soal Dapat Duit Menjelek-Jelekan Luhut di Youtube

Terdakwa Haris Azhar berdebat sengit dengan jaksa dalam persidangan kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pada Senin (21/8).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tinggi Haris Azhar Bahas Buku Putih Diketahui Asing dengan Jenderal TNI di Sidang
VIDEO: Nada Tinggi Haris Azhar Bahas Buku Putih Diketahui Asing dengan Jenderal TNI di Sidang

Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam Mayjen Heri Wiranto bersaksi dalam sidang lanjutan kasus pencemaran nama baik Luhut Panjaitan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tanggapi Pengakuan Agus Rahardjo soal Kasus e-KTP Setnov: Untuk Apa Diramaikan Itu?
Jokowi Tanggapi Pengakuan Agus Rahardjo soal Kasus e-KTP Setnov: Untuk Apa Diramaikan Itu?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait pernyataan mantan Ketua KPK Agus Rahardjo yang diminta di untuk memberhentikan kasus e-KTP.

Baca Selengkapnya
Fatia dan Haris Divonis Bebas, Kontras: Ini Pesan agar Kita Harus Terus Mengkritik
Fatia dan Haris Divonis Bebas, Kontras: Ini Pesan agar Kita Harus Terus Mengkritik

KontraS angkat bicara terkait putusan bebas terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti dalam perkara dugaan pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jaksa Panik Rocky Gerung Keras Bandingkan Demokrasi Era SBY Vs Jokowi di Sidang
VIDEO: Jaksa Panik Rocky Gerung Keras Bandingkan Demokrasi Era SBY Vs Jokowi di Sidang

Sidang sempat berlangsung panas ketika tim kuasa hukum Haris & Fatia bertanya terkait riset dibalas dengan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya